Arsip Tag: Universitas Mercu Buana

MoU PWI Pusat- Universitas Mercu Buana Meningkatkan Literasi Digital dan Memerangi Hoax

JAKARTA:((Globalnews.id)- PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana sepakat menjalin kerjasama untuk memberantas hoaks sebagai salah satu wujud Tri Dharma Perguruan Tinggi.

MoU kerjasama PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana ditandatangani Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun dan Rektor Universitas Mercu Buana Prof. Dr. Andi Andriansyah, M. Eng. Sedangkan kerjasama khusus anti hoaks MoA (Memori of Agreement) ditandatangani Koordinator Satgas Anti Hoax PWI Pusat Muhammad Iqbal Irsyad dan Kepala Biro Humas Universitas Mercu Buana Dr. Ira Purwitasari, S. Sos., M. Ikom.
Hadir dalam acara tersebut, Sekjen PWI Pusat Sayid Iskandarsyah, Wakil Sekjen PWI Pusat Raja Parlindungan Pane, Ketua IKWI Dr. Andi Dasmawati dan Wakil Rektor 3 Universitas Mercu Buana Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Ariani Kusumo Wardhani, M. Ds.,CS.

Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun mengatakan, MoU ini merupakan langkah awal yang penting dalam membangun sumber daya manusia yang diperlukan dalam membantu mengidentifikasi, memeriksa, dan menyebarkan informasi yang akurat kepada publik.

Melalui MoU ini, tambahnya, PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana dapat saling berbagi pengetahuan dan pengalaman, serta mengadakan kegiatan bersama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya literasi digital, penggunaan media sosial yang bertanggung jawab, dan kemampuan untuk mengenali dan menghindari penyebaran berita palsu.

“Ini adalah inisiatif yang sangat baik dalam memerangi penyebaran informasi yang tidak benar di era digital saat ini. Semoga kerjasama antara PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana dapat memberikan dampak positif sekaligus membantu mengurangi efek negatif penyebaran hoax,” ujar Hendry.

Kerjasama dalam pemberantasan hoax sangat penting, terutama menjelang Pemilu 2024, baik pemilihan presiden, pemilihan legislatif anggota DPR dan DPRD tingkat 1 dan 2.

Pemilu merupakan proses demokrasi yang penting di Indonesia, dan penyebaran hoaks dapat memiliki dampak yang merugikan, baik bagi pemilih maupun bagi calon yang bersaing.

Dalam konteks ini, kerjasama antara PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana dalam MoU Pemberantasan Anti Hoax dapat berperan penting. Keduanya dapat bekerja sama untuk mengedukasi masyarakat dalam memfilter dan memverifikasi informasi yang mereka terima. Hal ini penting agar masyarakat dapat mengambil keputusan yang tepat berdasarkan fakta yang akurat dan tidak terpengaruh oleh hoaks.

PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana juga dapat berperan dalam melatih atau menyediakan pelatihan untuk jurnalis, mahasiswa, dan calon anggota DPR dan DPRD tentang etika jurnalistik, penulisan berita yang objektif, serta pencegahan penyebaran hoax.

Dengan adanya kerjasama yang erat antara PWI Pusat, Universitas Mercu Buana, serta pemerintah dan elemen masyarakat lainnya, diharapkan pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan baik dan mendapatkan partisipasi yang tinggi dari masyarakat untuk memilih calon berdasarkan informasi yang akurat dan terverifikasi.

Rektor Universitas Mercu Buana, Prof Dr. Andi Andriansyah, menyambut baik MoU ini. Universitas Mercu Buana, katanya, siap bekerja sama dan berkolaborasi dalam mewujudkan pemberantasan hoax.

Andi menambahkan bahwa saat ini perkembangan kecerdasan buatan (KB) telah memungkinkan tersebarnya deepfake video, yaitu video (palsu) hasil rekayasa kecerdasan buatan yang menghasilkan gambar dan suara yang terlihat dan terdengar asli. “Sehingga akan sangat sulit bagi orang awam untuk membedakan apakah video ini asli atau hoax. Situasi ini akan menjadi sangat berbahaya jika tidak kita sikapi dengan upaya pemberantasan hoax,” ujar Profesor peneliti Robot Humanoid ini.

Andi memastikan dengan keterlibatan Universitas Mercu Buana dalam upaya ini, akan meningkatkan akses terhadap sumber daya akademik dan penelitian yang dapat sangat berguna dalam mengidentifikasi dan memerangi penyebaran berita palsu. Universitas Mercu Buana dapat menyumbangkan keahlian dan pengetahuan akademiknya untuk membantu dalam menyusun strategi pemberantasan hoax yang lebih efektif.

“Kami percaya kerjasama ini akan memiliki dampak positif dalam menjaga integritas dan kualitas informasi yang dikonsumsi masyarakat terutama dalam menghadapi Pemilu Serentak 2024.(Jef)

Perkuat Kerjasama Pendidikan, Universitas Mercu Buana Jadi Tujuan Kunjungan Kementerian Pendidikan Singapura

Jakarta:( Globalnews.id)- Universitas Mercu Buana (UMB) menjadi tujuan kunjungan perwakilan Kementerian Pendidikan Singapura pada Senin (11/9). Kunjungan ini memiliki tujuan strategis untuk memperkuat kerja sama dalam bidang pendidikan, khususnya dalam menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin terintegrasi dengan teknologi.

