Arsip Kategori: news

CAPAIAN KINERJA SATU DEKADE DITJEN HUBDAT, WILAYAH DARATAN INDONESIA KIAN TERHUBUNG

JAKARTA :(Globalnews.id)— Sepanjang 10 tahun pemerintahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan telah terbangun sejumlah infrastruktur transportasi darat yang didukung oleh peningkatan layanan sehingga wilayah daratan Indonesia kian terhubung.

“Dari tahun 2015 hingga 2024, sebanyak 6 Terminal Tipe A dan 44 pelabuhan penyeberangan telah kita bangun, sementara untuk yang telah direvitalisasi/direhabilitasi sebanyak 53 Terminal Tipe A dan 54 pelabuhan penyeberangan. Dengan demikian sepanjang 10 tahun terdapat 157 infrastruktur transportasi darat,” ungkap Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Irjen Pol Risyapudin Nursin di Jakarta, Senin (7/10).

Pembangunan Terminal Tipe A dan pelabuhan penyeberangan ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke dengan layanan yang disertai dengan digitalisasi.

Di samping dari sejumlah capaian infrastruktur, Dirjen Risyapudin juga memaparkan berbagai capaian layanan konektivitas seperti angkutan jalan perintis yang kini telah hadir dengan 322 trayek.

“Rata-rata persentase pertumbuhan jaringan trayek Angkutan Jalan Perintis sejak tahun 2015 hingga tahun 2024 adalah sebesar 1,48 persen. Layanan ini tentunya sangat bermanfaat karena menghubungkan wilayah terisolir atau wilayah yang belum berkembang dengan kawasan perkotaan sehingga diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Terpencil, Terdepan, Terluar dan Perbatasan (3TP),” jelasnya.

Pada sektor penyeberangan, terdapat pula layanan penyeberangan perintis yang telah dilayani oleh 269 lintasan dengan 104 kapal penyeberangan perintis. Dalam 5 tahun terakhir, rata-rata persentase pertumbuhan lintasannya yaitu sebesar 4,77 persen dan persentase pertumbuhan kapal per tahun sebesar 4,54 persen.

Sejalan dengan itu, Ditjen Perhubungan Darat juga terus meningkatkan konektivitas pada wilayah perkotaan dengan menghadirkan layanan _Buy The Service_ yaitu pelayanan angkutan perkotaan yang disediakan pemerintah dengan cara membeli setiap kilometer pelayanan angkutan yang dilaksanakan oleh operator.

“Dengan skema ini, pemerintah memberikan subsidi sehingga tarif ditetapkan lebih murah sesuai dengan biaya ekonomi dan daya beli masyarakat. Implementasi _Buy The Service_ menjadi wujud pelaksanaan UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang mengamanatkan bahwa Pemerintah dan Pemerintah Daerah bertanggung jawab dan wajib menjamin tersedianya angkutan umum sesuai dengan kewenangan masing-masing,” tegasnya.

Dari keberadaannya sejak tahun 2020 hingga 2024, Teman Bus telah melayani masyarakat di Kota Medan, Palembang, Bali, Solo, Yogyakarta, Banyumas, Bandung, Surabaya, Makassar, Banjarmasin, dan Balikpapan dengan 817 unit bus dan 54 mobil penumpang. Adapun lebih dari 71 juta orang yang merasakan manfaat dari layanan Teman Bus.

“Berdasarkan hasil survei Ditjen Perhubungan Darat pada pelanggan Teman Bus di 10 Kota, sebagian besar masyarakat merasakan adanya penghematan biaya transportasi per bulan sebesar 30-70%. Hal ini menunjukkan layanan BTS mampu berkontribusi dalam menjawab kebutuhan masyarakat,” imbuhnya.

Tak lupa, setiap tahunnya, Ditjen Perhubungan Darat juga hadir membantu masyarakat yang ingin menikmati momen Lebaran bersama keluarga di kampung halaman dengan Program Mudik Gratis Angkutan Lebaran.

Penyediaan angkutan arus mudik dan balik gratis ini dilakukan dari dan menuju kota-kota yang menjadi favorit sebagian besar masyarakat, seperti wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, sebagian Sumatera, dan Kalimantan.

“Program ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan para pemudik serta mengurangi ancaman risiko fatalitas kecelakaan di jalan raya, dan sebagai upaya untuk mengurai kepadatan lalu lintas karena berkurangnya pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi,” katanya.

Di sisi lain, hal tersebut juga menghemat biaya transportasi sebagai bagian dari perencanaan keuangan pada masa libur Lebaran.

Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas APBN, Ditjen Perhubungan Darat juga menjalankan program pembiayaan kreatif dengan skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) dalam membangun Proving Ground Bekasi, Terminal Betan Subing Lampung dan Terminal Purabaya Jawa Timur.

*Digitalisasi Layanan dan Keselamatan Sektor Transportasi Darat*

Adapun sebagian besar layanan yang ada pada Ditjen Perhubungan Darat kini telah terintegrasi dalam suatu aplikasi Mitra Darat, sebagai bentuk digitalisasi yang memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pengguna jasanya.

Saat ini, berbagai fitur di aplikasi Mitra Darat dapat mempermudah dan membantu masyarakat dalam melakukan Pengecekan Laik Jalan Angkutan Umum, Tracking Bus (informasi seputar Jaringan Bus, Jadwal Kedatangan dan Keberangkatan, serta Informasi Operasional Angkutan KSPN, Angkutan Perintis, BRT Nusantara, dan Teman Bus), pendaftaran Mudik Gratis dan juga Motor Gratis.

“Perkembangan penerapan digitalisasi merupakan keharusan sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo yang dituangkan dalam Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),” tandasnya.

Lebih lanjut, Ia mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Ditjen Hubdat juga berperan aktif dalam edukasi keselamatan masyarakat melalui integrasi keselamatan dalam kurikulum pendidikan sekolah, serta kampanye keselamatan publik yang menjangkau masyarakat luas melalui penyelenggaraan Pekan Nasional Keselamatan Jalan (PNKJ).

