Semua tulisan dari globalnewsid

PPI Jepang Memeriahkan 17 Agustus di Jepang dengan Festival Budaya Indonesia Art Fair

Jakarta:(Globalnews.id)- PPI Jepang menyelenggarakan Indonesian Art Fair (IAF) 2024 di Sunpearl Arakawa, Tokyo. Indonesian Art Festival merupakan ajang untuk menampilkan keragaman budaya Indonesia maupun itu tradisional atau modern dalam bentuk teatrikal drama dan lokakarya kebudayaan.

Oleh karena itu, IAF mengundang secara langsung para penggiat-penggiat kebudayaan seperti berbagai macam sanggar kesenian yang langsung didatangkan dari Indonesia agar dapat ditampilkan ke audiens WNI, warga lokal, maupun Internasional. Acara ini juga digelarkan agar diaspora Indonesia dapat menikmati kemeriahan 17 Agustus di negeri Sakura.

Sebelum acara dimulai, Wakil Ketua PPI Jepang, Prima Ghandi, dan Ketua Pelaksana Indonesian Art Fair, Rayhan Rayzan, memberikan sambutan yang hangat untuk membuka serta memulai pelaksanaan rangkaian-rangkaian acara. Mereka menekankan misi PPI Jepang dan IAF untuk menguatkan rasa nasionalisme dan kesatuan meskipun jauh dari tanah air. Rayhan juga menambahkan bahwa IAF ini bagian awal dari komitmen PPI Jepang untuk menjadi wadah untuk menunjukkan kreativitas Indonesia di kancah Internasional.

Sambutan ini dilanjutkan dengan ucapan dari Bapak Muhammad Al Aula selaku Koordinator Fungsi Penerangan Sosial Budaya KBRI Tokyo. Bagi anak muda Indonesia yang menempuh pendidikan di Jepang, Bapak Aula berpesan agar selalu bersyukur atas kesempatan tersebut dan aktif mencari cara untuk membangun negara dengan ilmu yang didapati, termasuk dengan cara berpikir kritis akan bagaimana memperbaiki tanah air.

Sesi pertama dimulai dengan dibukanya bazaar serta workshop atau lokakarya. Di sela-sela ramai nya pengunjung dalam menikmati kuliner Indonesia dan menyaksikan atau mengikuti lokakarya batik dan angklung, berbagai macam performances dibawakan dari berbagai macam pihak, salah satu nya adalah penampilan sanggar yang terbang langsung dari Indonesia untuk berpartisipasi di Indonesian Art Fair, yaitu Ayodya Pala. Untuk menghibur para penonton, penari-penari dari Ayodya Pala melakukan tarian mash-up berbagai tarian tradisional Indonesia seperti Tari Saman dari Aceh dan Tari Kecak dari Bali. Baju adat yang dikenakan penarinya pun juga beragam, dan sungguh menunjukkan keragaman budaya Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Penampilan-penampilan berikutnya pun tidak kalah hebat, dimana teman-teman dari PPI Tokyo Metropolitan University menampilkan tarian topeng yang apik. Tarian yang berasal dari Cirebon, Jawa Barat ini menyimbolkan usaha manusia untuk menolak sisi buruk yang ada di dalam kita. Setelah itu, PCI NU Jepang menampilkan Hadroh Nusantara yang merupakan gaya musik rohani dimana gendang dan rebana mengiringi sholawat nabi. Untuk ajang IAF, rebana ini mengiringi berbagai lagu-lagu wajib Indonesia. Terakhir, sesi pertunjukan kesenian tradisional ditutupi dengan orkestra angklung yang dibawakan oleh siswa-siswi Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT) mulai dari jenjang SMP sampai SMA.

Kegiatan lokakarya di sesi pertama Indonesian Art Fair pun sama meriahnya dengan euforia kurang lebih 500 pengunjung yang menghadiri bazar sembari menonton beragam penampilan. Para pengunjung yang sudah membeli tiket lokakarya batik dipandu untuk mencanting batik mereka sendiri sesuai dengan kreatifitas masing-masing serta bisa membawa pulang hasil karya sendiri. Kemudian, bagi pengunjung yang sudah membeli tiket workshop angklung juga diberi arahan dan bisa mencoba untuk merasakan pengalaman dalam bermain dalam orkestra angklung.

Sesi kedua atau puncak dari acara IAF kali ini adalah pertunjukan drama teater berjudul “Mimpi Dwi Warna” yang menceritakan kisah tentang dua anak muda menjelajahi pulau-pulau Indonesia bersama Garuda ajaib. Di setiap pulau atau wilayah yang dijelajahi, penari dari sanggar Ayodya Pala dan Bali Pusaka menampilkan tarian tradisional dari seluruh Indonesia. Seperti tarian Tor-tor dari suku Batak dan Godeg Ayu dari suku Betawi/Sunda.

IAF ini bukan hanya sebuah perayaan keragaman budaya Indonesia, namun juga menjadi oportunitas untuk mengenalkannya ke audiens Internasional. Hal ini pun disampaikan oleh Ketua PPI Jepang, Fadlyansyah Farid, dimana beliau menyatakan bahwa acara kebudayaan yang terselenggara berkat dukungan semua pihak ini, menjadi momentum para pelajar sebagai agen Indonesia bukan hanya untuk menampilkan tarian, tapi juga melestarikan budaya Indonesia. IAF bisa membuat kita merasakan atmosfir Indonesia yang sangat kental akan keberagaman yang dipadu menjadi satu. Harapan kami di kepengurusan tahun ini, agar acara seperti ini terus dilaksanakan supaya Diaspora, khususnya pelajar Indonesia di Jepang bisa terus mencintai Indonesia bagaimanapun bentuknya. Dengan ini, Indonesia di Jepang juga dapat merasa lebih dekat ke tanah air meski jauh melalui perayaan ini.(jef)

Akselerasi Pertumbuhan Bisnis Dorong Kinerja BNI di Semester I 2024

Jakarta:(Globalnews.id)- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kinerja yang semakin menguat di semester I 2024, didukung akselerasi pertumbuhan bisnis, baik dari sisi penyaluran kredit dan transaksi nasabah, maupun momentum perbaikan kualitas aset yang terjaga. Hal itu tercermin dari perolehan laba bersih BNI secara konsolidasi hingga Juni 2024 yang tumbuh sebesar 3,8% secara tahunan (Year on Year/YoY) mencapai Rp10,7 triliun, yang inline dengan ekspektasi market.

