Jakarta:(Globalnews.id)-Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Prof. HAMKA (UHAMKA) melakukan Studi Lapangan ke Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).
Studi Lapangan ini bertujuan untuk memahami peran penting BKSAP dalam komunikasi internasional dan memperluas wawasan mahasiswa mengenai dinamika diplomasi parlementer.
Kunjungan ini diterima langsung oleh Wakil Ketua BKSAP Sukamta, Ph.D., yang menyampaikan presentasi mengenai fungsi dan tugas BKSAP dalam memperkuat hubungan antar parlemen di tingkat internasional. Sukamta, Ph.D yang merupakan anggota Komisi I DPR RI juga mengapresiasi kunjungan mahasiswa FISIP UHAMKA ini dan berharap dapat memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana diplomasi parlementer berjalan.
Sukamta, Ph.D, menekankan pentingnya komunikasi efektif dalam diplomasi parlemen, yang meliputi berbagai aktivitas seperti kerjasama bilateral dan multilateral, delegasi resmi, serta partisipasi dalam organisasi parlemen internasional berperan mendorong dialog dan kerjasama yang konstruktif dalam berbagai isu global. “Komunikasi adalah kunci dalam diplomasi. Melalui BKSAP, DPR RI berperan aktif dalam membangun hubungan baik dengan parlemen negara lain, memperjuangkan kepentingan nasional, serta berkontribusi dalam penyelesaian isu-isu global,” ujar Sukamta, Ph.D.
Selama kunjungan, siswa mengikuti sesi tanya jawab interaktif dengan anggota BKSAP. Diskusi ini mencakup berbagai topik penting, seperti teknik negosiasi internasional, strategi komunikasi dalam forum global, dan bagaimana BKSAP mengelola hubungan dengan parlemen dari berbagai negara. Mahasiswa juga mempelajari bagaimana Indonesia melalui BKSAP terlibat dalam organisasi parlemen internasional dan berperan dalam menyelesaikan isu-isu global seperti perubahan iklim, keamanan, dan pembangunan berkelanjutan.
Dalam sesi tanya jawab, para mahasiswa berkesempatan untuk berdialog langsung dengan anggota BKSAP mengenai berbagai isu, termasuk tantangan dan peluang dalam diplomasi internasional, serta peran Indonesia dalam forum-forum parlementer global. Para mahasiswa juga mendapatkan penjelasan tentang proses negosiasi dan pembentukan kebijakan internasional yang melibatkan DPR RI.
Eko Digdoyo, M.Hum Wakil Dekan III FISIP UHAMKA yang ikut mendampingi mahasiswa dalam studi lapangan ini, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para mahasiswa. “Studi lapangan ini memberikan pengalaman praktis dan pengetahuan yang tidak dapat mereka peroleh hanya dari bangku kuliah. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi profesional yang kompeten di bidang komunikasi dan diplomasi.” Ujar Eko Digdoyo.
Dengan studi lapangan ini, diharapkan mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi FISIP UHAMKA dapat lebih memahami peran strategis BKSAP dalam diplomasi parlementer dan pentingnya komunikasi internasional dalam menjalin hubungan antar negara. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya UHAMKA untuk mendukung pembelajaran yang aplikatif dan kontekstual bagi siswanya (jef)