“Kami juga berkomitmen
dalam upaya penurunan emisi karbon melalui berbagai inisiatif pengembangan transportasi massal yang ramah lingkungan dan penerapan standar emisi kendaraan yang lebih ketat. Dikeluarkannya regulasi tentang Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) bertujuan untuk memastikan bahwa kendaraan listrik yang beredar di pasar memenuhi standar internasional dan memberikan performa yang aman dan handal,” pungkasnya.(jef)

Mengenal Bandara Lede Kalumbang Tambolaka, Gerbang Wisata Sumba Nan Elok

TAMBOLAKA :(Globalnews.id) – Bandara Lede Kalumbang (TMC) di Tambolaka, Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan pintu gerbang udara ke objek wisata Pulau Sumba. Keindahan salah satu pulau nan elok di NTT ini sudah dikenal mencanegara dan menjadi salah satu pulau dengan keindahan alam tercantik di dunia. Pantai-pantainya, air terjunnya, rumah-rumah tradisionalnya, juga bukit-bukit dengan savana yang indah, adalah daya tarik wisatanya yang menakjubkan.

Bandara Lede Kalumbang di bawah pengelolaan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. Terletak di area seluas 137,46 hektare. Memiliki landasan pacu dengan dimensi 2.300 x 45 meter, yang bisa didarati pesawat sekelas Boeing 737-500 atau Airbus A320. Sebenarnya landasannya sudah bisa didarati pesawat sekelas Boeing 737-900, jika kekuatan Pavement Classification Number (PCN)-nya yang saat ini dirilis 42 sudah meningkat.

“Landasan pacu Bandara Lede Kalumbang sudah di-overlay beberapa waktu lalu dan sekarang PCN-nya sudah naik menjadi 100, tapi belum dirilis,” kata Agus Priyatmono, Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas II Lede Kalumbang ketika ditemui di kantornya, Senin (3/10/2024).

Saat ini, taxiway-nya hanya satu dengan dimensi 108 x 23 meter dan apron berukuran 268 x 95 meter. “Area parkir pesawat ini bisa menampung lima pesawat sekelas Boeing 737-500 dan ATR 72500/600,” ujar Agus Priyatmono.

Bandara Lede Kalumbang memiliki terminal penumpang seluas 5.400 meter persegi. Bangunannya berciri khas rumah tradisional Sumba, yang memiliki bentuk atap menara. Rumah-rumah tradisional Sumba yang dikenal dengan nama “Uma” itu berdesain unik dan mempunyai atap tinggi seperti menara. Dibangun menggunakan bahan-bahan alami, seperti kayu, bambu, dan ilalang.

Terminalnya berkapasitas 250 penumpang per keberangkatan, yang dihiasi mural keindahan alam Sumba, seperti Waikuri Lagoon dan Kampung Prai Ijing. Di sisi luar area publik terdapat tiang-tiang dengan hiasan khas Sumba. Ada pula patung Pasola, pendekar berkuda di Tanah Sumba. Di sisi ini ada area parkir seluas 12.100 meter persegi, juga gedung kantor UPBU dan tower AirNav Indonesia.

Selama pandemi covid-19, bandara yang berada di Kabupaten Sumba Barat Daya ini tidak seramai sebelumnya. Selepas pandemi, kenaikan trafik mulai terlihat. Tahun 2022, jumlah pergerakan pesawat 3.157 dan penumpang 169.944 orang, sementara kargonya
761.472 kg. Tahun 2023, jumlah pergerakan pesawat 3.296 naik 4,4% dan penumpang 177.867 orang naik 4,1%, sementara kargonya 597.032 kg turun 21,1%.
Tahun 2024, trafik Bandara Lede Kalumbang yang menjadi gerbang bagi tiga kabupaten: Sumba Barat Daya, Sumba Barat, dan Sumba Tengah, ini makin meningkat. Sementara masyarakat Kabupaten Sumba Timur memiliki Bandara Umbu Mehang Kunda (WGT) di Waingapu.

Sebelumnya bandara ini bernama Bandara Tambolaka yang letaknya di Kabupaten Sumba Barat. Setelah pemekaran wilayah, bandara ini masuk ke wilayah Sumba Darat Daya. Pada Novermber 2022, bandara berganti nama menjadi Bandara Lede Kalumbang, nama salah seorang tokoh dan bupati Sumba Barat yang banyak berjasa bagi masyarakat.

Menurut Agus Priyatmono, untuk memberi kenyamanan bagi penumpang, Bandara Lede Kalumbang ditata ulang dan dibenahi. Di ruang tunggu keberangkatan misalnya, ditata agar tidak terlalu sesak jika penumpang penuh. Di satu sisi diperuntukan sebagai tempat berjualan produk UMKM local. Selain toilet dan mushola, terminal juga memiliki ruang untuk menyusui dan area bermain anak-anak. Di sisi lain ada juga CIP lounge, sebagi ruang untuk VIP.

Fasilitas lain yang tak kalah penting adalah pemadam kebakaran. Bandara Lede Kalumbang memiliki fasilitas PKP-PK kategori VI. Di sini ada tiga kendaraan PKP-PK, ambulans, dan mobil komando, juga bak air dan mesin pompa.
Bandara-bandara di NTT dengan lahan yang kering, umumnya rawan kebakaran. Karena itu, fasilitas PKP-PK vital dan perlu perhatian penuh untuk kelaikan dalam penggunaannya. Bukan hanya untuk keadaan darurat bandara, tapi juga seringkali digunakan untuk keadaan akibat terdampak dari kebakaran eksternal.

Saat ini, Bandara Lede Kalumbang didarati pesawat Boeing 737-500 NAM Air berkapasitas 120-an penumpang dua kali sehari empat kali seminggu. Rencananya pada Oktober ini, pesawat NAM Air akan terbang setiap hari dengan frekuensi satu atau dua kali per hari. Ada juga ATR 72-600 Wings Air dengan 72 penumpang yang terbang tiga kali sehari tiap hari. Sebelumnya ada Citilink yang terbang dengan ATR 72-600, walaupun saat ini belum terbang lagi.

Rute penerbangan dari Tambolaka yang sekarang ada adalah Tambolaka-Denpasar dan Tambolaka-Kupang. Penumpang yang akan ke Jakarta atau kota lain biasanya transit di Denpasar. Penumpang pesawat terbang dari Tambolaka juga berharap ada penerbangan langsung ke Surabaya dan Jakarta, bukan hanya ke Denpasar dan Kupang.