Pencapaian laba yang baik ini didukung kinerja kredit yang mengalami akselerasi di kuartal kedua sehingga BNI mampu mencatatkan pertumbuhan kredit per Juni 2024 sebesar 11,7% YoY menjadi Rp727 triliun, meningkat dibandingkan pertumbuhan kredit di kuartal pertama yang sebesar 9,6% YoY. Pertumbuhan kredit ini dihasilkan dari ekspansi yang prudent di segmen berisiko rendah, yaitu korporasi blue chip baik swasta dan BUMN, kredit consumer, dan Perusahaan Anak.

Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menjelaskan, akselerasi pertumbuhan kredit ini juga tidak lepas dari stabilnya perekonomian nasional di tengah kondisi global yang sangat dinamis, serta operating environment yang membaik bagi perbankan, terutama sejak Bank Indonesia (BI) memberikan insentif berupa pelonggaran atas kewajiban pemenuhan giro wajib minimum (GWM) dalam rupiah kepada bank yang menyalurkan kredit atau pembiayaan kepada sektor tertentu, yang berlaku sejak 1 Juni 2024.

BI melalui insentif tersebut telah memperluas cakupan sektor prioritas kebijakan likuiditas makroprudensial (KLM) dengan turut mencakup sektor otomotif, perdagangan, listrik, gas, air, serta sektor jasa sosial, ekonomi kreatif, dan juga pembiayaan hijau, disamping sektor hilirisasi minerba-non minerba, perumahan, dan pariwisata yang telah ada sebelumnya.

Dengan memanfaatkan insentif ini, perbankan memperoleh tambahan likuiditas yang dapat dioptimalkan untuk meningkatkan penyaluran kredit kepada masyarakat. Selain itu, bagi BNI pemberian insentif ini juga berdampak positif pada Cost of Fund (CoF) yang mulai menunjukkan perbaikan di kuartal II 2024, karena dapat dimanfaatkan momentumnya untuk memperbaiki struktur DPK.

Adapun penyaluran kredit atau loan disbursement BNI (bank only) selama semester I 2024 mencapai Rp171 triliun, meningkat 48% dibandingkan semester I 2023, yang disalurkan terutama pada korporasi blue chip baik swasta dan BUMN. Tiga sektor ekonomi dengan penyaluran kredit terbesar adalah perdagangan, energi, dan manufaktur. Namun, secara umum BNI masih melihat loan demand yang cukup baik di seluruh sektor ekonomi. 

“Ekspansi kredit kami fokuskan pada debitur top tier di masing-masing industri dan regional yang diikuti optimalisasi bisnis dari ekosistem debitur, sehingga mendorong pertumbuhan kredit di segmen lainnya, seperti consumer yang tumbuh hingga 15,1% YoY,” ujar Royke.

Selain akselerasi pertumbuhan kredit, salah satu fokus BNI di kuartal II 2024 adalah merilis aplikasi transaksi untuk personal yang dibangun menggunakan platform teknologi terkini, yang bernama wondr by BNI. wondr by BNI telah diluncurkan pada 5 Juli 2024 bertepatan dengan ulang tahun ke-78 BNI, dibangun dengan riset yang mendalam, mengikuti standar keunggulan di industri yang tidak hanya di Indonesia, tapi juga mengikuti standar global, sehingga diproyeksikan akan menjadi game changer bagi BNI maupun industri perbankan di Indonesia.

“Kami bersyukur wondr by BNI mendapatkan akseptasi yang baik oleh masyarakat. Hingga 18 Agustus 2024, wondr by BNI telah di-download lebih dari 2 juta kali. Salah satu indikator yang menggembirakan bagi kami adalah tingginya tingkat pengguna aktif bertransaksi, yang proporsinya naik hingga 200% dibandingkan BNI Mobile Banking sebelumnya, menunjukkan animo yang tinggi dari nasabah atas aplikasi digital ini,” ungkap Royke.

Agenda transformasi perseroan juga terus berjalan secara berkelanjutan. BNI berupaya untuk membangun pola kerja yang lebih agile, kolaboratif, dan cermat dalam mengelola risiko, sehingga pertumbuhan bisnis di setiap segmen bisnis berjalan secara terukur.

Penguatan peran dari anak usaha juga semakin positif dalam memberi kontribusi kinerja BNI Group. Hal ini ditunjukkan dengan Pre-Provision Operating Profit (PPOP) dari perusahaan anak yang meningkat sebesar 4,8% YoY di Semester 1 2024.

“Kami optimis BNI dapat terus mendorong tren pertumbuhan yang baik ini, agar dapat memberikan kontribusi optimal dalam menjaga momentum pertumbuhan kredit dan ekonomi,” kata Royke.

Highlight Kinerja Semester I 2024

Direktur Finance Novita Widya Anggraini mengatakan, BNI mampu mencatatkan pertumbuhan kredit per Juni 2024 sebesar 11,7% YoY menjadi Rp727 triliun, membaik dibandingkan pertumbuhan kredit di kuartal pertama yang sebesar 9,6% YoY. Akselerasi kredit ini dilakukan dengan tetap mengedepankan asas kehati-hatian di mana sumber pertumbuhan kredit datang dari segmen berisiko rendah yaitu korporasi blue chip baik swasta dan BUMN, dan kredit consumer, serta Perusahaan Anak.

Kredit segmen korporasi tumbuh 18,7% YoY menjadi Rp403,1 triliun yang berasal dari korporasi blue chip baik swasta maupun BUMN. Segmen consumer tumbuh 15,1% YoY menjadi Rp132,7 triliun, yang dikontribusikan terutama dari pertumbuhan personal loan dan kredit pemilikan rumah (mortgage).

Penguatan peran dari anak usaha juga semakin kuat. Sinergi antar BNI Grup merupakan salah satu strategi utama untuk mendukung kinerja yang sustain. Beberapa sinergi yang telah dilakukan adalah kerja sama joint financing antara BNI dan BNI Finance melalui produk kredit kendaraan bermotor (KKB), serta hibank sebagai future growth engine BNI pada segmen UKM dengan memanfaatkan ekosistem BNI Group.

