Arsip Kategori: news

Kabasarnas : Kesiapsiagaan Personel Wajib dan Mutlak dilaksanakan

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Muhammad Syaugi memberikan pengarahan dalam Sarasehan HUT Basarnas ke – 45 tahun 2017 di Jakarta, Kamis (23/2/2017).
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Muhammad Syaugi memberikan pengarahan dalam Sarasehan HUT Basarnas ke – 45 tahun 2017 di Jakarta, Kamis (23/2/2017).

JAKARTA:(Globalnews.id)-Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Muhammad Syaugi menegaskan bahwa kesiapsiagaan personel dalam menangani pertolongan musibah dan kecelakaan mutlak dan wajib dilaksanakan seluruh jajarannya.

“(Misalnya) Senin kejadian maka harus sudah langsung turun hari itu juga,” jelas Syaugi dalam Sarasehan HUT Basarnas ke – 45 tahun 2017 di Jakarta, Kamis (23/2/2017).

Sesuai amanat, lanjut Syaugi, Basarnas harus menjalankan mandat yang diemban sebaik mungkin.

“Basarnas memiliki fungsi pengendalian dalam pencarian dan pertolongan karena itu harus memiliki juga sistem yang andal, SDM (sumber daya manusia) yang solid, dan fasilitas memadai,” urai Syaugi.

Untuk itu, pihaknya terus meningkatkan kapasitas SAR aparatur, serta organisasi potensi SAR yang merupakan potensi yang strategis menjadi penguatan kepasitas melalui diklat pelatihan SAR.

“Simulasi pertolongan dan peningkatkan daya dukung SDM terus dilakukan, sehingga SDM dan masyarakat siap,” kata Syaugi. (jef)

500 Warga Ambon Nikmati Paket Nutrisi Gratis

 20170208072056

AMBON:(Globalnews.id)-Kementerian Sosial Republik Indonesia bersama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI dan Komando Distrik Militer (Kodam) Pattimura memanjakan sekitar 500 orang warga Kota Ambon dan sekitarnya dengan pengobatan gratis.

Selepas mendapatkan perawatan dan pengobatan dari tim dokter dan perawat Kodam Pattimura, BNI memberikan paket nutrisi sebanyak 500 paket. Peserta pengobatan gratis semakin lengkap dengan menerima tambahan bantuan dari Kementerian Sosial RI berupa 500 paket sembako.

Acara Bhakti Sosial Pengobatan Umum yang digelar berkenaan dengan Peringatan Hari Pers Nasional itu diselenggarakan di Kantor Desa Hukurila, Kecamatan Leitimur Selatan, Ambon, Maluku, Rabu (8 Februari 2017).

Hadir pada kesempatan tersebut Menteri Sosial RI Khofifa Indar Parawansa, Panglima Daerah Militer Pattimura Mayor Jenderal TNI Doni Monardo, Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Margiono, dan Pemimpin BNI Wilayah Makassar Slamet Djumantoro. Acara ini digelar sebagai acara bersama antara Yayasan Pundi Amal dan Peduli Kasih SCTV/Indosiar dan BNI.

Corporate Secretary BNI Kiryanto mengungkapkan, pengobatan gratis ini diselenggarakan sebagai salah satu upaya untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan kesehatannya, sekaligus mempermudah akses ke fasilitas kesehatan tanpa perlu khawatir terbebani oleh biaya berobat. Program ini mendapatkan dukungan tenaga dokter dari Kodam Patimura sebanyak 6 orang.

“Untuk menjaga agar masyarakat tetap sehat,  kami memberi tambahan nutrisi untuk seluruh peserta pengobatan gratis tersebut,  seperti susu, telor, roti, dan biskuit,” ujar Kiryanto.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Menteri Sosial Khofifa Indar Parawansa hadir langsung bertatap muka dengan warga.  Pada kegiatan itu, Menteri sosial menyempatkan diri berkeliling dan menyapa satu per satu warga yang hadir untuk berobat kepada dokter dan perawat yang dihadirkan panitia. Mensos menyapa dan berdialog dengan warga Hukurila yang sangat antusias bertemu dengannya.

“Saya keliling Indonesia, sudah melihat ciri khas daerah di Indonesia. Kalau di Ambon ini ada Pela Gandong. Kekayaan Indonesia ini sangat banyak, harus dipertahankan. Kegiatan sosial semacam ini harus didukung terus,” kata Khofifa.(jef)

 

Kepala BPTJ: Angkutan Permukiman Akan Urai Kemacetan

IMG-20170207-WA0030

JAKARTA(Globalnews.id)-Wilayah permukiman di  Jabodetabek terus tumbuh. Tercatat saat ini ada sekitar 17 wilayah permukiman di atas 450 hektare yang tersebar di  Jabodetabek.

Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPJT) Kementerian Perhubungan Elly Adriani Sinaga, di Jakarta Selasa (7/2)  mengatakan jumlah kawasan permukiman di wilayah  Jabodetabek terus meningkat dan tidak diimbangi dengan kehadiran sarana transportasi publik yang memadai menjadi salah satu pemicu terjadinya kemacetan.