UMB sebagai kampus dengan Akreditas Unggul dan didorong sebagai World Class University oleh Lembaga Layanan Perguruan Tinggi wilayah III (LL DIKTI-III) merupakan institusi pendidikan tinggi yang telah memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dalam trasnformasi digital pada sistem pengajaran dan pelayanan pendidikan kepada mahasiswa. Dalam upaya tersebut UMB berkolaborasi dengan dua perusahaan Singapura; Kinobi dan MX Global untuk mengembangkan sistem pengajaran digital tersebut.

Ketua Pengurus Yayasan Menara Bhakti, Nurani Pujiastuti, Dipl. FM., dalam sambutannya mengatkan, UMB terbuka untuk berdiskusi terkait budaya di universitas dan bagaimana menjalankan program-program dalam hal strategi pembelajaran ataupun lainnya. “Saya berharap kolaborasi pendidikan ini akan terjalin bersama sebagai langkah yang sangat positif menuju peningkatan mutu pendidikan,” kata Nurani Pujiastuti.

Lebih lanjut Nurani Pujiastuti mengatakan bahwa kunjungan ini bukan hanya sekadar pertukaran pengetahuan, tetapi juga merupakan langkah yang nyata dalam mendukung Visi dan Misi Universitas Mercu Buana.

“Kami berharap bahwa hasil dari kunjungan ini akan memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan universitas dan mencapai visi dan misi kami untuk menciptakan tenaga profesional berkualitas yang memenuhi kebutuhan industri dan masyarakat dalam persaingan global,”katanya.

Dalam rombongan kunjungan tersebut ikut tiga belas guru dari Kementrian Pendidikan Singapura terdiri dari Kepala Departemen berbagai sekolah dasar dan menengah yang mengawasi pengembangan staf dan dan pengembangan siswa. Kementrian Pendidikan Singapura ingin melihat hasil dari perusahaan Singapore yang membantu perguruan tinggi melalui bisnis aplikasinya pada salah satunya universitas di Indonesia..

“Sharing session bersama dengan UMB, Kinobi dan MX Global dalam hal kolaborasi ini sangat penting untuk saling bertukar bagaimana perusahaan ini mendukung strategi pembelajaran di universitas. Bagaimana universitas mempersiapkan mahasiswa untuk siap terjun ke lingkungan pekerjaan, tranformasi digital dalam dunia pendidikan, dan lain-lain. Untuk itu kami sangat antusias untuk menjalin hubungan yang lebih erat dengan UMB dan melanjutkan pertukaran pengalaman serta peningkatan mutu pendidikan,” kata Dominique Loh sebagai Perwakilan dari Kementerian Singapura. (jef)
.

Universitas Mercu Buana Turut Gelorakan MHThamrin Award 2023

JAKARTA:(Globalnews.id)-Universitas Mercu Buana (UMB) turut menggelorakan penyelenggaraan Anugerah Jurnalistik Mohammad Hoesni Thamrin (MHT) Award 2023. UMB menggelar diskusi tentang penulisan, salah satu materi menantang dalam MHT Award.

UMB bersama PWI Jaya menggelar “Road to MHT Award 2023” pada Senin (14/8/2023) mulai pukul 13.30 WIB.

Diskusi penulisan bertema ‘Berbagi Tip Menulis Story Telling di Media’ ini menghadirkan tiga pembicara; Dwi Wulandari (Editor Majalah Mix/Marcomm), Dudi Iman Hartono (Praktisi Media/Dosen Komunikasi UMB), Algooth (Praktisi Media/Dosen Komunikasi Universitas Pembangunan Jaya). Sebagai moderator, Riki Arswendi,Dosen Komunikasi Universitas Mercu Buana

“Tahun silam, menuju Award 2022, kita buat 3 seri diskusi secara offline dan virtual. Sekarang hanya satu,” ujar Dr. Budi Nugraha, Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Jaya, Minggu (13/8).

Puncak kegiatan MHT Award 2023 sendiri digelar Kamis, 24 Agustus, di Balai Agung, komplek Balai Kota Pemprov DKI Jakarta.

Acara pengunegarahan piala dan hadiah kepada para pemenang lomba karya jurnalistik terkait dinamika pembangunan di DKI Jakarta ini direncanakan dihadiri Pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono serta para undangan.

Anugerah Jurnalistik MH Thamrin diselenggarakan setiap tahun, sebagai wujud dari kerja sama antara PWI Jaya dengan Pemprov DKI Jakarta.

MHT Awards ke-49 tahun 2023 melombakan tujuh kategori. Yakni, kategori teks, kategori foto, kategori video TV terestrial, kategori video TV streaming, kategori radio, kategori infografis, dan kategori tajuk. Ketujuh kategori yang dilombakan serupa dengan tahun lampau.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) menyediakan hadiah uang sebesar Rp15 juta untuk setiap kategori.

Itu tidak termasuk hadiah untuk dua nominasi pada setiap kategori, yakni masing-masing Rp2,5 juta. Dengan demikian keseluruhan hadiah uang pada MHT 2023 sebesar Rp140 juta.

Ketua Panitia MHT Award 2023 Tubagus Adhi mengapresiasi dan menyampaikan terima kasihnya kepada berbagai pihak yang memberi kontribusi pada gelaran MHT Award 2023.