Pertumbuhan kredit yang tinggi dilakukan di tengah relaksasi GWM yang diberikan oleh BI melalui insentif Kebijakan Likuiditas Makroprudensial (KLM). Relaksasi GWM ini memberikan tambahan likuiditas yang dioptimalkan untuk mendukung penyaluran kredit sekaligus dimanfaatkan untuk memperbaiki struktur DPK BNI, dengan cara mengurangi porsi dana institusi pada giro dan deposito, lalu menggantikannya dengan deposito retail atau perorangan yang lebih efisien dari sisi bunga.

“Hasilnya terlihat dari total DPK kami di semester I 2024 yang tercatat tumbuh 1% YoY, didukung oleh pertumbuhan tabungan sebesar 4,3% YoY dan giro 1,1% YoY. Sementara deposito terkoreksi 2,6% YoY. Hal ini mendorong rasio CASA terhadap DPK naik menjadi 70,7% dibandingkan setahun sebelumnya sebesar 69,6%. Upaya tersebut menghasilkan efisiensi CoF, sehingga CoF di kuartal II 2024 menjadi 2,72%, membaik 7 bps dibandingkan kuartal sebelumnya,” jelas Novita.

Ekspansi bisnis yang terakselerasi dan efisiensi dari sisi CoF yang terjadi di kuartal II 2024 menghasilkan pendapatan bunga bersih atau Net Interest Income (NII) yang meningkat 3,1% dari kuartal sebelumnya. Kinerja top line juga didukung oleh pertumbuhan Fee Based Income (FBI) yang baik mencapai 11,9% YoY, didorong oleh pertumbuhan fee dari banking activities dan transaksi digital.

Sebagai dampak dari akselerasi kredit di segmen berisiko rendah, kualitas aset terus membaik yang terlihat dari penurunan rasio Non Performing Loan (NPL) dan rasio Loan at Risk (LaR). Rasio NPL per Juni 2024 tercatat berada di level 2%, membaik jika dibandingkan Juni tahun lalu yang sebesar 2,5%. Sementara itu, LaR yang mencakup NPL, kredit pada kolektibilitas 2, dan kredit kolektibilitas lancar yang sedang direstrukturisasi tercatat sebesar 12,3%, membaik dibandingkan Juni tahun lalu sebesar 16,1%.

“Meskipun indikator kualitas aset menunjukkan perbaikan yang kuat, kami terus mengimbanginya dengan penyediaan pencadangan pada level yang cukup untuk mengantisipasi risiko ketidakpastian di masa mendatang. Rasio pembentukan beban CKPN terhadap total kredit atau credit cost hingga semester I 2024 sebesar 1%, menurun 40 bps dibandingkan credit cost yang dibentuk pada semester I tahun lalu sebesar 1,4%,” jelas Novita.

CKPN yang dibentuk sangat memadai untuk mengcover kebutuhan penambahan pencadangan bagi debitur–debitur yang masih dalam perhatian khusus. Kecukupan pencadangan ini tergambar dari rasio pencadangan untuk NPL dan LaR pada posisi Juni 2024, yang berada di level memadai masing–masing sebesar 298% dan 48%.

“Secara konsolidasi, BNI mampu membukukan perolehan laba bersih semester I 2024 sebesar Rp10,7 triliun, tumbuh 3,8% YoY. Pencapaian ini relatif inline dengan ekspektasi market. Kami berkomitmen untuk menjaga momentum positif kinerja dan mencapai target bisnis tahun ini, antara lain dengan melihat masih baiknya loan demand, terutama di segmen korporasi, serta potensi membaiknya kondisi likuiditas di semester II 2024 dari kebijakan moneter dan fiskal, baik global maupun domestik yang lebih ekspansif,” kata Novita.

Segmen Consumer Sebagai Pilar Pertumbuhan Bisnis

Sementara itu, Direktur Retail Banking BNI Corina Leyla Karnalies memaparkan, melalui agenda transformasi, BNI melakukan penajaman fokus bisnis dan perbaikan proses bisnis yang memungkinkan segmen consumer menjadi pilar pertumbuhan kedua setelah korporasi. Segmen consumer telah tumbuh rata-rata 12% per tahun sejak 2020, lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan kredit secara total bankwide yang tumbuh sebesar rata-rata 8% per tahun sejak 2020.

Adapun hingga semester I 2024 ini, segmen consumer mampu tumbuh 15,1% YoY, didorong oleh payroll loan dan kredit pemilikan rumah (mortgage), yang masing-masing tumbuh 17% YoY dan 12,6% YoY. “Saat ini kami memiliki posisi yang cukup kuat di industri, dimana untuk produk-produk utama seperti KPR, personal loan, dan kartu kredit, BNI menjadi Top-3 dan Top-4 di industri. Kami memiliki aspirasi untuk semakin memperkuat posisi kami di segmen ini, serta menjadikan produk layanan consumer kami sebagai salah satu pilihan utama masyarakat,” kata Corina.

Salah satu kunci pertumbuhan bisnis yang kuat di segmen consumer adalah optimalisasi bisnis dari ekosistem nasabah korporasi, serta memperdalam bisnis dari kemitraan dengan top developer di Indonesia. Pencapaiannya antara lain terefleksi dari meningkatnya ticket size kredit KPR BNI atau rata-rata nilai KPR per debitur sebesar 1,5x dari Rp558 juta di tahun 2020 menjadi Rp782 juta di Juni 2024. Peningkatan ini mengindikasikan bergesernya segmen nasabah KPR BNI menjadi lebih tinggi dengan kapasitas kredit dan repayment capacity yang lebih baik.

Pergeseran profil nasabah juga terjadi pada payroll loan, yaitu pinjaman yang diberikan kepada nasabah yang rekening gajinya di BNI. Hampir seluruh nasabah payroll loan yang berjumlah 335 ribu adalah fixed income earners atau pegawai berpenghasilan tetap yang berasal dari institusi pemerintah, serta pegawai dari perusahaan-perusahaan swasta yang menjadi nasabah segmen korporasi.

“Ke depan, kami terus berupaya memperkuat proposisi bisnis consumer kami sebagai lifetime banking partner, salah satunya yang kami lakukan dengan menyelenggarakan BNI Expo, yaitu pameran tematik yang berlangsung pada 2-4 Agustus 2024 di ICE BSD, Tangerang. Event ini cukup besar menarik minat masyarakat dengan jumlah pengunjung mencapai lebih dari 71 ribu orang selama tiga hari pelaksanaan,” jelas Corina.

