Jakarta:(Globalnews.id)- Asosiasi
Pengemudi Transportasi Daring Garda Indonesia, menyambut positif ketegasan pemerintah yang menyatakan ojol sebagai penerima subsidi BBM. Asosiasi juga mengharapkan tidak ada lagi aksi-aksi unjuk rasa dari rekan-rekan pengemudi ojek online kedepannya dengan memanfaatkan isu dan ojol-ojol untuk kepentingan kelompok tertentu agar turun aksi unjuk rasa menuntut pemerintah ataupun Menteri ESDM dengan mengangkat isu subsidi BBM bagi ojol.
Igun Wicaksono Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Transportasi Daring Garda Indonesia menegaskan hal itu dalam pernyataan tertulis, Minggu (8/12)
Sudah dijelaskan, ditegaskan dan diumumkan resmi oleh Pemerintah pada hari Jumat 6 Desember 2024, bahwa _*”Ojek Online Tetap Mendapatkan Alokasi BBM Bersubsidi Karena Masuk Dalam Klasifikasi UMKM”*_ yang disampaikan oleh Menteri UMKM Maman Abdurrahman sebagai perwakilan pemerintah merupakan bentuk pernyataan “tegas” dari pemerintah menjawab respon akan adanya aksi massa besar-besaran jika subsidi BBM bagi ojol dicabut.
Asosiasi Pengemudi Transportasi Daring Garda Indonesia mempersilahkan pihak manapun menyampaikan pendapatnya dimuka umum karena memang diatur dalam UU No.9 tahun 1998 tetang “kemerdekaan menyampaikan pendapat dimuka umum” namun asosiasi juga menegaskan bahwa pernyataan pemerintah sudah jelas dan tegas “Ojol Tetap Menerima BBM Subsidi” sehingga apabila ada kelompok-kelompok mengatasnamakan ojol dengan mengajak melakukan aksi unjuk rasa menuntut pemerintah agar berikan subsidi BBM bagi ojol ini merupakan hal yang mengada-ada.
“Kami menghimbau agar rekan-rekan pengemudi ojol dimanapun apabila ada kelompok-kelompok yang mengajak aksi unjuk rasa dengan mengangkat isu yang sudah resmi diselesaikan, agar bijak menentukan keputusan supaya tidak merugikan diri sendiri, keluarga yang menunggu dirumah maupun nama baik ojol seluruh Indonesia,”
Mari kita jaga marwah nama baik ojek online karena “ojol merupakan klasifikasi UMKM penerima subsidi BBM”, sehingga rekan-rekan pengemudi ojek online dapat fokus kembali mencari nafkah bagi keluarga dan jangan mudah menerima ajakan aksi unjuk rasa dari kelompok yang ingin memperkeruh keadaan dan situasi yang sudah kondusif mengenai status BBM subsidi bagi ojol.
Jangan merusak situasi yang sudah kondusif, karena sudah jelas Presiden Prabowo dan pemerintah Pro Rakyat khususnya Pro Ojol pada permasalahan BBM subsidi, jadi kami anggap sudah selesai mengenai BBM bersubsidi ini, Asosiasi mendukung kebijakan Pro Rakyat dan Pro Ojol Presiden Prabowo Subianto.(jef)
Komentar