Arsip Tag: Forwahub

Tahun 2024 Jadi Momentum Maskapai Bisa Pulih 100 Persen

JAKARTA:(Globalnews.id)- Sektor transportasi udara kini mulai menuju pemulihan, setelah dihantam pandemi. Kini masyarakat mulai kembali percaya menggunakan transportasi udara untuk bepergian Direktur Angkutan Udara Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Putu Eka Cahyadi mengatakan, pemulihan sektor transportasi udara hampir menuju 90 persen.

Dia berharap, tahun 2024 merupakan momentum untuk sektor transportasi udara agar bisa pulih 100 persen.

“Tahun ini recovery yang kita capai, sudah mencapai 83 persen. Tahun ini momen untuk bisa pulih penuh,” ujarnya dalam diskusi Forwahub yang bertajuk ‘Potensi Penumpang Pesawat 2024’ di Kantor Kemenhub, Jakarta, Kamis (7/3/2024).

Direktur Operasi PT Angkasa Pura I, Wahyudi menargetkan, pihaknya bisa melayani penumpang mencapai 78 juta orang pada tahun 2024 ini. Angka naik 15 persen dibandingkan tahun lalu yang melayani 69 juta penumpang.

Untuk mencapai angka itu, Wahyudi memiliki strategi, di mana telah merevitalisasi dan beautifikasi 10 bandara agar bisa melayani banyak penumpang.

“Terakhir di Tahun 2023 itu kita sudah selesaikan 10 pembangunan baik itu pembangunan bandara atau beautifikasi bandara yang ada. Tinggal 1 yang tersisa, yang belum terselesaikan sampai saat ini,” ucap dia.

Di tempat yang sama, VP Corporate Communication PT Angkasa Pura II, Cin Asmoro mengaku, sebenarnya kondisi penumpang di bandara-bandara yang dikelola hampir pulih 100 persen.

Dia mengungkapkan, selama tahun 2023 Angkasa Pura II telah melayani 80,2 juta penumpang di 20 bandara yang dikelola.

Sedangkan, AP II menargetkan bisa melayani penumpang sebanyak 91,8 juta pada tahun 2024.

“Target ini merupakan refleksikan tingkat pemulihan atau recovery rate lebih dari 100 persen dari kondisi covid di tahun 2019 itu sekitar 90,7 juta,” kata dia.(Jef)

Selama Protokol Kesehatan Ditegakkan Jangan Takut Naik Pesawat

Prof  ATM

Jakarta::(Globalnews.id)- Forum Wartawan Perhubungan menggelar diskusi online (diskon) dengan tema “‘Disiplin Protokol Kesehatan Kunci Pulihnya Lalu Lintas Penerbangan.” : Jangan takut naik angkutan umum selama protokol kesehatan dipenuhi secara konsisten.

Diskon digelar Sabtu (19/12/2020) dengan menghadirkan tiga nara sumber utama, yaitu Prof. Agus Taufik Mulyono Ketua Umum MTI (Masyarakat Transportasi Indonesia) yang juga Guru Besar FT UGM, Presdir PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dan Ketua YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia) Tulus Abadi.

Dalam paparannya, Prof.ATM mengatakan, disiplin dan konsistem menerapkan protokol kesehatan menjadi kunci untuk bisa terhindar dari Covid-19 bahkan tak sampai memicu kluster baru. Semua ini menjadi tugas dan tanggung jawab kita bersama tanpa kecuali.

“Yaitu dengan 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Jika ketiganya dilakukan secara konsisten, baik di rumah,kearga, lingkungan masyarakat dan kendaraan umum maka kita optimis akan terhindar dari virus yang mematikan itu,” katanya.

Cuma masalahnya sekarang, masyarakat kita sering abai dan tidak konsisten. Kalau sudah memakai masker, dianggap sudah aman dan masalah selesai. Sementara, aturan yang lain, seperti menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun atau disinfektan sering diabaikan. “Inilah celah yang menjadi titik lemah dan masuknya virus corona tersebut,” jelas Prof Arifin

Guru Besar UGM itu, menghimbau agar kita konsisten menegakkan aturan dan protokol kesehatan dilakukan secara optimal. “Kita harus peduli dan saling mengingatkan, waspada dan hati-hati menjaga diri dengan menegakkan protokol kesehatan itu perlu. Jangan sampai lalai karena jika sampai menjadi korban Covid-19 sangat berat beban dan biayanya,” papar putra Pasuruan Jatim itu.

Menjelang libur Nataru 2020/2021 mendatang, Porf.Ariin kembali menegaskan, jangan takut naik angkutan umum, baik bus, kapal, KA atau pesawat terbang. “Semua fasilitas dan angkutan umum kita terutama pesawat terbang sudah menerapkan protokol kesehatan,” terangnya

Posko Nataru

Sementara, Presdir PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin menambahkan, pihaknya sebagai operator 19 bandara termasuk Sekarno-Hatta (Soetta) sudah konsisten menerapkan protokol kesehatan.
“Disiplin dan konsistensi AP II dalam penerapan protokol kesehtan sudah diakui dunia yaitu WHO dan ICAO bahkan beberapa penghargaan diterima AP II. Jadi, jangan takut naik peswat terbang terutama melalui 19 bandara AP II,” kata dia.

Menjelang libur Nataru, lanjut dia, pihaknya bersama unsur terkait sudah membuka Posko Nataru sampai tanggal 4 Januari 2021 mendatang. Posko Nataru dengan personel gabungan siap melayani dan membantu masyarakat melakukan perjalanan selama libur Nataru mendatang,” jelas MA, sapaan akrab dia.

Menurut pejabat BUMN ini, semua keluhan dan masalah pelanggan bandara akan langsung ditindaklanjuti. Bahkan, AP II dan para mitra kerjanya baik maskapai, opartor angkutan darat, ground handling dan lainnya siap memberikan pelayanan yang terbaik.
“Kini semua operasional dan pelayanan di bandara terutama di Bandara Soetta dipantau dan dikendalikan dari pusat operasi atau AOOC. Jika ada masalah, akan langsungg direspon dan dicarikan solusinya yang terbaik,” papar MA.

Oleh karena itu, MA dan seluruh jajarannya komit memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat dan dunia usaha. “Silakan melakukan perjalanan libur Nataru. Tapi jangan lupa, terapkan protokol kesehatan secara baik dan konsisten,” tegasnya. (Jef)