Event ini dilangsungkan dengan menghadirkan 22 top developer, 24 top automotive brands, 14 travel agents, lima airlines, dan lebih dari 70 retailer, yang disertai dengan berbagai promo produk consumer dan pembiayaan segmen kecil BNI, solusi keuangan yang unggul dari perusahaan anak, serta layanan digital BNI yang memudahkan.

“BNI Expo 2024 berhasil memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan pasar dengan mencatatkan total transaksi lebih dari Rp1,5 triliun. Ke depan tentunya event-event seperti ini akan terus kami hadirkan karena akan semakin memperkuat posisi BNI di perbankan ritel,” ujar Corina.

Lebih lanjut Corina mengatakan, terkait dengan kinerja digital banking, secara konsisten perseroan dapat meningkatkan kapabilitas, dan terus inovatif dalam pengembangan solusi keuangan digital yang sesuai dengan kebutuhan nasabah. Salah satunya dengan diluncurkannya wondr by BNI.

Dibandingkan aplikasi lainnya, wondr by BNI menawarkan proposisi nilai unik dengan tiga dimensi finansial, yaitu Insights, Transaksi, dan Growth. Tiga dimensi finansial ini akan membantu pengguna untuk melakukan perencanaan keuangan yang lebih baik, dengan memahami pola pendapatan dan pengeluaran dalam periode tertentu, serta merencanakan dan merealisasikan tujuan keuangan masa depan mereka dengan memilih produk investasi apa yang paling sesuai untuk mencapai tujuan tersebut.

“Tentu saja, pengembangan wondr by BNI tidak akan berhenti di sini. Aplikasi ini akan terus berevolusi menjadi super app dengan lebih banyak fitur baru yang akan hadir, serta proposisi nilai yang semakin berkembang, menawarkan solusi keuangan untuk keluarga dan ekosistem UKM,” tambah Corina.

Sementara itu, BNI Mobile Banking juga masih diaktifkan dalam rangka transisi. Kinerjanya cukup baik dengan jumlah transaksi di semester I 2024 tumbuh 49% YoY mencapai 688 juta transaksi, serta nilai transaksi selama enam bulan pertama yang menembus Rp707 triliun, tumbuh sebesar 30,1% YoY.

Dari segmen wholesale banking, jumlah pengguna BNIDirect mencapai lebih dari 157 ribu user tumbuh 7,9% YoY. Hal ini mendorong pertumbuhan volume transaksi cash management mencapai Rp3.798 triliun, tumbuh 17,6% YoY. Sementara jumlah transaksi mencapai 582 juta kali, tumbuh 35,3% YoY.

Corina menambahkan, BNI memiliki jaringan Agen Laku Pandai BNI Agen46 yang luas dan terus berkembang. Hingga Juni 2024, jumlah agen telah mencapai 205.379, meningkat sebesar 18,2% YoY. Jaringan ini menjangkau lebih dari 6.000 kecamatan dan 35.000 kelurahan/desa di seluruh Indonesia. Selama semester I 2024, BNI Agen46 mencatat total transaksi sebanyak 42,88 juta dengan nilai mencapai Rp23,89 triliun.

“Kami masih memiliki agenda transformasi digital lainnya yang sedang berjalan. Perseroan terus berkomitmen untuk hadir memberikan pengalaman perbankan terbaik bagi seluruh nasabah, baik kepada nasabah ritel maupun korporasi,” tutup Corina. (jef)

Tingkatkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, ASDP Gelar Pembukaan Sertifikasi SMK3 di 3 Cabang

Jakarta:(Globalnews id)- Dalam rangka mendukung budaya keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), ASDP melangsungkan pembukaan Sertifikasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) di tiga cabangnya, yaitu Bitung, Balikpapan, dan Bajoe, bertempat di Kantor Pusat ASDP, Jakarta, pekan lalu.

Dalam sambutannya, Direktur Teknik dan Fasilitas ASDP Kusnadi C Wijaya menyampaikan bahwa pelaksanaan sertifikasi SMK3 di cabang Bitung, Balikpapan, dan Bajoe merupakan bagian dari komitmen ASDP dalam mewujudkan kepatuhan terhadap Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012. “Kepatuhan terhadap regulasi bukan hanya sekadar kewajiban, tetapi juga bagian yang tidak terpisahkan dari proses bisnis kami sebagai BUMN yang bergerak di bidang jasa penyeberangan dan pelabuhan yang terintegrasi dan terpercaya,” ujar Kusnadi.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengungkapkan kerja sama antara ASDP dengan PT BKI sebagai lembaga audit dalam penerapan SMK3 di ketiga lokasi tersebut merupakan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat, tidak hanya bagi karyawan dan mitra kerja, tetapi juga bagi seluruh masyarakat pengguna jasa pelabuhan dan penyeberangan.

“Keselamatan dan kesehatan kerja adalah kewajiban kami dalam memberikan perlindungan yang terbaik. Kami berharap, langkah ini dapat menginspirasi seluruh perusahaan jasa pelabuhan, baik BUMN maupun swasta, untuk berkomitmen terhadap aspek K3 dan kepatuhan terhadap regulasi yang ada,” ujar Shelvy.

Sebagai bagian dari program berkelanjutan untuk mendapatkan pengakuan dari pemerintah dalam bentuk Sertifikat SMK3, ASDP sebelumnya telah berhasil mengimplementasikan SMK3 di beberapa cabangnya, termasuk Merak, Bakauheni, Ketapang, Kayangan, Lembar, Batam, Bangka, dan Batulicin. Pada tahun 2024 ini, sertifikasi SMK3 akan diperluas ke cabang Balikpapan, Bitung, dan Bajoe.

Shelvy juga menambahkan, tujuan utama dari implementasi SMK3 ini adalah memenuhi regulasi Kementerian Ketenagakerjaan dan menjadikan keselamatan kerja sebagai budaya di lingkungan ASDP. Dengan demikian, ASDP terus berupaya untuk menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, dan efisien, guna meningkatkan produktivitas serta mencegah kecelakaan kerja, dengan target zero fatality dan near miss.

Turut hadir dalam acara tersebut, Direktur Bina Kelembagaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Hery Sutanto; Pengawas K3 Pemeriksa dan Penguji Pesawat Angkat dan Angkut Hugo Nainggolan; Kepala SBU Energi & Industri PT BKI Sapto Agung Pramusinto; dan Senior Manajer Operasi Pemasaran Industri PT BKI Rudy Sunaryadi.