Dukungan untuk suksesnya MHT Award 2023 diberikan oleh SKK Migas, Yayasan Tarumanegara, Djarum Foundation, Bakrie Amanah, Air Nav, FIF, Angkasa Pura, Garuda Food, Bank DKI, BTN, Ancol, PDAM, serta Mustika Ratu dan Surya Pagi. Sejumlah tokoh juga memberikan bantuan secara pribadi, di antaranya Dr.Ir.Purwoko Aji P, M.M, M.D.S.(Jef)

UMB Jakarta dan PWI Jaya Teruskan Kerja Sama di Bidang Tridharma Perguruan Tinggi , Segera Dibuka Kelas Khusus bagi Wartawan

JAKARTA :(GLOBALNEWS.ID)- Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta dan PWI Provinsi DKI Jakarta meneruskan kerja sama dalam bidang Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) oleh Rektor UMB Jakarta, Prof. Dr. Andy Adriansyah. M. Eng dan Ketua PWI Provinsi DKI Jakarta Sayid Iskandarsyah di Kantor PWI Provinsi DKI Jakarta, Menara Prasadha Sasana Karya Lantai 9 Jl Suryopranoto no 8 Jakarta Pusat. Acara MoU juga diwarnai diskusi interaktif yang diakhiri buka puasa bersama.

Hadir dalam acara tersebut, Sekum PWI Provinsi DKI Jakarta Kesit B Handoyo, Kepala Biro Humas UMB Jakarta Dr. Ira Purwitasari, S. Sos., M. I. Kom., seluruh Ketua PWI Provinsi DKI Jakarta, Sekretaris,Bendahara dan staf Sekretariat PWI Provinsi DKI Jakarta.
Sedangkan dari UMB Jakarta, selain Kepala Biro Humas, hadir para staf pengajar, Kepala Bagian Humas Dudi Iman Hartono, dan staf Humas UMB lainnya.

Menurut Ketua PWI Provinsi DKI Jakarta Sayid Iskandarsyah, dalam masa periode dirinya selaku Ketua PWI Provinsi DKI Jakarta pihaknya sudah beberapa kali mengadakan kerjasama antara lain dengan Universitas Bakri Jakarta dan Sekolah Tinggi Hukum (STH) Painan. PWI DKI Jakarta, lanjut Sayid, selama ini juga banyak melakukan kegiatan-kegiatan ,bukan hanya di bidang jurnalistik, tapi juga juga di bidang pendidikan. Salah satu contoh dengan STH Painan , PWI Provinsi DKI Jakarta mengadakan kerjasama program pendidikan kelas khusus SI Jurusan Hukum yang diikuti 22 wartawan.

” Tentu menjadi kebanggaan bagi PWI Provinsi DKI Jakarta karena mendapat kepercayaan dan kerjasama dengan UMB Jakarta sebagai salah satu universitas Swasta yang cukup bereputasi di DKI Jakarta,” ujar Sayid. Dikatakan Sayid, kedepan tentu akan banyak yang dikerjasamakan. Seperti tukar menukar nara sumber dalam bidang terkait serta kegiatan praktek pendidikan jurnalistik lainnya.

” Mudah-mudahan dengan kerjasama yang sudah ditandatangani ini manfaatnya banyak dan besar untuk UMB maupun juga PWI. Kami mengucapkan terima kasih.  Semoga kerjasama ini bisa berjalan dengan baik,” harap Sayid..

Sementara itu Rektor UMB Jakarta Prof. Dr. Andy Adriansyah, M. Eng., berkat kerjasama yang sudah dijalin ini, pihaknya sudah merasakan manfaatnya bagi peningkatan kualitas pendidikan di kampus UMB.”Ke depan kerjasama ini akan dilakukan lebih erat lagi. Salah satunya adalah membuka kelas khusus mahasiswa,” kata keduanya.

Menegaskan hal itu, Kepala Biro Humas UMB Jakarta, Dr. Ira Purwitasari, S. Sos., M. I. Kom., menyatakan ke depan kerjasama antara UMB Jakarta dan PWI Provinsi DKI Jakarta akan diwujudkan dalam berbagai bentuk kerjasama seperti penyelenggaraan kelas khusus untuk para wartawan yg tergabung dalam PWI jaya, baik S1, S2 dan S3.

Selain itu juga emberikan kesempatan para dosen untuk dapat mempublikasikan artikel, support untuk kegiatan Mercu TV ( memberikan akses untuk narsum dalam program podcast, produksi tv), memberikan workshop penulisan jurnalisti, menjadi mitra penyelenggara uji kompetensi wartawan dan magang mahasiswa. (Jef)

Peneliti Universitas Mercu Buana Sebut Indonesia Butuh Strategi Komunikasi Lingkungan untuk Kurangi Sampah Plastik

Jakarta:(Globalnews.id)-Pada KTT G20 di Bali lalu, pemerintah Indonesia berkomitmen mengejar target pengurangan 70 persen sampah plastik di laut pada tahun 2025. Sampah plastik telah menjadi ancaman bagi kelestarian lingkungan hidup dan juga kehidupan manusia dalam satu dekade terakhir. Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum) merilis artikel berjudul White Paper on Plastics Circular Economy and Global Trade, di mana dalam artikel tersebut disampaikan bahwa sebanyak 400 juta ton plastik dihasilkan dunia setiap tahunnya untuk berbagai keperluan, termasuk sebagai bahan pembungkus karena sifatnya ringan dan fungsional.

Masalah sampah plastik inilah yang menjadi perhatian peneliti dari Universitas Mercu Buana, Rizki Briandana, M.Comm, Ph.D, dan Dr. Mohamad Saifudin Mohamad Saleh dari Universiti Sains Malaysia. Keduanya berkolaborasi dalam sebuah penelitian Implementing Environmental Communication Strategy Towards Climate Change Through Social Media in Indonesia, yang terbit pada Online Journal of Communication and Media Technologies (2022).