Penerbangan carter dengan pesawat fixed wing ataupun helikopter juga rutin terbang empat kali sebulan. Ada Nihiwatu Sumba, resor terbaik dunia di Sumba, yang menjadi tujuan bagi wisatawan pengguna penerbangan carter itu. Sementara helikopter, yang dioperasikan Fly Bali, terbang untuk mengeksplorasi keindahan pulau eksotis Sumba.

“Pergerakan pesawat saat ini ada 16 pergerakan per hari. Kami berharap akan bertambah lagi, apalagi menjelang akhir tahun untuk peak season tahun baru. Citilink dan Super Air Jet juga sudah berencana terbang ke Tambolaka,” ucap Agus Priyatmono.(jef)

Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Agus Fatoni di Sumut

JAKARTA :(Globalnews id)- Tim Evaluasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengapresiasi kinerja Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni selama menjabat di Sumut. Hal itu disampaikan pada saat penyampain Laporan Kinerja Triwulan Pertama periode 24 Juni hingga 24 September 2024 pada Inspektorat Jenderal Kemendagri di Kantor Kemendagri, Jakarta, Selasa (24/9/2024).

Dalam kesempatan ini, Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Yusharto Huntoyungo mengapresiasi capaian-capaian dari laporan yang disampaikan Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni. Di antaranya terkait dengan pertumbuhan ekonomi, inflasi, stunting, pembinaan dan penguatan BUMD, hingga pengelolaan APBD, perizinan berusaha, serta kegiatan inovasi dan unggulan.

“Capaian-capaian yang disampaikan Pj Gubernur Fatoni ini kita apresiasi, lengkap sekali. Kemendagri pada prinsipnya akan selalu mendukung apa yang dilakukan pemerintah daerah dalam memajukan wilayahnya,” kata Yusharto.

Selain itu, dia juga mengapresiasi Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni yang berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi menjadi sebesar 4,95% jika dibandingkan pada triwulan sebelumnya hanya 4,88%.

Tak hanya itu, Yusharto juga memunji Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni yang berhasil menurunkan tingkat inflasi di Sumut setelah menjabat sebagai Kepala Daerah. Tercatat pada bulan Juni 2024 inflasi Sumut berada pada angka 3,35% dan turun pada bulan Juli sebesar 2,06%. Bahkan tercatat pada bulan Agustus 2024 angka inflasi di Sumut hanya sebesar 1,86% dan angka tersebut merupakan di bawah angka inflasi nasional.

Kemudian, prestasi Sumut lainnya adalah berhasil menurunkan angka kemiskinan dari 8,15% di tahun 2023 menjadi 7,99% pada tahun 2024. Kemendagri juga melihat angka tersebut menunjukkan positif dan diharapkan dapat terus turun di masa mendatang.

“Kita juga melihat angka kemiskinan di Sumut menunjukkan tren pergerakan ke arah positif, tidak terjadi penambahan, dengan program-program pemda dan sinergi dengan pemerintah pusat, kita harapkan angka ini terus menurun,” ucap Yusharto.

Senada dengan Yusharto, Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemendagri M Husin Tambunan juga mengapresiasi kinerja yang dilaporkan oleh Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni. Menurutnya, banyak sasaran-sasaran pemerintah pusat di daerah yang telah tercapai.

“Stunting merupakan prioritas nasional, di Sumut prevalensi stuntingnya sudah menunjukkan angka yang positif melihat pergerakan dari tahun ke tahun, pada tahun 2023 sudah berada pada 18,9%, Sumut patut kita apresiasi,” kata Husin.

Menanggapi berbagai apresiasi tersebut, Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni akan senantiasa melanjutkan kinerjanya yang sudah berjalan selama ini. Dirinya juga berkomitmen untuk terus bersinergi dengan semua pihak guna mencapai tujuan, yaitu menyejahterakan masyarakat.

“Saya berterima kasih telah diberi amanah menjabat daerah yang sangat kaya ini, masyarakatnya beragam namun harmonis, ini yang akan terus kami optimalkan dan jaga untuk menacapai tujuan sejahtera,” kata Fatoni.

Turut hadir dalam kesempatan ini, di antaranya Plh Inspektur II Inspektorat Jenderal Ihsan Dirgahayu, PPUPD Ahli Utama Inspektorat Jenderal Azwan, PPUPD Ahli Utama Inspektorat Jenderal Bachtiar Sinaga, Plt Inspektur IV Muhammad Dimiyati, Plh Inspektur Khusus Kusna Herman, serta jajaran pimpinan OPD Sumut.(jef)

Jelang Pelaksanaan Pilkada Serentak, Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Minta ASN Jaga Netralitas

MEDAN:(Globalnews.id)- Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni meminta para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terus menjaga netralitas dan iklim kondusif, terutama menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada bulan November mendatang. Hal ini diungkapkan oleh Fatoni saat pengukuhan 11 Penjabat Sementara (Pjs) Bupati/Walikota di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Medan, Sumut, Senin (23/9/2024).

“Kita akan jaga iklim yang kondusif di Sumut, kita harus bisa memastikan bahwa pelaksanaan Pilkada ini berjalan lancar, tugas kita menjaga suasana kondusif dan keamanan bersama-sama kita ciptakan,” kata Fatoni.

Fatoni juga meminta para Pjs untuk segera mengkonsolidasikan dan berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta unsur masyarakat di daerah masing-masing. Hal ini dilakukan guna melancarkan jalannya Pilkada serentak di Sumut.

“Laksanakan konsolidasi, koordinasi dengan Forkopimda, juga koordinasi dengan KPU, Bawaslu, dengan tokoh masyarakat dan seluruh komponen yang ada di daerah,” ucap Fatoni.

Fatoni mengatakan Pjs merupakan seseorang yang menggantikan sementara kepala daerah dan wakil kepala daerah yang mencalonkan diri bersama-sama pada Pilkada. Sementara itu, Plt merupakan Pelaksana Tugas yang menggantikan kepala daerah Bupati atau Walikota yang mencalonkan diri dan cuti kampanye Pilkada dan dijabat oleh Wakil Bupati atau Wakil Walikota.