ASDP berharap upaya ini dapat terus berkesinambungan dalam mendukung terciptanya budaya keselamatan dan kesehatan kerja yang kokoh di seluruh lingkungan kerja khususnya di area pelabuhan dan kapal.(jef)

Bertemu Menpora, Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Pastikan Persiapan PON XXI Wilayah Sumut Selesai Tepat Waktu

JAKARTA;(Globalnews.id)- Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni memastikan seluruh persiapan PON XXI Tahun 2024 wilayah Sumut akan selesai tepat waktu. Hal ini diungkapkannya usai Rapat bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/8/2024).

Fatoni mengatakan saat ini secara keseluruhan persiapan dalam menyambut PON XXI di wilayah Sumut sudah mencapai 92% meliputi venue, administrasi dan kebutuhan lainnya. Bahkan PB PON wilayah Sumut juga berkomitmen akan percepat segala persiapan yang dibutuhkan dalam ajang tersebut.

“Sampai saat ini 92% dan kami yakin akan siap sesuai target, bahkan beberapa sektor mungkin akan lebih dari cepat dari target. Kita ingin ada spare waktu untuk pengujian agar semuanya berjalan tanpa kendala saat hari H,” kata Fatoni.

Terkait lokasi pelaksanaan, sampai saat ini terdapat empat venue yang pengerjaannya memasuki tahap akhir. Di antaranya adalah stadion utama, BMX, Gate Ball dan Motor Cross.

“Stadion utama sudah dipastikan siap untuk upacara penutupan, saat ini sedang finishing, BMX dan Gate Ball juga begitu. Kita terus kebut sedangkan Motor Cross, kita akan uji coba, kemudian akan melakukan penyesuaian,” ucap Fatoni.

Dalam kesempatan yang sama, Menpora RI Dito Ariotedjo mengatakan kepada Ketua PB PON XXI Wilayah Aceh dan Sumut untuk sesegera mungkin melaporkan kendala yang dihadapi. Dengan begitu maka penyelesaiannya akan lebih cepat teratasi mengingat PON XXXI akan digelar kurang dari satu bulan lagi.

“Segera laporkan apa yang menjadi kendala, jangan karena kita anggap kecil dibiarkan begitu saja dan akhirnya menjadi besar saat event, dan juga laporkan seriil mungkin, agar kita bisa selesaikan bersama-sama bila ada yang terkendali,” tegas Dito.

Hadir pada pertemuan ini, di antaranya Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo, pejabat tinggi TNI dan Polri, serta jajaran Kemenpora. Hadir juga Kadispora Provinsi Aceh M Nasir, Kadispora Pemprov Sumut Baharuddin Siagian serta OPD terkait lainnya.(jef)

Anggota Pansus Haji dari PAN Pertanyakan Komisi VIII DPR terkait Simpulan Raker Kuota Haji Indonesia 241.000

Jakarta :(Globalnews id)- Anggota Panitia Khusus (Pansus) Haji DPR, Saleh Partaonan Daulay mempertanyakan Komisi VIII yang menyetujui penetapan jumlah jemaah haji tahun 2024 sebanyak 241 ribu, padahal belum ada keterangan secara tertulis dari Arab Saudi menyangkut tambahan kuota sebanyak 20 ribu.

Saleh mempertanyakan mengapa Komisi VIII DPR menyetujui jumlah tersebut sebelum ada pernyataan resmi secara tertulis soal penambahan kuota dimaksud.

“Jangan juga menyalahkan Kementerian Agama, salahkan juga Komisi VIII DPR yang menyetujui sebelum ada penambahan kuota secara tertulis dari Arab Saudi. Artinya kita harus fair juga, biar berimbang gitu,” ujar Saleh, dalam Rapat Pansus Haji DPR yang dipimpin Ketua Pansus, Nusron Wahid, didampingi Wakil Ketua Pansus Diah Pitaloka dan Wakil Ketua Marwan Dasopang, di ruang Badan Anggaran (Banggar), gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (21/8/2023).

Karena itu, menurut Saleh, Pansus Haji DPR tidak bisa serta merta menyalahkan Kementerian Agama terkait polemik penambahan kuota haji tersebut.

“Sekali lagi saya pertanyakan, kenapa DPR, dalam hal ini Komisi VIII waktu itu menyetujui jumlah kuota 241.000. Harusnya Komisi VIII menyetujui yang 221.000, bukan 241 ribu. Karena waktu ketok palu persetujuan jumlah kuota haji, belum resmi ada tambahan 20 ribu,” ujarnya menambahkan.

Selain itu, Saleh juga menyinggung soal peruntukan kuota yang dipermasalahkan, yakni 10 ribu untuk haji khusus dan 10 untuk haji reguler.

Menurut politisi PAN ini, kalau pada 27 November 2023 yang disepakati dalam Raker adalah 221.000, maka Kemenag boleh membagi kuota tambahan sesuai kewenangan Menag sesuai dengan regulasi. Tapi kenapa pada 27 November 2023, DPR menyepakati kuota 241.000 padahal saat itu belum ada hitam di atas putih terkait adanya kuota tambahan. Seharusnya Raker pada 27 November 2023 hanya menyepakati 221.000 kuota pokok haji Indonesia.(jef)

BNI Dukung Diaspora melalui Program Unggulan Melalui Jaringan Kantor Luar Negeri

Jakarta:(Globalnews.id)- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI turut berpartisipasi dalam Diaspora Engagement Summit, sebuah acara diskusi paralel yang memperkenalkan program Overseas Citizenship of Indonesia (OCI) serta membahas peran diaspora dalam mencapai Visi Indonesia Emas 2045.

Acara yang diselenggarakan oleh Indonesian Diaspora Network-United (IDN-U), berlangsung di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Senin (19/8/2024). Pada kesempatan tersebut, BNI dan IDN-U menandatangani Nota Kesepahaman terkait kerja sama dalam mendukung dan mengembangkan Diaspora Indonesia di seluruh dunia.

Indonesian Diaspora Network-United (IDN-U) adalah organisasi nirlaba yang berfokus pada Diaspora Indonesia. Tujuan utama IDN-U adalah memberdayakan Diaspora Indonesia dan jaringannya dengan meningkatkan kontribusi nyata dan langsung kepada Indonesia.