“Strategi komunikasi dikembangkan untuk menyampaikan pesan lingkungan terhadap kepedulian limbah dan perubahan iklim. Secara khusus, strategi komunikasi ditujukan untuk mengubah sikap dan perilaku individu untuk dapat secara aktif mewujudkan lingkungan yang higienis, nyaman, dan bebas sampah,” terang Rizki, yang juga Wakil Rektor Universitas Mercu Buana ini.

Pria yang akrab disapa Kiko ini menambahkan bahwa seruan untuk pencegahan perubahan iklim ekstrem dengan tidak menggunakan kantong plastik sudah banyak dilakukan, namun hasilnya belum optimal. “Karena itu perlunya strategi komunikasi lingkungan yang efektif dalam melakukan kampanye pengurangan sampah plastik.”

Penelitian dilakukan pada Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Bali yang memiliki program kampanye melalui media sosial. LSM ini adalah satu-satunya organisasi yang berhasil mengadvokasi Peraturan Gubernur Bali No. 97 pada tahun 2018 untuk membatasi penggunaan plastik sekali pakai.

Dalam penelitiannya Rizki dan kolega menemukan beberapa temuan dalam program kampanye tersebut, antara lain inkonsistensi, inovasi kampanye yang stagnan dan perah pemerintah yang tidak optimal. “Dengan demikian beberapa elemen memerlukan penyesuaian ulang dan dukungan dari pelaku industri dan badan pemerintah untuk optimalisasi program,” terang Rizki.

Rizki kemudian merekomendasikan agar optimalisasi media sosial sebagai medium menyampaikan pesan lingkungan publik perlu konten alternatif untuk menyampaikan ide dan konsep lingkungan secara akurat kepada publik.(Jef)

Universitas Mercu Buana Tingkatkan Kerjasama Dengan Sejumlah Perguruan Tinggi Ternama Malaysia

KUALA LUMPUR:(Globalnews id)-Untuk meningkatkan kerjasama yang selama ini sudah terjalin lama, Rektor Uiversitas Mercu Buana Prof Dr Andi Andriansyah dan jajaran kunjungi sejumlah perguruan tinggi ternama di Malaysia.

Sejumlah perguruan tinggi tersebut adalah Multimedia University (MMU) Cyberjaya, Universiti Teknologi Malaysia (UTM, IUMW, Teknologi Tunku Abdul Rahman University of Management and Technology (TAR UMT), UiTM dan UCSI University.

Menurut Rektor, kegiatan itu diawali dengan mengunjungi Multimedia University (MMU) Cyberjaya. Di mana MMU sendiri adalah salah satu mitra dekat UMB dan sudah banyak kegiatan yang telah dilakukan bersama diantaranya penelitian bersama, student mobility dan juga student Exchange.

Saat berkunjung ke kampus MMU, kedua pihak membicarakan rencana mobility program yang akan dilakukan dalam waktu dekat yaitu Summer Camp yang akan dilakukan di UMB (Universitas Mercu Buana).

Kunjungan di kampus MMU dipimpin langsung oleh President MMU Ybhg. Prof. Dato’ Dr. Mazliharm Mohd. Su’ud di mana kegiatan tersebut berlangsung dengan hikmat, dilanjutkan dengan berkeliling kampus untuk melihat fasilitas yang dimiliki oleh MMU.

Selepas dari kampus MMU, kunjungan dilanjutkan ke kampus UTM FTIR Razak Kuala Lumpur. Di mana di kampus tersebut, pertemuan dihadiri langsung oleh Vice Chancellor of Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Professor Datuk Ir. Ts. Dr. Ahmad Fauzi bin Ismail serta Dekan FTIR UTM. Pertemuan membahas kerjasama dalam berbagai bidang terutama terkait penelitian bersama dan kesempatan studi lanjut bagi civitas UMB

Selanjutnya, selesai mengunjungi 2 kampus tersebut, Rektor UMB melakukan kunjungan ke IUMW (Internasional University of Malaysia-Wales), bertemu dan berdiskusi langsung dengan Vice Chancellor Profesor DR. Kamila Ghazali di kampus IUMW block A, City Campus, KL.
Bersama pimpinan IUMW, Rektor Universitas Mercu Buana melakukan diskusi dan persamaan persepsi untuk program Dual Degree dan Join Degree untuk program Management UMB dan management IUMW.

Setelah mengunjungi IUMW, Rektor Universitas Mercu Buana menghadiri undangan langsung, peluncuran Teknologi Tunku Abdul Rahman University of Management and Technology (TAR UMT) yang sebelumnya adalah TAR UC di kampus utamanya di Setapak pada Kamis. Acara tersebut dihadiri Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah.

Rektor UMB Prof Dr Andi Andriansyah menjelaskan perwakilan UMB menggunakan kesempatan ini untuk berdiskusi terkait kerjasama antar university yang sudah lama terjalin .

Pembicaraan lebih lanjut terkait pelaksanaan kerjasama dalam waktu dekat mengenai kegiatan Summer Camp di UMB dengan President TAR UMT serta Dekan Fakultas Communication an Creative Industries Ms. Dearnna Kee June Chen.
Di hari terakhir kunjungannya delegasi UMB melakukan kunjungan ke UiTM Shah Alam. Serta mengunjungi UCSI university( University College Sedaya Internationa), Kuala Lumpur, Malaysia.