“Tugas Pjs menjalankan tugas pemerintahan, menjaga keamanan dan ketertiban, melaksanakan persiapan ataupun fasilitasi Pilkada dan menjaga netralitas ASN, Plt pun sama, menjalankan tugas roda pemerintahan dan tugas lainnya,” kata Fatoni.

Sebagai informasi, adapun 11 Pjs Bupati/Walikota yang dikukuhkan, yaitu Mulyono sebagai Bupati Labuhanbatu Utara, Faisal Arif Nasution sebagai Pjs Bupati Labuhanbatu, Basarin Yunus Tanjung sebagai Pjs Bupati Pakpak Bharat, Agustinus sebagai Pjs Bupati Toba dan Yuliani Siregar sebagai Pjs Bupati Nias.

Selanjutnya Juliadi Zurdani Harahap sebagai Pjs Bupati Nias Utara, Parlindungan Pane sebagai Pjs Bupati Serdangbedagai, Matheos Tan sebagai Pjs Walikota Pematangsiantar, Baharuddin Pabba sebagai Walikota Tanjungbalai dan Ismael Sinaga sebagai Pjs Walikota Gunungsitoli.

Sementara itu, terdapat enam Plt yang diserahkan SK oleh Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni adalah Aulia Rachman sebagai Plt Walikota Medan, Zonni Waldi sebagai Plt Bupati Simalungun, Rizky Yunanda Sitepu sebagai Plt Walikota Binjai, Rasyid Assaf Dongonran sebagai Plt Bupati Tapanuli Selatan, Martua Sitanggang sebagai Plt Bupati Samosir, Era Era Hia sebagai Plt Bupati Nias Barat.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, di antaranya Pj Ketua TP PK Sumut Tyas Fatoni, Sekrtaris Daerah Provinsi Sumut Arief S Trinugroho, dan OPD Pemprov Sumut lainnya.(jef)

Dukung Perhelatan MotoGP Mandalika, ASDP Catat Kenaikan Trafik Penumpang hingga 26 Persen

Lombok:(Globalnews.id)- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat kenaikan trafik penumpang hingga 26% yang menyeberang dari Bali ke Lombok selama periode Minggu (22/09) hingga Sabtu (28/09) atau H-5 berlangsungnya perhelatan MotoGP Mandalika. Pergerakan penumpang mencapai 26.996 orang atau naik 26 persen dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 21.413 orang.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menyatakan bahwa sejak awal bulan September ASDP telah mempersiapkan diri untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang yang signifikan selama perhelatan MotoGP berlangsung. “Sebagai penyedia layanan penyeberangan utama, kami memiliki tanggung jawab besar untuk mendukung kesuksesan event internasional ini dengan memastikan kesiapan operasional di seluruh lini,” ungkap Shelvy.

Salah satu fokus utama ASDP adalah di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, yang melayani rute strategis Lembar-Padang Bai, Bali. Diperkirakan, selama perhelatan MotoGP jumlah penumpang akan melonjak 2 hingga 3 kali lipat dari hari-hari biasa, dengan potensi mencapai 12.000 hingga 14.000 penumpang per hari.

Adapun untuk mengatasi lonjakan ini, ASDP juga telah berkoordinasi dengan BPTD selaku regulator yang berwenang dalam pengaturan jadwal kapal, dimana selama perhelatan MotoGP telah disiapkan sekitar 22 hingga 24 unit kapal laik laut yang akan dioperasikan secara dinamis. “Dalam kondisi normal, sesuai dengan pengaturan dari BPTD terdapat 13 unit kapal yang dioperasikan setiap hari. Namun, saat terjadi lonjakan, jumlah armada dapat ditingkatkan hingga lebih dari 20 unit, menyesuaikan situasi di lapangan,” jelas Shelvy.

Pada Jumat (27/09) atau H, menjadi puncak arus penyeberangan dari Bali menuju Lombok, mencerminkan tingginya antusiasme masyarakat untuk menyaksikan ajang balap bergengsi tersebut, dimana total penumpang mencapai 4.486 orang dan kendaraan sebesar 1.462 unit.

Berdasarkan data Pelabuhan Padangbai periode HH Sabtu (28/09), tercatat sebanyak total 3.631 penumpang menyeberang menuju Lembar atau turun sebesar 19% dibanding hari sebelumnya yang berjumlah 4.486 orang.

Adapun jumlah kendaraan roda dua yang menyeberang dari Pulau Bali menuju Lombok mencapai 982 unit kendaraan atau turun sebesar 9% dibandingkan hari Jumat (27/09) yang tercatat sebanyak 1.082 unit kendaraan. Untuk kendaraan roda empat, tercatat sebanyak 190 unit atau turun 21% dibandingkan hari sebelumnya yang berjumlah 240 unit. Total kendaraan tercatat mencapai 1.292 unit atau turun 12% dibanding periode H yang mencatatkan 1.462 unit kendaraan.

Total penumpang menyeberang dari Bali menuju Lombok selama periode H-5 hingga HH atau Minggu (22/09) hingga Sabtu (28/09) mencapai 26.996 orang. Total kendaraan roda dua sebanyak 6.461 unit, roda empat mencapai 1.294 unit, dan total seluruh kendaraan mencapai 8.794 unit.

ASDP terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima, khususnya dalam mendukung event internasional seperti MotoGP Mandalika, yang tidak hanya berdampak positif pada sektor pariwisata tetapi juga mendorong perekonomian lokal.

Sebelum perhelatan, ASDP terus mengimbau kepada seluruh pengguna jasa untuk melakukan reservasi tiket ferry melalui platform trip.ferizy.com guna menghindari risiko tidak tersedianya tiket, terutama di saat puncak acara. Calon penumpang dapat melakukan reservasi tiket secara online hingga 60 hari sebelum keberangkatan, sehingga mereka bisa merencanakan perjalanan lebih aman dan nyaman.(jef)

DITJEN HUBDAT AJAK MASYARAKAT HINDARI ENAM FAKTOR UTAMA KECELAKAAN

BANDUNG:(Globalnews.id) — Dalam rangka meningkatkan aspek keselamatan jalan dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dan angkutan jalan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan mengajak masyarakat hindari faktor-faktor utama kecelakan. Hal ini disampaikan Direktur Sarana Transportasi Jalan, Amirulloh saat membacakan sambutan pada kegiatan Puncak Pekan Keselamatan Jalan Tahun 2024 di Terminal Tipe A Leuwipanjang, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (28/9).

