Bank DKI Dukung Layanan Keterbukaan Informasi Kendaraan Bermotor

Dirut Bank DKI, Wahyu Widodo (kanan depan berkaos putih) di sela-sela acara

JAKARTA:(Globalnews.id)-Dalam rangka mendukung Layanan Keterbukaan Informasi Polda Metro Jaya, Bank DKI bekerjasama dengan Polda Metro Jaya telah mengembangkan system keterbukaan informasi Kendaraan Bermotor berupa aplikasi SMS dan USSD (Unstructured Supplementary Service Data) Info.

Demikian disampaikan Direktur Teknologi & Operasional Bank DKI, Priagung Suprapto dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, (25/11).

“Aplikasi SMS dan USSD Info bertujuan untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan informasi data kendaraan bermotor dan besaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) melalui smartphone.Selain itu, aplikasi SMS & USSD Info ini juga menyediakan fitur reminder pembayaran PKB serta Info Samsat & SIM Keliling.” kata Priagung

Priagung menjelaskan, untuk mewujudkan visinya menjadi Bank regional modern, Bank DKI siap mendukung program Polda Metro Jaya khususnya dalam penerimaan Pajak KendaraanBermotor (PKB) secara non tunai. Saat ini, pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor tahunan DKI Jakarta dapat dilakukan dimana saja menggunakan aplikasi JakOne Mobile.

Wajib pajak hanya perlu memasukkan nomor polisi kendaraan yang akan dibayarmelalui JakOne Mobile. Selanjutnya, wajib pajak dapat melakukan pembayaran PKB sesuai dengan rincian jumlah nominal PKB yang tertera.

Sebagai tambahan, Wajib pajak juga bisa melakukan pembayaran PKB melalui fitur scan to pay pada QR Code yang tersedia di kasirpembayaran SAMSAT DKI Jakarta melalui JakOne Mobile. Pembayaran PKB juga dapat dilakukanmelaluimesin ATM dan EDC Bank DKI.

”Sampai dengan saat ini, Bank DKI juga telah bekerjasama dalam memberikan pelayanan di lingkungan Samsat Polda Metro Jaya, diantaranya adalah e-Samsat, system antrian baru di gedungPelayanan Satu Atap (PSA), serta layanan less cash dengan menyediakan loket transaksi non tunai di Samsat Polda Metro Jaya”, ungkap Priagung.

Priagung juga menambahkan, “Bank DKI juga menyiapkan fasilitas pembayaran untuk para biro jasa dengan menggunakan kartu ATM Combo Bank DKI yang multi fungsi untuk dapat digunakan sebagai ID Card sekaligus sebagai alat pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor DKI Jakarta. Tujuan lain daripenggunaan ID Card adalah sebagai bentuk tertib administrasi di lingkungan Samsat. Selain itu, berbagai inovasi yang dilakukan dalam pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) bertujuan mendukung program less cash society pemerintah DKI Jakarta.”

Dukung Transaksi Non Tunai

Bank DKI terus mendorong kemudahan layanan transaksi non tunai dengan menciptakan produk perbankan digital kepada nasabah yang tersegmentasi.

Pada nasabah perorangan, Bank DKI memiliki produk JakOne Mobile dan Jakcard. Sedangkan pada sektor korporasi dan instansi, Bank DKI menyediakan aplikasi Cash Management System (CMS) sebagai solusi layanan perbankan berbasis internet untuk nasabah korporasi dalam melakukan monitoring dan transaksi keuangan secara real time dan online.

Sarana CMS juga digunakan untuk mendukung transaksi pada 2.094 sekolah di Jakarta yang menerima dana BOS dan BOP dengan sistem CMS SIAP BOS-BOP (Sistem Informasi Akuntabilitas Pendidikan Bantuan Operasional Sekolah – Bantuan Operasional Pendidikan).

Sepanjang tahun 2018, Bank DKI juga mendapatkan sejumlah penghargaan terkait dengan inovasi dan digital banking seperti TOP Bank Bidang Fintech – Transaksi Non Tunai 2018, Most Promising Prepaid Smart Card For Smart City pada ProdukJakCardJawara Financial Indonesia 2018, Innovative Company in Digital Financial Services kategori Bank Pembangunan Daerah pada Indonesia Digital Innovative Awards 2018, The First Trendsetter E-Money Kategori Bank Pembangunan Daerah pada Infobank Banking Service Excellence Awards 2018. Terakhir, Bank DKI mendapatkanpenghargaan The Best Bank in Digital Services darimajalah Tempo dalam acara penghargaan Indonesia Banking Award 2018. (jef)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.