Fokus organisasi ini adalah memperkuat jaringan, mengintegrasikan elemen-elemen diaspora yang telah ada, serta memanfaatkan sumber daya, keahlian, dan bakat diaspora di seluruh dunia. IDN-U merupakan organisasi global dengan jaringan yang tersebar di berbagai negara.

Dalam keterangan di Jakarta, Rabu (21 Agustus 2024), Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, BNI sebagai bank dengan jaringan global yang diberikan mandat oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyediakan konektivitas keuangan digital terintegrasi dengan keunggulan internasional, khususnya untuk diaspora, memiliki peran penting dalam menjembatani Indonesia dengan dunia dalam upaya memperluas pasar ekspor Indonesia.

“Melalui acara ini, BNI sebagai penyedia solusi transaksi perbankan berkomitmen untuk mendukung penuh eksistensi diaspora dalam mencapai tujuan finansial mereka,” ujarnya.

Sebagai bank Indonesia dengan jaringan internasional yang memiliki kapasitas global, BNI mempunyai jaringan Kantor Luar Negeri (KLN) yang tersebar di Singapura, Hong Kong, Seoul, New York, London, Tokyo, Osaka, dan Amsterdam.

Melalui BNI Xpora, perseroan menawarkan tiga program unggulan bagi diaspora sekaligus membantu UKM untuk memasuki pasar internasional, yaitu Go Productive, Go Digital, dan Go Global.

Adapun saat ini BNI memiliki 43.000 nasabah Xpora yang berorientasi ekspor, di mana 20.000 atau 46% di antaranya telah menerima fasilitas permodalan dengan outstanding sebesar Rp30 triliun hingga Juni 2024.

Selain itu, BNI juga menargetkan lima segmen utama melalui jaringan luar negerinya, termasuk Diaspora, dengan menyediakan layanan perbankan yang mencakup fasilitas pembukaan rekening (Diaspora Saving), fasilitas pinjaman untuk mendukung bisnis diaspora (Diaspora Loan), produk investasi untuk mengoptimalkan investasi diaspora (Diaspora Invest), dan layanan remitansi untuk mengirim uang kepada keluarga di Indonesia.

Diaspora Saving adalah produk tabungan khusus dari BNI yang ditujukan bagi diaspora di seluruh dunia, memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi keuangan di luar negeri. Pembukaan rekening ini dapat dilakukan secara digital maupun melalui Kantor Cabang Luar Negeri BNI.

Sementara itu, Diaspora Loan merupakan inisiatif BNI untuk membantu diaspora yang ingin mengembangkan bisnisnya di luar negeri melalui pinjaman atau kredit. Diaspora dapat memanfaatkan pinjaman ini untuk dua kebutuhan utama, yakni modal kerja operasional atau pengembangan bisnis lebih lanjut.

Dengan jaminan pribadi yang bisa berada di Indonesia, proses cepat, bunga kompetitif, penjadwalan pelunasan yang fleksibel, serta pendanaan jangka pendek, diaspora dapat memperoleh berbagai keuntungan dari fasilitas ini.

BNI juga menyediakan layanan perbankan yang mendukung ekspansi dan operasional perusahaan di luar negeri, baik untuk Korporasi maupun Anak Perusahaan Indonesia. Selain itu, BNI juga mendukung UKM, terutama melalui layanan transactional banking seperti trade finance.

Di sisi lain, BNI juga menyediakan layanan untuk MNC Global dan Regional, dengan menyasar perusahaan multinasional global dan regional yang memiliki hubungan bisnis dengan Indonesia. BNI menawarkan solusi advisory yang komprehensif untuk lembaga keuangan (FI) dan investor yang tertarik mengeksplorasi peluang investasi di Indonesia.

BNI juga memiliki wondr by BNI, aplikasi perbankan terbaru BNI yang turut hadir dalam perayaan HUT Kemerdekaan ke-79 RI di Tokyo, Osaka, Seoul, dan Amsterdam. Dengan inovasi terbaru ini, BNI berharap dapat semakin memperkuat hubungan dengan diaspora Indonesia dan mendukung mereka dalam mengelola keuangan.

Saat ini, terdapat sekitar delapan juta diaspora Indonesia yang terbagi dalam tiga kategori, yakni  10% pelajar, 20% menikah dengan WNA, dan 70% pekerja migran Indonesia. Melalui jaringan kantor luar negeri, BNI siap menjembatani para pelaku UKM dan diaspora untuk memperluas pasar ekspor mereka.

“Kami akan memfasilitasi diaspora ini melalui Xpora, yang memungkinkan UKM Indonesia mengembangkan bisnisnya melalui inisiatif Go Productive, Go Digital, dan Go Global, dengan mempertemukan pemasok dan pembeli,” tutup Okki. (jef)

Dukung Percepatan Dekarbonisasi, ASDP Meriahkan HUT ke 79 RI melalui Aksi Tanam 2000 Pohon di Lombok Timur

Lombok Timur:(Globalnews.id)-Dalam rangka memperingati HUT ke-79 Republik Indonesia, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bekerja sama dengan Jejakin dan Perkumpulan Pemberdayaan Masyarakat dan Pendidikan Konservasi Alam (YAPEKA) melakukan penanaman 2000 pohon di wilayah Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat pada Sabtu (17/8). Kegiatan ini sebagai wujud komitmen ASDP dalam mengakselerasi penerapan kebijakan dekarbonisasi dan aksi nyata mencapai target National Dedicated Contribution (NDC) 2030.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan kegiatan ini adalah bagian dari upaya ASDP untuk berkontribusi kepada negeri dan mengambil peran dalam menjaga lingkungan terutama dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir, menyerap emisi karbon, serta memperkaya keanekaragaman hayati di wilayah kerja ASDP.

“Apresiasi pada karyawan dan stakeholder ASDP yang turut berperan aktif dalam menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan. Tepat pada perayaan HUT ke-79 RI, 350 peserta yang terdiri dari jajaran manajemen dan karyawan ASDP cabang Kayangan dan regional 3, perwakilan dinas setempat, mitra perusahaan, aparatur desa, hingga warga lokal di sekitar pelabuhan berkumpul untuk menanam 2000 pohon,” jelasnya.