Di kampus UiTM ( Universiti Teknologi Mara) Shah Alam Malaysia, delegasi Universitas Mercu Buana memperkuat kerjasama terkait Accounting Research Institute (ARI) yang merupakan mitra dekat UMB terutama untuk bidang keilmuan Akuntansi.

Sedangkan di UCSI university ditujukan dalam rangka memperkuat hubungan kerjasama serta melakukan benchmark terhadap strategy yang dilakukan oleh UCSI University dalam peningkatan rank QS. Pertemuan ini dihadiri oleh Deputy Vice- Chancellor, Research and Postgraduate, Distinguished Prof. Dr. Phang Siew Moi, FASc; Director, Centre of Excellence for Research, Value Innovation and Entrepreneurship (CERVIE) Assoc. Prof. Ts. Dr. Lionel In Lian Aun, serta Dekan dari masing masing fakultas.(Jef)

Rektor Universitas Mercu Buana: “Local Wisdom Menjadi Sangat Penting di Tengah Pergaulan Global”

Jakarta:(Globalnews.id)- Di tengah isu globalisasi yang masif, local wisdom atau kearifan lokal menjadi instrumen penting bagi sebuah bangsa bertahan di tengah-tengah masyarakat dunia yang semakin kompetitif. Kearifan lokal atau local wisdom dalam bentuk nilai-nilai moral, tradisi dan budaya menjadi identitas penting di tengah-tengah pergaulan global.

Demikian pesan yang disampaikan Prof. Dr. Andi Andriansyah. M. Eng., Rektor Universias Mercu Buana (UMB) pada Wisuda Diploma LII, Sarjana LVI, Magister XLIII, dan Doktor V Tahun Akademik 2022/2023.

“Nilai-nilai kearifan lokal atau local wisdom dalam bentuk nilai-nilai moral menjadi instumen penting di tengah arus global akibat kemajuan teknologi informasi. Lokalitas nilai budaya tidaklah bertentangan dengan globalisasi, justru sebaliknya. Keduanya dapat berkolaborasi dalam mendorong kesejahteraan kehidupan manusia. Kemajuan teknologi informasi atau internet memungkinkan setiap individu melakukan aktivitas dengan skill dan kapasitas global dengan mindset kearifan lokal,” tegas Andi.

Pada acara wisuda yang digelar di ICE BSD (21/12) Universitas Mercu Buana melantik 2.540 wisudawan dan wisudawati. Terdiri dari 10 wisudawan-wisudawati program Diploma, 2.264 wisudawan-wisudawati program Sarjana, 262 wisudawan-wisudawati program Magister dan 4 wisudawan program Doktoral. Tampil sebagai wisudawan terbaik Muhammad Bilal Asshogiri, S.I.Kom dari Program Studi Ilmu Komunikasi dengan IPK 3,96 dengan total skor prestasi 92,50.

Sesuai dengan tema wisuda, yaitu “Berpijak pada Nilai Kearifan Budaya, Menyambut Generasi Merdeka”, Universitas Mercu Buana, didirikan (alm) H. Probosutedjo, merupakan sebuah perguruan tinggi yang tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahun atau science sesuai perkembangan zaman, melainkan juga mengajarkan dan menanamkan nilai-nilai moral yang diambil dari kearifan lokal yang ada. “Universitas Mercu Buana harus menyediakan kualitas pendidikan yang baik, dan mampu memberikan pendidikan watak yang baik mengiringi pendidikan keilmuan,” terang Profesor peneliti Robot Humanoid itu mengutip pesan pendiri UMB.

Dalam kesempatan tersebut Prof. Dr. Andi Andriansyah, M. Eng juga menyampaikan capaian prestasi yang diraih Univeritas Mercu Buana dalam satu tahun terakhir, antara lain; Pada bulan Agustus 2022, Universitas Mercu Buana mendapatkan Akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi atau BAN-PT. Akreditasi Unggul adalah peringkat tertinggi yang diberikan kepada perguruan tinggi.

Pada bulan November 2022, Program Studi Magister Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mercu Buana, juga mendapatkan Akreditasi Unggul dari LAMEMBA. Perkumpulan Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi.

Selanjutnya, Universitas Mercu Buana PTS Peringkat Satu di Indonesia Berdasarkan Analisis AD Scientific Index. Peringkat 4 Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia, Peringkat 2 Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Jakarta versi Webometrics 2022. Rangking 3 se-Indonesia dalam Capaian IKU MBKM Terbaik th 2022.

Menelisik Upaya Universitas Mercu Buana Mendorong Bangkitnya Lagi Pariwisata Indonesia

Oleh :Dr. Ira Purwitasari, M.I.Kom Dosen Universitas Mercu Buana,Kepala Biro Humas UMB Jakarta

KEJADIAN aneh terjadi saat Panglima pasukan muslim Zaid Bin Tarikh, kini namanya diabadikan menjadi sebuah negara di bawah pengawasan Inggris- Gibraltar yang menginjak kaki daratan Andalusia Spanyol Benua Eropa diawal penaklukannya.

Begitu seluruh prajuritnya mendarat, ia memerintahkan seluruh kapalnya dibakar habis. “Lihatlah kini kalian tidak punya apa2 lagi untuk pulang. Karena tak ada kata lain kecuali memenangi pertempuran,” kata Zaid. Akhirnya 700 tahun, Andalusia dikuasai sebelum akhirnya kembali ke kerajaan Spanyol.