“Kita harus berupaya untuk menghindari faktor risiko utama kecelakaan, setidaknya ada enam faktor utama di antaranya tidak menggunakan helm, tidak menggunakan sabuk pengaman, menggunakan ponsel saat berkendara, mengemudi dalam keadaan mabuk, penggunaan truk untuk angkutan orang serta berkendara dengan melawan arah,” ungkap Amirulloh.

Lebih lanjut Ia mengatakan angka kecelakaan secara nasional pada tahun 2023 masih tergolong cukup tinggi dengan jumlah kecelakaan lalu lintas mencapai 152.008 kejadian dengan jumlah meninggal dunia sebanyak 27.895 korban.

Adapun sepeda motor menjadi penyumbang kecelakaan tertinggi dengan persentase 76%, disusul oleh Angkutan Barang sebesar 10% dan Angkutan Orang 8%. Sementara, Mobil Penumpang 2%, Kendaraan Tidak Bermotor 2% dan lainnya 1,8%. Dan yang menjadi korban kecelakaan paling banyak adalah masyarakat yang berada pada usia produktif yaitu usia 15-49 tahun.

Maka dalam kesempatan ini Ia menuturkan masih banyak tantangan dan upaya-upaya yang harus kita lakukan dalam mewujudkan budaya tertib berlalu lintas berkeselamatan. Untuk mewujudkannya semua pemangku kepentingan harus secara terus-menerus melakukan edukasi dan sosialisasinya dengan harapan mengurangi angka kecelakaan yang cukup tinggi itu.

“Saya mengingatkan baik di pemerintah pusat, daerah, BUMN maupun swasta dapat memberikan edukasi keselamatan jalan dan saya mengajak saudara-saudara sekalian agar menghindari faktor-faktor penyebab utama kecelakan,” tegasnya.

Ia berharap hal – hal tersebut dapat mendorong masyarakat untuk selalu memperbaharui pengetahuan dan literasi terkait sikap dan perilaku berkeselamatan dijalan, maka semua orang dapat menjadi pahlawan keselamatan jalan sesuai dengan kapasitasnya masing-masing.

Sebagai informasi, hari ini kegiatan Puncak Pekan Keselamatan Jalan tidak hanya dilaksanakan di provinsi Jawa Barat, melainkan dilaksanakan pula di provinsi Jambi dan Kalimantan Utara.

Kegiatan yang dihadiri oleh sebanyak 100 siswa SMAN 1 dan 20 Bandung turut dihadiri oleh Plt. Direktur Angkutan Jalan, Muhammad Fahmi, Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Agus Didik, Pejabat Struktural di lingkungan Balai Pengelola Transportasi Darat serta _stakeholder_ terkait. (jef)

Segara Research Institute : PP no 28 TAHUN 2024, Sisakan Tantangan Kesehatan Bayi

JAKARTA :(Globalnews.id)-Pemberlakuan Undang Undang Kesehatan No 17 Tahun 2023 dan aturan turunannya melalui Peraturan Pemerintah (PP) no 28 tahun 2024 menuai apresiasi publik. Regulasi anyar ini dianggap cukup memadai dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, melindungi masyarakat, menjaga kepentingan publik dan membantu mengatasi berbagai permasalahan kesehatan di Indonesia.

Namun, ada sejumlah tantangan yang penting dicermati. Beleid baru ini mendapatkan penilaian positif karena dianggap mampu mengakomodir seluruh aspek dalam sistem kesehatan di Indonesia. Seperti mengatur berbagai upaya yang bersifat promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif dengan tujuan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan serta mengatur kewenangan dan tanggung jawab tenaga kesehatan.

Menurut Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah Redjalam, Undang-Undang Kesehatan No.17 Tahun 2023 merupakan tonggak penting perwujudan amanah UUD 1945, memastikan kehadiran negara dalam pengaturan kesehatan di Indonesia. “PP No.28 Tahun 2024 menyatakan bahwa Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah bertanggung jawab merencanakan, mengatur, menyelenggarakan, membina, dan mengawasi penyelenggaraan upaya kesehatan yang bermutu, aman, efisien, merata, dan terjangkau oleh masyarakat. Upaya kesehatan tersebut ditujukan untuk mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya bagi masyarakat. Kami apresiasi niat baik pemerintah,” kata Piter,di Jakarta Kamis (26/9)

“Meski demikian, UU Kesehatan tetap menyisakan sejumlah tantangan besar, khususnya dalam menindaklanjuti semua materi muatan UU Kesehatan ke dalam Peraturan Pemerintah dan peraturan pelaksanaan lainnya,” lanjutnya.

Piter memberikan beberapa contoh tantangan. “Di satu sisi, PP memberikan kepastian hukum. Namun di sisi lainnya, PP ini berpotensi menciptakan kebingungan yang dapat berdampak pada upaya edukasi masyarakat sampai dengan perekonomian,” sebut Piter.

Piter menjelaskan, UU Kesehatan dan PP nomor 28 memberikan kepastian hukum bagi dunia usaha yang berkecimpung di sektor kesehatan. Pelaku bisnis bisa kembali fokus mengembangkan usaha dan memenuhi kebutuhan konsumen karena merasa telah memiliki batasan atau pagar yang jelas, sehingga tidak keluar dari koridor hukum.

Menilik soal kesehatan bayi, PP No.28 tahun 2024 menyatakan bahwa setiap bayi berhak memperoleh air susu ibu (ASI) eksklusif sejak dilahirkan sampai usia 6 (enam) bulan, kecuali atas indikasi medis. Pengecualian terkait indikasi medis ini juga sejalan dengan the International Code of Marketing of Breast-Milk Substitutes (WHO Code).

“Dengan kata lain, PP No. 28 tahun 2024 mengakui bahwa susu formula dapat digunakan untuk menggantikan ASI ketika ASI Eksklusif tidak dapat diberikan dan donor ASI tidak tersedia. Ini bentuk konfirmasi sekaligus validasi bahwa susu formula dapat dikonsumsi bayi usia 0-6 bulan,” kata Piter.

