JAKARTA: (GLOBALNEWS.ID)- Atas komitmen Bank DKI terhadap keterbukaan informasi, Bank DKI berhasil menjadi pemenang ke II Annual Report Award 2018 pada kategori BUMD Listed.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bidang Audit Internal dan Manajemen Risiko, Ahmad Hidayat dan Deputi Komisioner Bidang Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan, Justini Septiana kepada Direktur Kepatuhan Bank DKI, Ateng Rivai.
Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam keterangan tertulisnya di Jakarta (14/11).
Herry Djufraini menjelaskan bahwa penghargaan ini merupakan dukungan dan apresiasi atas komitmen Bank DKI dalam menerapkan keterbukaan informasi sebagai salah satu pilar penerapan tata kelola perusahaan.
Ia juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan kepada Bank DKI selama ini dalam menerapkan keterbukaan informasi.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa pencapaian Bank DKI di Annual Report Awards 2018 merupakan peningkatan dari pencapaian Annual Report Awards sebelumnya dimana Bank DKI saat itu menjadi pemenang III pada kategori BUMD Keuangan Listed.
Penghargaan ini, menurutnya juga menjadikan Bank DKI sebagai salah satu BPD terbaik di Indonesia terkait dengan penerapan keterbukaan informasi.
Annual Report Award (ARA) merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakan kerjasama antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG), Kementerian BUMN, Direktorat Jenderal Pajak, Bank Indonesia, Bursa Efek Indonesia dan Ikatan Akuntan Indonesia.
Annual Report Award Tahun Buku 2018 merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memperbaiki kualitas implementasi governansi korporat di perusahaan melalui laporan tahunan yang andal dan akurat. ARA juga bertujuan untuk memperbaiki kualitas penilaian atas konsistensi data yang disajikan dibandingkan dengan fakta yang ada.
“Bank DKI berkomitmen erus melakukan berbagai pengembangan produk untuk meningkatkan daya saing dan memenuhi harapan Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan, terutama produk perbankan digital seperti JakOne Mobile untuk mendorong transaksi non tunai di DKI Jakarta,” katanya.
JakOne Mobile sendiri merupakan aplikasi layanan keuangan yang terdiri dari mobile banking dan mobile wallet untuk melakukan transaksi pada merchant yang telah bekerjasama dengan Bank DKI. (jef)