Tanpa bermaksud berlebihan, kisah itu nampaknya menginspirasi Menteri Pariwisata Sandiaga Uno untuk membangkitkan lagi pariwisata nasional setelah 2 tahun dihantam badai pandemi.
Badai Pasti Berlalu, demikian mengutip judul sebuah lagu legenda di tahun 1980-an. Sandiago Uno terus melangkah tegap dengan mengusung berbagai program.

Upayanya itu dikobarkannya lagi saat menjadi Keynote Speaker Seminar Pariwisata Internasional bertajuk  “Society Empowerment amidst the New Normal: Communication, Socio-Cultural, Political, Economic, and Technological Perspectives” yang dilaksanakan 2-3 November di Hotel Harris Riverview, Denpasar, Kuta, Bali lalu.

Mengutip epos Don Quisot dalam kisah “Menunggu Sang Godot”, sepertinya Sandiaga Uno kembali menggelorakan semangat agar pariwisata Indonesia bangkit lagi. Sandi pun mengajak masyarakat untuk menerapkan tiga strategi tersebut agar mampu bangkit dari pandemi Covid-19. Menurutnya, masyarakat harus mulai memformulasi arah kebijakan program dan strategi parekraf ke depan.

Ia pun mengajak masyarakat untuk menerapkan tiga strategi tersebut agar mampu bangkit dari pandemi Covid-19. Menurutnya, masyarakat harus mulai memformulasi arah kebijakan program dan strategi parekraf ke depan.Dua tahun terakhir ini pandemi Covid-19 menyebabkan target capaian kinerja sektor parekraf kita terganggu, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dan Nusantara mengalami kontraksi atau penurunan.

Hal ini berdampak pada menurunnya jumlah okupansi hotel serta devisa hingga mengurangi pemasukan pelaku industri pariwisata. Dia melanjutkan, kondisi itu juga menutup saham hingga tidak sedikit pekerja parekraf yang dirumahkan serta kehilangan pekerjaan.

Kendati di saat yang bersamaan masyarakat harus menumbuhkan optimisme dan harapan. Dia mengatakan hal itu mengingat 34 juta masyarakat Indonesia menggantungkan hidupnya pada sektor pariwisata. “Percayalah badai pasti berlalu. Kemenparekraf juga telah hadir dengan aktif menerapkan program yang berkeadilan dan tentunya tepat waktu, sasaran dan tujuan mulai di fase tanggap darurat di awal terjadinya pandemi sampai ke fase pemulihan,” masih mengutip Sandi.

Ia kembali menegaskan, pemerintah aktif memperlancar program dalam penanganan kesehatan, memberikan perlindungan sosial, intensif ke dunia usaha, memfasilitasi peningkatan SDM parekraf. Sandiaga melanjutkan pula bahwa pemerintah hingga saat ini pun tetap gencar mendukung program vaksinasi di wilayah destinasi wisata.

Kini lebih dari 40 juta lapangan kerja yang harus diselamatkan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Langkah ini sangat membutuhkan peran ketiga kementerian untuk mewujudkan hal tersebut. Mengingat, kebijakan ketiga kementerian sangat memengaruhi kebangkitan ekonomi rakyat.

Kemenpar perlu sekali bantuan dari  Menteri Perdagangan dari segi kebijakan-kebijakan perdagangan yang mudah-mudahan bisa berpihak kepada kebangkitan ekonomi rakyat.
Adapun dari Menteri Investasi sudah dapat komitmen bahwa ekonomi kreatif dan sektor pariwisata mendapatkan satu insentif untuk investasi. Jadi bagi para pelaku usaha sektor pariwisata bahwa Pak Bahlil Lahadalia  siap mendukung.

Kolaborasi yang sangat menentukan agar visi dan misinya terlaksana, menurut Sandi terletak di tangan Menteri Erick Thohir. Sebab menurutnya, kebijakan yang dilahirkan Erick Thohir sangat memengaruhi ekonomi nasional secara menyeluruh. 

Dan ini yang paling banyak anggaran dananya adalah Kementerian BUMN. Karena, dalam satu tahun ini sektor pariwisata nasional akan banyak sekali
keterbatasan, tapi Pak Erick Thohir ini punya keleluasaan dalam menggunakan balance sheet yang dimiliki sektor BUMN ini.

Karena itu, Kemenpar berharap mudah-mudahan ini menjadi sumbangsih pertama dalam dharma bakti terhadap kebangkitan ekonomi nasional,  kepulihan mengatasi Covid-19 dan kesempatan untuk membuka lapangan kerja seluas-luasnya.

Dari data tercatat, jumlah kunjungan wisatawan Indonesia terus mengalami peningkatan seiring dengan turunnya kasus COVID-19. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara dapat naik antara 1,8 hingga 3,6 juta individu dengan kontribusi terhadap PDB nasional mencapai 4,3% di tahun 2022. Beberapa program dan inovasi telah digulirkan untuk mencapai target ini, salah satunya adalah program desa wisata.

Desa wisata merupakan suatu program pengembangan pariwisata berkelanjutan yang mendorong desa-desa di seluruh Indonesia untuk menggali dan mengelola potensi wisata secara mandiri dan kreatif. Salah satu potensi yang dimiliki desa wisata untuk menumbuhkan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan adalah memanfaatkan perkembangan teknologi digital.

Adapun kendala dalam membangkitkan kondisi pariwisata dapat diwujudkan melalui kolaborasi dan kontribusi semua pihak. Indeks Pariwisata Global Indonesia melesat naik 12 peringkat. Hal ini mampu dicapai karena inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.

