BPKH Kelola Dana Haji Rp 113 Triliun di 2018

Kepala BPKH Anggito Abimanyu

JAKARTA: Globalnews.id)- Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) di tahun 2018 berhasil mencapai target lebih dari 100 persen dana kelolaan, yakni dari rencana Rp 111,8 triliun terealisasi menjadi Rp 113 triliun. Dana kelolaan sebesar itu ekuivalen dengan 32 persen dari Dana Pihak Ketiga (DPK) BUS (Bank Umum Syariah) dan Unit Usaha Syariah (UUS) bank konven

“Pencapaian tersebut juga diikuti bertambahnya jumlah calon jamaah haji baru sebanyak 664.000 orang atau meningkat 120 persen, disbanding 2017 yaang 550 ribu orang, pencapaian ini merupakan yang terbesar dalam kurun waktu lima tahun terakhir,” kata Kepala BPKH Anggito Abimanyu, di Jakarta Kamis (24/1/2019).

Itok –panggilan akrabnya- juga mengatakan dari sisi penghematan, BPKH berhasil melakukan penghemabtan biata tidak langsung (indirect cost) sebesar Rp 224 miliar.

Tahun Investasi

Lebih lanjut Anggito mengatakan BPKH mencanangkan tahun 2019 sebagai tahun investasi, dimana dilakukan dengan akuntabel, transparan srta sesuai dengan prinsip-prinsip syariah

Ada beberapa target yang ingin dicapai antara lain, target dana kelolaan menjadi Rp 121 triliun dengan kompoisisi 50 persen di BPS-BPIH dan 50 persen di investasi. “ Kami akan melakukan investasi di penerbanngan di Indonesia sedang di Arab Saudi berupa hotel, catering atau dapur,” katanya.

Target pendaftaran calon haji baru di 2019 sebesar 700 ribu orang dimana target itu akan digali dari jumlah orang Indonesia yang potensial menjadi calon jamaah haji yang kini mencapai 13 juta orang. (jef)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.