Kegiatan peduli lingkungan ini sesuai dengan SDG’s 13 (Penanganan Perubahan Iklim) dalam mengambil tindakan cepat untuk mengatasi perubahan iklim dan dampaknya, dan SDG’s 14 (Penanganan Perubahan Iklim) untuk melestarikan dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber daya kelautan dan samudera.

Adapun jenis pohon yang ditanam di sekitar Pelabuhan Kayangan terdiri dari beragam jenis pohon yang memiliki nilai ekologis tinggi, antara lain sengon laut, waru laut, mangrove, banten (pohon kuda), kayu putih, dan kelapa yang sesuai dengan jenis tanah sehingga dapat memberikan manfaat optimal bagi ekosistem pesisir.

“Kami berharap, dengan penanaman 2000 pohon dapat memberikan manfaat, seperti menyerap emisi karbon sebesar 415,31 ton CO2e (karbondioksida) dengan asumsi _life span_ 8 tahun yang dapat mengurangi dampak perubahan iklim. Pohon-pohon ini juga nantinya dapat menahan laju angin sehingga memudahkan kapal bersandar di pelabuhan,” ujarnya.

Kegiatan ini juga turut meningkatkan kesadaran lingkungan dimana ASDP bersama dengan YAPEKA akan melibatkan warga setempat dalam kegiatan pemeliharaan pohon, seperti penyiraman, pemangkasan, dan pengawasan secara berkala. YAPEKA, dengan pengalaman dan dedikasinya dalam pemberdayaan masyarakat dan konservasi alam, akan memastikan bahwa penanaman dilakukan dengan metode yang tepat dan sesuai dengan kondisi lokal.

Bersama Jejakin sebagai penyedia teknologi digital untuk monitoring, reporting, dan verifikasi (DMRV), ASDP dapat memonitor pertumbuhan dan perkembangan pohon-pohon yang ditanam. Hal ini memungkinkan pengukuran yang akurat terhadap dampak positif dari kegiatan penanaman ini, termasuk jumlah emisi karbon yang berhasil diserap oleh pohon-pohon tersebut.

Sebelumnya, dalam usaha mengurangi emisi karbon, ASDP juga telah mengumpulkan total lebih dari 70 ribu botol dengan berat 1,3 ton sejak Januari 2023 hingga Juli 2024 sehingga setara dengan lebih dari 7 juta jejak karbon yang berhasil dikurangi.

ASDP memahami bahwa keberlanjutan lingkungan adalah kunci untuk masa depan yang lebih baik. Dengan menjadikan kegiatan penanaman pohon ini sebagai komitmen jangka panjang, ASDP dapat berkontribusi nyata dalam upayanya menjalankan operasional pelabuhan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan sekaligus merayakan HUT RI yang ke-79 dengan cara yang lebih bermakna.(jef)

BNI Ciputra Golfpreneur Tournament 2024 Kembali Digelar, Hadirkan Pegolf Profesional Tingkat Asia

JAKARTA:(Globalnews.id)- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali menyelenggarakan BNI Ciputra Golfpreneur Tournament Asian Development 2024, yang merupakan salah satu dari empat turnamen Asian Development Tour yang akan berlangsung di Indonesia pada tahun 2024.

Turnamen golf berkelas internasional ini merupakan hasil kerja sama antara BNI dan Ciputra Group, yang telah terjalin sejak tahun 2022.

Rangkaian acara BNI Ciputra Golfpreneur Tournament diawali dengan konferensi pers, dilanjutkan dengan sesi latihan, Turnamen Profesional-Amatir (Pro-Am), pertandingan dari Putaran 1 hingga Putaran 3, dan diakhiri dengan Putaran Final.

Turnamen Pro-Am akan melibatkan 45 pegolf yang terdiri dari nasabah serta debitur BNI, yang akan bermain bersama 15 pegolf profesional peserta BNI Ciputra Golfpreneur Tournament 2024. Turnamen ini akan diadakan di Damai Indah Golf Course, BSD, Tangerang, pada Selasa (20/8/2024).

Sementara itu, pertandingan dari Putaran 1 hingga Putaran Final akan digelar di lokasi yang sama, dari Rabu hingga Sabtu, 21 – 24 Agustus 2024.

Para peserta BNI Ciputra Golfpreneur Tournament 2024 akan bersaing untuk memperebutkan total hadiah sebesar USD140.000 atau setara dengan Rp 2,198 miliar (kurs Rp 15.700 per dollar AS). Jumlah hadiah ini lebih tinggi dibandingkan total hadiah tahun 2023 yang mencapai USD125.000.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengungkapkan, turnamen ini merupakan ajang olahraga yang sangat dinantikan oleh para pecinta golf, baik di Indonesia maupun di seluruh Asia. “BNI Ciputra Golfpreneur Tournament akan menjadi turnamen Asian Development Tour pertama yang digelar di Indonesia pada musim 2024 ini,” ujarnya.

Okki menambahkan, sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2014, ajang ini telah menjadi turnamen reguler dan dikenal sebagai salah satu turnamen dengan penyelenggaraan paling konsisten dalam jadwal kompetisi Asian Development Tour.

Beberapa pemenang yang telah mencatatkan namanya sejak edisi pertama antara lain James Byrne (2014), Michael Tran (2015), Oscar Zetterwall (2016), Masaru Takahashi (2017), Miguel Carballo (2018), Tom Kim (2019), Suteepat Prateeptienchai (2022), dan Yuvraj Singh Sandhu (2023).

Menurut Okki, kolaborasi dalam turnamen ini diharapkan dapat menjadi katalis untuk meningkatkan prestasi pegolf Indonesia di kancah internasional. Sinergi antara berbagai pihak akan membuka peluang lebih luas bagi para pegolf muda Indonesia untuk meraih prestasi.

“Melalui ajang ini, kami berharap semakin banyak kesempatan bagi pegolf muda Indonesia untuk meningkatkan kemampuan dan prestasinya, serta menjadikannya sebagai ajang pembuktian untuk bersaing di level internasional,” tambah Okki.

Dia juga mengajak para pecinta golf untuk turut meramaikan turnamen bergengsi ini sebagai bentuk apresiasi kepada para atlet yang akan bertanding memperebutkan gelar juara.