708.000 lapangan kerja di sektor ekonomi kreatif dan 400.000 di sektor pariwisata bisa diwujudkan melalui solusi inovatif yang terintegrasi. PanduDesa hasil kolaborasi dengan Ayoconnect adalah bentuk komitmen untuk membangkitkan ekonomi kreatif dan pariwisata melalui pembukaan lapangan kerja.

Kemenparekraf terus memberikan berbagai dukungan bagi pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bangkit dan inovatif. Salah satunya adalah rencana diluncurkannya aplikasi PanduDesa yang dibuat secara kolaboratif dengan Ayoconnect, perusahaan teknologi finansial di balik platform Open Finance terbesar di Indonesia.

Open Finance sendiri merupakan sebuah sistem yang membangun interkonektivitas antara penyedia jasa keuangan dengan bisnis lain melalui API (application programming interface).

Beberapa fitur yang akan dihadirkan dalam aplikasi PanduDesa meliputi layanan isi ulang pulsa, pembelian data internet, dan pembayaran tagihan listrik dan air. Fitur ini dapat dimanfaatkan oleh komunitas desa wisata untuk pembukaan lapangan kerja meningkatkan nilai jual kepada wisatawan, dan menambah penghasilan.

Sandiaga melanjutkan, membangkitkan industri pariwisata harus dengan 3G: Gercep, Geber dan Gaspol. Dengan gercep (gerak cepat), geber (gerak bersama), dan gaspol (garap potensi lapangan pekerjaan yang ada) bersama-sama kita semua memanfaatkan potensi untuk membangkitkan dan mempertahankan industri pariwisata.

Ini sangat logis, mengingat kemajuan ekonomi suatu negara dapat dicapai dengan jauh lebih cepat ketika terdapat sinergi yang solid antara pemerintahan, sektor swasta, dan masyarakat umum.
Kolaborasi para pihak, Kemenparekraf, dan ribuan desa wisata yang tersebar di seluruh Indonesia adalah sebuah contoh yang saya harap dapat menginspirasi lebih banyak agent of change di Indonesia dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berkelas dunia.

Ke depannya, para pihak, perusahaan maupun perseorangan dan Kemenparekraf akan terus bekerja sama untuk menghadirkan lebih banyak inovasi-inovasi di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.

Universitas Mercu Buana menyelenggarakan seminar ini menggandeng sejumlah perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri, dari Malaysia antara lain International University of Malaya-Wales, Universiti Sains Islam Malaysia, Multimedia University Malaysia. Sementara co Host dari universitas di Indonesia, yaitu STISIPOL Candradimuka-Palembang dan Politeknik Tempo.

Pembicara internasional dan nasional dihadiri oleh Prof. Dr. Oliver Hahn dari Passau University, Germany; Assoc. Prof. Dr. Sabariah M. Saleh dari Universiti Kebangsaan Malaysia, Malaysia; Prof. Rajab Ritonga, M.Si dari Universitas Gunadarma, Indonesia; Assoc. Prof. Jantima Kheokao, Ph. D. dari University of the Thai Chamber of Commerce, Thailand; Dr. Ma Theresa B. Nardo dari Tarlac Agricultural University, Philippines; Rizki Briandana, M.Comm., Ph.D dari Universitas Mercu Buana, Indonesia.

Konferensi ini didukung oleh BPJS Ketenagakerjaan, Bakti Kominfo, Pandi.id dengan media partners: IDN Times Bali, Media Group Network, Media Indonesia, Medcom.id, Metro TV dan MG Radio,PT Suara Merdeka Grup.(Jef)

L

Ternyata Ini Strategi Pemerintah Bangkitkan Wisata Yang Terdampak Pandemi Covid19

Bali:(Globalnews.id)- Pemerintah tengah gencar mempromosikan tagar wisata #diindonesitasaja dalam rangka menumbuhkan kembali sektor parisiwisata yang terpuruk akibat pandemi Covid-19. Wisawatan domestik dapat memilih objek wisata seperti Bali, Labuan Bajo, Danau Toba, Toraja dan banyak lagi objek wisata lainnya.

“Kita harus bangkit dari pandemi covid-19, pelaku wisata harus siap antisipasi pola berwisata masyarakat akibat pandemi covid-19” kata Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI saat menyampaikan sambutan pada International Conference on Communication Science Universitas Mercu Buana di Bali, 2 November 2022.

Pemerintah menggalakkan kunjungan wisata desa yang menawarkan pengalaman komplit dengan memadukan komponen budaya, alam, dan keunikan dari setiap desa wisata, sehingga jadi alternatif wisata yang seru dan menarik. “desa wisata merupakan salah satu model bisnis yang terbukti dapat bertahan melewati masa-masa sulit. desa wisata juga bisa dioptimalkan untuk menggerakkan sektor UMKM yang mampu menciptakan 97 persen lapangan kerja dan berkontribusi 60 persen terhadap ekonomi Indonesia” Kata Sandiaga

Program wisata desa juga dapat disingkronkan dengan kampanye bangga buatan Indonesia dimana wisatawan dihimbau untuk membeli produk UMKM sehingga tercipta perputaran ekonomi “bila ini kita lakukan secara konsisten dan berkelanjutan saya yakin Indonesia bisa pulih lebih cepat bangkit lebih kuat dalam sektor wisata dan ekonomi kreatif” pungkasnya

Seperti diketahui Universitas Mercu Buana UNIVERSITAS Mercu Buana menggelar Seminar Internasional bertajuk “Society Empowerment amidst the New Normal: Communication, Socio-Cultural, Political, Economic, and Technological Perspectives” yang dilaksanakan 2-3 November di Hotel Harris Riverview, Denpasar, Kuta, Bali.