WHO telah menerbitkan WHO Code pada tahun 1981 dengan tujuan memberikan dukungan dan perlindungan terhadap proses menyusui dengan cara mengatur praktik perdagangan formula bayi dan produk Pengganti ASI (PASI) lainnya. Sejauh ini Indonesia cukup berhasil mengimplementasikan WHO Code, khususnya bila dibandingkan dengan capaian rata-rata negara di Asia dan dunia. Merujuk Marketing of BMS: National Implementation of the International Code Status Report 2020, Pencapaian Indonesia pada tahun 2020 adalah sebesar 50%. Lebih baik dari rata-rata implementasi di kawasan Asia (41%) dan di tingkat global (11%).

Cukup berhasilnya implementasi WHO Code di Indonesia menyiratkan bahwa ketentuan pengaturan praktik perdagangan formula bayi dan produk pengganti ASI untuk produk bayi hingga usia satu tahun yang diberlakukan oleh pemerintah sejauh ini tidak menghambat pemberian ASI Eksklusif di Indonesia.

Keberadaan susu formula dan upaya mendorong pemberian ASI Eksklusif seharusnya tidak perlu dipertentangkan. PP No. 28 tahun 2024, sebagaimana juga WHO, mengakui bahwa susu formula aman dan dapat diberikan kepada bayi ketika ASI tidak dapat diberikan oleh Ibu bayi ataupun oleh donor.

Terkait hal itu, menurut Piter, peraturan turunan PP No.28 Tahun 2024 sejatinya tidak perlu merubah ketentuan yang sudah ada saat ini, yaitu pembatasan kegiatan promosi susu formula sesuai dengan PP No. 69 Tahun 1999. “Bahwa PP sebelumnya (PP No.69 Tahun 1999) sudah mengatur ketat iklan tentang pangan yang diperuntukkan bagi bayi yang berusia sampai dengan satu tahun, di mana industri sudah ikut aturan main karena diatur secara ketat,” sebut Piter.

Piter menambahkan bahwa yang lebih penting dilakukan adalah edukasi mengenai nutrisi yang dapat dilakukan bersama antar pemangku kepentingan. Apalagi angka prevalensi stunting belakangan menunjukkan kondisi yang kurang menggembirakan.

Data BPS menunjukkan bahwa angka pemberian ASI Eksklusif di Indonesia terus mengalami peningkatan dari tahun 2020 hingga 2022 dari 68,84% menjadi 72,04% (2022) dan 73,9% (2023). Namun demikian, di sisi lain, pada tahun 2023 terjadi perlambatan penurunan angka prevalensi stunting yang hanya turun 0,1% dari 21,6% di tahun 2022 menjadi 21,5% di tahun 2023.

“Melihat kondisi yang ada mengenai pemberian ASI Eksklusif dan juga perlunya percepatan penurunan angka stunting, diperlukan penciptaan kondisi yang mendukung pemberian ASI Eksklusif seperti ruang laktasi di kantor dan ruang publik, serta penguatan akses informasi atas pilihan nutrisi yang sehat bagi bayi,” jelas Piter. “Saya kira di saat masih ada isu stunting dan juga semakin meningkatnya proporsi tenaga kerja perempuan, justru akses terhadap produk dan informasi produk butuh diperkuat,” tambah Piter.

Piter mengharapkan agar pemerintah bisa menjaga momentum positif ini untuk mengupayakan perbaikan status kesehatan dan kondisi perekonomian. Diperlukan kondisi regulasi yang kondusif sehingga angka pemberian ASI Eksklusif terus meningkat, angka prevalensi stunting semakin membaik dan kontribusi industri nutrisi terhadap perekonomian juga terjaga. Hal ini perlu dijaga di tengah-tengah trend pemberhentian hubungan kerja (PHK) yang terjadi akhir-akhir ini.

Berdasarkan data Kementerian Tenaga Kerja, korban PHK industri manufaktur telah mencapai 46 ribu pekerja sepanjang tahun 2024. Industri tekstil, garmen dan alas kaki menjadi sektor terbesar penyumbang PHK akibat anjloknya permintaan konsumen dalam tiga tahun terakhir. (jef)

Penandatanganan Nota Kesepahaman Tri Dharma Perguruan Tinggi: Komitmen Bersama Universitas Mulawarman bersama IABC Indonesia, VMCS, dan NoLimit

Samarinda:(Globalnews.id)- Di era digitalisasi dan media sosial yang berkembang pesat, serta kecanggihan teknologi yang terus maju, menuntut dunia korporasi dan perguruan tinggi untuk dapat berkolaborasi dalam menjawab berbagai tantangan dan tuntutan di masyarakat. Komunikasi pun memiliki peran yang semakin besar dalam meningkatkan reputasi, kredibilitas, dan kepercayaan pemangku kepentingan.

Hal ini mendasari penandatangan Nota Kesepahaman Universitas Mulawarman bersama International Association of Business Communicators (IABC Indonesia)/Perkumpulan Komunikasi Internasional Indonesia (PERKOMII), VMCS Advisory, dan NoLimit Indonesia yang diadakan di Teater Universitas Mulawarman.

Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding – MoU) yang mencakup Tri Dharma Perguruan Tinggi ditandatangani oleh Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng., Rektor Universitas Mulawarman, yang diwakili Dr. Ir. Nataniel Dengen, S.Si., M.Si., Wakil Rektor 4 Universitas Mulawarman; Elvera N. Makki, S.IP., MBA., ABC, SCMP, Presiden IABC Indonesia dan CEO VMCS Advisory, serta Dr. Aqsath R. Naradhipa, CEO NoLimit Indonesia.

Sesi dilanjutkan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Implementation Agreement (IA) dengan para dekan dan ketua program studi lima fakultas, yaitu Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Budaya, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, disaksikan oleh 170 mahasiswa dan mahasiswi.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Mulawarman, Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng., yang diwakili Dr. Ir. Nataniel Dengen, S.Si., M.Si., Wakil Rektor 4 menyatakan, “Kerjasama ini sangat penting sebagai langkah awal untuk mulai membangun komunikasi antar lembaga, perguruan tinggi, dan praktisi lintas industri dalam rangka mendorong pengembangan-pengembangan dan inovasi yang dibutuhkan Indonesia kedepannya, khususnya dalam mencapai Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 menuju pencapaian visi Indonesia Emas 2024 dalam pilar sumber daya manusia yang unggul.”