“Jangan lupa saksikan langsung Putaran Final BNI Ciputra Golfpreneur Tournament. Dukung pegolf favorit kalian seperti Ahmad Baiq, Deyen Lawson, Kevin Akbar, Rayhan Latief, dan Yuvraj Shandu,” tutupnya. (jef)

BRI Kanwil Jakarta 2 Serahkan CSR ke Polda Metro Jaya

Jakarta:(Globalnews.id) – PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BRI) melalui Kantor Wilayah (Kanwil) Jakarta 2 menyerahkan bantuan Corporate Social Responcibility (CSR) berupa renovasi lapangan tenis Polda Metro Jaya guna mendukung aktivitas olahraga di jajaran Polri.

Penyerahan dilakukan oleh Vice President BRI, Marfis Antonius di dampingi Branch Office Head Warung Buncit, Pamadi Purno Widodo Kepada Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto S.I.K beserta seluruh jajaran nya di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Mewakili Polda Metro Jaya, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Direktur BRI, dimana Lapangan Tenis Bhayangkara Presisi yang nantinya akan digunakan untuk kegiatan olahraga seluruh jajaran di Polda Metro Jaya.

Dalam kesempatan yang sama, Vice President BRI, Marfis Antonius mewakili Direktur Utama BRI mengungkapkan Terima Kasih kepada Polda Metro Jaya, karena BRI telah diterima sebagai partner untuk mendukung operasional Polda Metro Jaya.

“Kami juga bertekad untuk meningkatkan kerja sama ini dan berharap semoga penyerahan renovasi lapangan tenis Polda Metro Jaya ini berdampak positif bagi seluruh jajaran Polda Metro Jaya,” ungkapnya.

Disini juga ingin membuktikan bahwa Polri dan BRI akan selalu bersinergi.(jef)

Bakauheni Harbour City, Katalisator Pertumbuhan Pariwisata dan Ekonomi Lampung

Bakauheni(Globalnews.id)– Bakauheni Harbour City (BHC), proyek pengembangan kawasan sekaligus yang dikelola PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), siap menjadi katalisator utama dalam mendorong pertumbuhan pariwisata dan ekonomi di Lampung. Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), BHC bertujuan mengubah kawasan Pelabuhan Bakauheni menjadi destinasi wisata terintegrasi dan pusat ekonomi baru yang akan memacu perkembangan wilayah tersebut.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menyampaikan bahwa BHC akan memanfaatkan posisi strategis Pelabuhan Bakauheni sebagai gerbang utama antara Pulau Jawa dan Sumatera. “BHC dirancang untuk menciptakan dampak ekonomi berkelanjutan, memperkuat konektivitas pariwisata domestik, dan meningkatkan kunjungan wisatawan,” ujar Shelvy.

Proyek ini tidak hanya mengusung konsep pengembangan pariwisata semata, tetapi juga berperan sebagai stimulus bagi tumbuhnya berbagai sektor pendukung lainnya. Dengan integrasi yang matang antara sektor pariwisata, pelabuhan, dan hiburan, BHC diproyeksikan dapat memberikan _multiplier effect_ yang kuat, menciptakan lapangan kerja baru, dan mendorong peningkatan investasi lokal maupun internasional. Hal ini diharapkan dapat mengubah peta ekonomi Lampung, menjadikannya lebih dinamis dan kompetitif.

BHC juga akan mengedepankan pemberdayaan UMKM dan komunitas lokal, sebagai bagian dari upaya ASDP untuk memastikan bahwa manfaat ekonomi dapat dirasakan langsung oleh masyarakat setempat. “Kami berkomitmen untuk melibatkan pelaku usaha kecil dan menengah serta masyarakat lokal dalam setiap fase pengembangan BHC. Ini adalah cara kami untuk memastikan proyek ini benar-benar memberikan dampak positif yang menyeluruh,” tambah Shelvy.

Pengamat tata kota, Yayat Supriyatna, menilai BHC memiliki potensi besar sebagai magnet wisata. “Promosi yang agresif dan paket wisata menarik akan menjadikan BHC destinasi utama bagi berbagai segmen wisatawan, mulai dari pelajar hingga pegawai negeri,” jelas Yayat. Ia juga menekankan pentingnya menciptakan sinergi antara sektor publik dan swasta untuk memaksimalkan potensi BHC. “Kerja sama lintas sektor sangat krusial untuk memastikan BHC dapat menjadi destinasi yang mampu menarik wisatawan dalam skala besar dan berkelanjutan,” ujarnya.

Data hingga Agustus 2024 menunjukkan peningkatan signifikan jumlah pengunjung di kawasan wisata terkait, dengan total 117.168 kendaraan mengunjungi Siger Park dan 37.893 pengunjung di Krakatau Park. Hal ini mencerminkan antusiasme publik terhadap destinasi wisata di sekitar BHC, sekaligus mengindikasikan bahwa Lampung memiliki daya tarik yang kuat untuk dikembangkan lebih lanjut.

Melalui kerja sama yang kuat antara pemerintah, BUMN, dan masyarakat, ASDP berkomitmen menjadikan BHC sebagai ikon baru pariwisata di Lampung. Proyek ini diharapkan dapat membawa dampak jangka panjang bagi perkembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, menjadikan Lampung sebagai destinasi pariwisata terkemuka di Indonesia.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir juga memberikan dukungannya mengenai proyek tersebut. “Potensi luar biasa yang dimiliki Bakauheni perlu terus dikembangkan. Investasi yang telah kita tanamkan dalam pembangunan ini memerlukan dukungan dari pemerintah daerah serta masyarakat agar proyek ini dapat berjalan dengan lancar,” tuturnya beberapa waktu lalu.

Menteri Erick menekankan pentingnya proyek BHC sebagai ekosistem yang berkelanjutan dalam mendukung UMKM dan melestarikan budaya Lampung. “Saya berharap proyek BHC ini dapat menjadi sebuah ekosistem berkelanjutan, terutama dalam mendukung UMKM dan budaya Lampung,” tambahnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto turut memberikan dukungannya atas rencana strategis pembangunan BHC demi mendukung pengembangan infrastruktur transportasi di Provinsi Lampung melalui kerja sama berkelanjutan. “Saya kira, kolaborasi ini sangat strategis untuk mendukung pembangunan di Provinsi Lampung. Kita harus memastikan bahwa setiap langkah yang diambil benar-benar sesuai dengan aturan yang berlaku dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” ujarnya pada kunjungan ASDP Kamis (15/8) lalu di Kantor Gubernur Bandar Lampung.(jef)