Pembicara internasional dan nasional dihadir oleh Prof. Dr. Oliver Hahn dari Passau University, Germany; Assoc. Prof. Dr. Sabariah M. Saleh dari Universiti Kebangsaan Malaysia, Malaysia; Prof. Rajab Ritonga, M.Si dari Universitas Gunadarma, Indonesia; Assoc. Prof. Jantima Kheokao, Ph. D. dari University of the Thai Chamber of Commerce, Thailand; Dr. Ma Theresa B. Nardo dari Tarlac Agricultural University, Philippines; Rizki Briandana, M.Comm., Ph.D dari Universitas Mercu Buana, Indonesia.

Universitas Mercu Buana menyelenggarakan seminar ini menggandeng sejumlah perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri, dari Malaysia antara lain International University of Malaya-Wales, Universiti Sains Islam Malaysia, Multimedia University Malaysia. Sementara co Host dari universitas di Indonesia, yaitu STISIPOL Candradimuka-Palembang dan Politeknik Tempo. Konferensi ini didukung oleh BPJS Ketenagakerjaan, Bakti Kominfo, Pandi.id dengan media partners: IDN Times Bali, Media Group Network, Media Indonesia, Medcom.id, Metro TV dan MG Radio.(Jef)

UMB Gelar Seminar Internasional Guna Mencari Solusi Penguatan Masyarakat Menjelang Pandemic Covid 19 Berakhir

Jakarta:(Globalnews.id)-
Universitas Mercu Buana akan menggelar Seminar Internasional bertajuk “Society Empowerment amidst the New Normal: Communication, Socio-Cultural, Political, Economic, and Technological Perspectives” yang akan dilaksanakan 2-3 November di Hotel Harris Riverview, Denpasar, Kuta, Bali.

Menurut Heri Budianto, Kaprodi Magister Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana, bahwa dasar dilaksanakannya seminar ini yakni pandemi Covid-19 akan segera berakhir. Namun, masyarakat harus berhasil beradaptasi dengan perubahan yang terjadi dan mengadopsi teknologi digital yang dapat memudahkan berbagai aktivitas. Kemajuan teknologi telah menjembatani seluruh aspek kegiatan komunikasi selama dan di era pascapandemi seperti pendidikan, perawatan kesehatan, politik, dan ekonomi dimediasi dan menjadi kumpulan isu kontemporer yang mengeksplorasi bidang-bidang baru, mendefinisikan kembali konsep-konsep sebelumnya, dan mengusulkan wacana atas teori-teori komunikasi di tepi krisis global oleh pandemi Covid-19. “Konferensi ini akan menjadi forum internasional yang sangat baik untuk berbagi pengetahuan dan hasil penelitian bagi semua kalangan” tuturnya

Sementara itu menurut Nur Kholisoh, Ketua Panitia Seminar bahwa konferensi ini bertujuan untuk menyediakan platform yang menarik dan bermanfaat bagi para akademisi untuk berbagi sudut pandang dan pengalaman mereka melalui makalah penelitian dan presentasi lisan yang berkaitan dengan tren ilmu komunikasi saat ini. “Konferensi ini mengedepankan penelitian ilmu komunikasi yang berkaitan dengan kemajuan teknologi digital, transformasi teknologi komunikasi, serta mempertimbangkan perkembangan aspek sosial budaya, ekonomi kreatif dan politik serta lingkungan sosial dalam menghadapi new normal pasca pandemi Covid 19” imbuhnya.

Panitia seminar telah menerima ratusan artikel dari dalam dan luar negeri yang akan dibahas pada seminar tersebut. Artikel-artikel yang terpilih akan diterbitkan diantaranya: Jurnal Komunikasi: Malaysian Journal of Communication dari Universiti Kebangsaan Malaysia, Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI), Jurnal Komunika, Komunikator, Bricolage dan Jurnal ASPIKOM serta diterbitkan dalam bentuk prosiding.

Rencananya seminar ini akan dibuka oleh Airlangga Hartarto Menteri Koordinator Bidang Perekenomian RI dan Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif selaku pembicara kunci (Keynote Speaker). Pembicara Internasional dan nasional yang telah konfirmasi hadir antara lain: Prof. Dr. Oliver Hahn dari Passau University, Germany, Assoc. Prof. Dr. Sabariah M. Saleh dari Universiti Kebangsaan Malaysia, Malaysia, Prof. Rajab Ritonga, M.Si dari Universitas Gunadarma, Indonesia, Prof. Jantima Kheokao dari University of the Thai Chamber of Commerce, Thailand, Dr. Ma Theresa B. Nardo dari Tarlac Agricultural University, Philippines, Rizki Briandana, M.Comm., Ph.D dari Universitas Mercu Buana, Indonesia.

Universitas Mercu Buana menyelenggarakan seminar ini menggandeng sejumlah perguruan tinggi dalam negeri dan lingkup ASEAN, yakni: Universiti Sains Islam Malaysia, Multimedia University Malaysia, International University of Malaya-Wales, STISIPOL Candradimuka-Palembang dan Politeknik Tempo. “Selain seminar akan dilaksanakan juga pelatihan penulisan artikel ilmiah” pungkas Nur Kholisoh.(Jef)