Selanjutnya, sebagai Keynote Speaker, Prof. Mohammed Ali Berawi, M.Eng.Sc., Ph.D , Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Ototita Ibu Kota Nusantara memaparkan perkembangan terkini pembangunan Nusantara.

Elvera N. Makki melanjutkan dengan pembahasan mengenai pentingnya penguatan reputasi kampus di era digital dan media sosial, yang berfokus pada campus branding, “Reputasi sangat penting dikelola oleh perguruan tinggi di era digital dan media sosial yang semakin menuntut transparansi dan komunikasi aktif dengan pemangku kepentingannya. Dengan reputasi yang kuat, hal ini dapat meningkatkan kepercayaan dan ranking yang lebih baik. Reputasi tidak hanya diusahakan oleh kampus, namun juga mahasiswa dan mahasiswinya, antara lain melalui keunggulan akademis, penulisan jurnal tersitasi, aktif mengikuti kegiatan sosial, kompetisi olahraga, seni, dan budaya, serta mulai mengikuti konferensi bertaraf internasional.”

Aqsath R. Naradhipa juga memberikan pemaparan dengan pembahasan yang berfokus pada bagaimana algoritma, machine learning dan Artificial Intelligence (AI) dalam menganalisis data akademik dapat meningkatkan akurasi hasil penelitian. “Pemanfaatan big data saat ini sudah lebih merata, tidak hanya di industri bisnis dan pemerintahan, tetapi juga di perguruan tinggi. Pemanfaatan teknologi ini bisa membantu para akademisi untuk mendapatkan data pelengkap yang lebih realtime dengan jumlah yang besar, hingga memetakan dan memprediksi apa yang akan terjadi di beberapa waktu ke depan.“

Lanjutnya, “NoLimit percaya workshop Big Data untuk akademisi ini penting untuk dilakukan, terlebih workshop big data pertama di tanah Nusantara ini bisa menjadi awalan untuk kegiatan-kegiatan lainnya.”

Dr. Catur Suratnoaji, M.Si., Dekan FISIP UPN Veteran Jawa Timur berkata, “Seminar ini merupakan hal yang sangat penting karena sekarang merupakan era digital dimana semakin banyak masyarakat memegang gawai, dimana reputasi seseorang, reputasi organisasi, bahkan reputasi bangsa dan negara itu dibangun. Jadi ya sangat penting agar orang-orang memahami betul, begitu pentingnya media sosial untuk membangun sebuah reputasi.”

UPN Veteran Jawa Timur memaparkan peran big data dalam menganalisa dan memahami reputasi.Seminar ini ditutup dengan sesi tanya jawab yang interaktif, di mana para mahasiswa dengan antusias mengajukan berbagai pertanyaan dan para pembicara memberikan tanggapan yang inspiratif dan memberikan dorongan kepada mahasiswa untuk terus mengasah keterampilan serta berkontribusi secara nyata dalam pembangunan masa depan bangsa.

“Acara ini diharapkan mampu memberikan wawasan baru dan menginspirasi para peserta, khususnya generasi muda, untuk lebih proaktif dalam mengambil peran dalam pembangunan bangsa, baik di tingkat lokal maupun nasional.” tutup Elvera.(jef)

ASDP Borong 3 Penghargaan Media Relations dari Serikat Perusahaan Pers

Jakarta:(Globalnews.id)-PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berhasil mendapatkan penghargaan bergengsi di bidang komunikasi dan media, dalam perhelatan HUT ke-78 Serikat Perusahaan Pers (SPS) Indonesia, yang digelar di Bandung, pada akhir pekan lalu.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada SPS Indonesia yang telah memberikan penghargaan kepada ASDP sebagai salah satu korporasi BUMN yang memiliki tim komunikasi perusahaan yang berperan aktif dalam mendukung dan memajukan Industri Pers dan Ekosistem Media sepanjang tahun 2023-2024.

“Apresiasi setinggi-tingginya atas penghargaan yang diberikan kepada tim Humas ASDP, yang cukup aktif dalam mengelola komunikasi baik internal maupun eksternal khususnya dengan media massa demi menjaga reputasi positif perusahaan. Penghargaan ini sebagai bentuk pengakuan atas kerja cerdas kami yang sangat strategis, dan juga motivasi bagi kami untuk terus belajar dan berinovasi,” tutur Shelvy.

Penghargaan HUT 78 SPS yang mengangkat tema “Mewujudkan Pers Sehat, Pers Berkualitas”, SPS berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menghadirkan sesi penobatan empat penghargaan bergengsi di bidang media, yakni Media Brand Awards 2024, Media Relations Awards 2024, Korporasi & Institusi Terpopuler Di Media Arus Utama 2024 dan Pemimpin Divisi Komunikasi Terpopuler Di Media Arus Utama 2024.

Pada perhelatan tahun ini, ASDP berhasil meraih 3 penghargaan bergengsi, pertama, Korporasi Terpopuler di Media Arus Utama. Kedua, Gold Winner Program Media Relations Terbaik untuk Press Tour Bakauheni Harbour City, dan ketiga, Bronze Winner Program Press Release Terbaik untuk Siaran Pers yang berjudul “Dukung Peningkatan Taraf Hidup MBR, ASDP Inisiasi Kegiatan _Volunteer_ Bedah Rumah Tak Layak Huni”.

“Harapan kami, apresiasi dari SPS ini akan menjadi energi dan spirit baru bagi tim Humas ASDP. Tidak hanya memiliki hubungan atau relasi positif dengan media, tetapi juga membuat Siaran Pers dan materi komunikasi lainnya terkait perusahaan sesuai dengan etika penulisan dan kebutuhan tiap media dalam menyampaikan informasi kepada publik secara luas sesuai dengan data dan fakta yang valid, dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” tutur Shelvy.

Ketua Umum SPS Januar P. Ruswita mengatakan, “Anugerah 78 Tahun SPS menjadi sangat spesial karena menjadi puncak penyelenggaraan kompetisi Media Brand Awards, Media Relations Award,Pemimpin Divisi Komunikasi, Korporasi, dan Institusi Terpopuler.

Semua penghargaan tersebut diperuntukkan bagi media, korporasi, institusi, dan Pemerintah daerah. Tak ketinggalan, akan ada juga penghargaan Lontar Awards dan Lestari Awards, bagi pemerintah dan pemimpin daerah atas budi jasa di bidang media dan budaya local.”

Di ulang tahun ke-78, SPS Indonesia memberikan penghargaan tertinggi Lontar Award 2023 kepada Bupati Bandung, Dadang Supriatna atas jasa sumbangsihnya dalam memajukan industri dan ekosistem
media-media di daerah, khususnya di Kota Bandung. SPS juga memberikan penghargaan tertinggi Lestari Award 2023 kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat karena keberhasilannya dalam menjaga
keberlanjutan warisan budaya setempat sebagai tiang penyangga pers lokal.

“Bandung merupakan tempat di mana jejak pers dan peta kebangkitan nasional dilahirkan. Tiga suratkabar yang lahir di Bandung, Jawa Barat, yakni Medan Prijaji, Soeloeh Indonesia, dan Fikiran Ra’jat, menjadi trisula yang menemani perjuangan Sukarno dan bangsa Indonesia dalam melawan kolonialisme dan imperialisme di berbagai belahan dunia. Dan di tahun ini, jejak pers akan kembali terukir di Bandung melalui penyelenggaraan HUT 78 SPS dan bertepatan dengan perayaan 25 tahun
lahirnya UU Pers, yakni UU No 40 tahun 1999,” tutur Januar P. Ruswita.

Dalam menentukan pemenang Penghargaan HUT 78 SPS, SPS Indonesia menggandeng lima juri yang kompeten di bidangnya untuk menyeleksi ratusan entri yang masuk. “Rata-rata entri yang masuk sangat bagus. Banyak kemajuan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Maria Wongsonegoro, PR Consultant, yang menjadi juri kategori Media Relation, Press Conference, dan
Press Gathering.

“Semua yang masuk sudah memenuhi standar press release yang baik. Catatan saya adalah bagaimana memasukkan data dalam sebuah pres release,” tutur Pung Purwanto, Pemimpin Redaks Sindonews.com yang juga menjadi juri.
Sementara Tri Agung Kristanto, Wakil Ketua Umum Harian Kompas, mengatakan, “Materi yang masuk sangat beragam. Tim Humas korporate terlihat sudah menguasai teori bagaimana membuat siaran pers yang baik.”(jef)

Rayakan HUT ke-47, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Lomba Jurnalistik untuk Tingkatkan Kesadaran tentang Perlindungan Sosial

Jakarta:(Globalnews.id) – Dalam rangka memperingati HUT ke-47, BPJS Ketenagakerjaan resmi mengumumkan pelaksanaan Lomba Tulis Jurnalistik 2024 yang akan diselenggarakan pada September 2024 hingga November 2024. Lomba ini diadakan untuk memberikan penghargaan kepada jurnalis serta untuk mendorong penyebaran informasi yang mendidik masyarakat mengenai pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dan risiko yang dihadapi oleh para pekerja. Dengan mengangkat tema “Kontribusi Terbaik Sejahterakan Pekerja,” kompetisi ini bertujuan untuk menggali dan menyoroti kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja melalui jaminan sosial.

Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan Oni Marbun dalam keterangannya kepada pers di Jakarta Senin (23/9) menyampaikan, penyelenggaraan lomba tulis ini merupakan salah satu bentuk apresiasi pihaknya terhadap peran jurnalis yang telah bekerja keras untuk menyebarkan informasi dan edukasi mengenai pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Kami sangat mengapresiasi peran jurnalis khususnya dalam membantu kami menyampaikan pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Seluruh pekerja Indonesia dari sabang sampai merauke harus bersama-sama kita edukasi untuk terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan. Lomba ini bentuk apresiasi kami sekaligus kami berharap dapat memperkuat sinergi antara BPJS Ketenagakerjaan dengan media atau jurnalis itu sendiri,” jelas Oni Marbun.

Lomba Tulis Jurnalistik ini juga merupakan bentuk apresiasi BPJS Ketenagakerjaan terhadap peran jurnalis yang telah bekerja keras untuk menyebarkan informasi dan edukasi mengenai pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Melalui lomba ini, BPJS berharap dapat memperkuat sinergi antara BPJS Ketenagakerjaan dan media serta meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai hak-hak dan perlindungan yang mereka miliki.

Dalam Lomba Tulis Jurnalistik 2024 ini, penilaian akan dilakukan oleh dewan juri yang terdiri dari para ahli dan praktisi terkemuka di bidangnya. Dewan juri ini mencakup Muhammad Zuhri, Ketua Dewan BPJS Ketenagakerjaan, yang dikenal dengan pengalaman dan pengetahuannya yang mendalam mengenai kebijakan ketenagakerjaan. Selain itu, Budiman Tanuredjo, seorang jurnalis senior dengan reputasi tinggi atas keahlian dan kontribusinya di dunia media, akan turut serta. Timboel Siregar, seorang pakar dalam jaminan sosial dan ketenagakerjaan, juga akan bergabung sebagai juri, yang memiliki pemahaman mendalam mengenai sistem perlindungan sosial.

Lomba ini mencakup tiga kategori utama. Untuk kategori Media Online Hardnews, juri akan menilai berita yang menyajikan informasi terkini dan akurat mengenai jaminan sosial ketenagakerjaan. Kategori Media Online Feature akan mengevaluasi artikel-artikel mendalam yang mengulas cerita dan dampak jaminan sosial terhadap kehidupan pekerja. Sementara itu, kategori Media Cetak Hardnews akan menilai berita cetak yang menyajikan fakta dan data terbaru mengenai kebijakan serta manfaat BPJS Ketenagakerjaan. Setiap kategori dirancang untuk menghargai dan menyoroti kontribusi penting jurnalis dalam menyebarluaskan informasi tentang perlindungan sosial ketenagakerjaan.

Selain itu, lomba ini juga merupakan kesempatan bagi BPJS Ketenagakerjaan untuk mempererat hubungan dengan media dan jurnalis. Daftarkan sekarang juga dan tunjukkan karya jurnalistik terbaikmu! Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan detail lomba, kunjungi laman https://microsite.kompas.tv/lomba-jurnalistik-bpjs.(jef)