Pasalnya, para penghuni kawasan permukiman lebih memilih menggunakan angkutan pribadi dibanding kendaraan umum.

Untuk mengatasi masalah tersebut, sebagai  badan yang bertugas mengatur sistem transportasi lintas Jakarta dan daerah penyangga, kata Elly, dengan menggandeng pihak swasta, BPTJ menginisiasi program transportasi umum angkutan permukiman.

Menurut Elly  berdasarkan  Peraturan Menteri Perhubungan No. 32 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang Dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek,   angkutan permukiman merupakan pelayanan   angkutan tidak dalam trayek yang melayani dari kawasan permukiman ke beberapa titik tujuan pusat kegiatan.

Sebelumnya BPTJ telah  melakukan survei pada kawasan permukiman dengan responden rata-rata lima persen dari jumlah Kepala keluarga (KK) setiap permukiman di wilayah Jabodetabek.
Hasil survei menunjukkan preferensi warga yang mau pindah ke angkutan permukiman premium rata rata 78%.

“Itu berarti, rata rata masyarakat permukiman sangat merespon positif berpindah ke angkutan permukiman,” tutur Elly.

Lebih lanjut mengatakan sesuai Peraturan Kepala BPTJ No. SK 55/AJ.206/BPTJ-2017 Tentang Angkutan Permukiman, angkutan permukiman harus memenuhi standar kualitas pelayanan yang mencakup standar keandalan, muatan penumpang, keselamatan, keamanan, ketersediaan pelayanan, dan terjadwal (realibity) serta tarif yang terjangkau masyarakat yang tinggal di kawasan pemukiman. Penumpang akan menikmati layanan internet selama perjalanan dan bus dilengkapi dengan CCTV, sehingga penumpang merasa nyaman dan aman dalam melakukan perjalanan.

Disamping standar pelayanan, BPTJ juga menyediakan shelter yang bagus dan nyaman, sehingga warga yang tinggal di permukiman tidak lagi menggunakan kendaraan pribadi, tapi hanya cukup mengakses shelter dan menggunakan bus menuju tujuan.

Untuk mencapai shelter, warga dapat menggunakan berbagai alternatif termasuk menggunakan kendaraan tidak bermotor seperti berjalan kaki dan sepeda. Fasilitas parkir kendaraan bermotor juga disediakan di sekitar shelter.

“Dengan keberadaan angkutan permukiman, saya berharap,  banyak masyarakat yang akan beralih menggunakan angkutan umum,” ungkap Elly.

Menurut Elly, sebagai langkah awal beroperasinya angkutan permukiman, pada Selasa, 14 Februari 2017 Kementerian Perhubungan akan me-launching Bis JR Connecxion (JRC). Bus JRC  akan berangkat dari kawasan permukiman di daerah penyangga Jadebotabek  menuju pusat-pusat kegiatan di lima wilayah Jakarta.

Lanjut elly mengatakan bahwa layanan angkutan permukiman (JR Connexion) disamping dilayani dengan bus yg memenuhi standar kualutas pelayanan yg mencakup keandalan juga disiapkan aplikasi moovit yg mampu memberikan layanan informasi uptodate terkait jadwal pemberangkatan dan rute yg dilalui, sehingga lebih memudahkan bagi para pengguna angkutan.permukimandalam menjacapau tujuan yg diinginkan.

“Kedepan kita berharap semua layanan angkutan umum berbasis jalan dan rel sudah  harus menggunakan IT, termasuk.manajemen operasi, sepwrti.PPD yg saat ini telah mengg u nakan fleet manajemen system (FMS) yg diyakini telah membwri manfaat terhafap efisiwnsi biaya di tubuh PPD sebesar 15 s/d 20  persen,”,katanya (jef)
 

Indonesia dan AS Sepakat Tingkatkan kerjasama Penerbangan

Menhub Budi Karya Sumadi dan Duta besar AS untuk Indonesia Joseph R. Donovan
Menhub Budi Karya Sumadi dan Duta besar AS untuk Indonesia Joseph R. Donovan

JAKARTA:(Globalnews.id)- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi  hari ini, Selasa (17/1/2017) membuka pertemuan kelompok kerja Indonesia –Amerika Serikat untuk mendiskusikan kerjasama penerbangan sipil antara kedua negara. Kerjasama tersebut merupakan bagian dari kelanjutan program U.S – Indonesia Aviation Working Group.

Dalam pertemuan yang bertajuk “Indonesia-U.S. Cooperating For Aviation Growth” tersebut hadir pula Duta besar AS untuk Indonesia Joseph R. Donovan.

Dalam kesempatan tersebut, Menhub Budi Karya menyampaikan  Selamat atas penugasan H. E.  Joseph R.  Donovan sebagai Dubes AS yang baru untuk Indonesia.

“Pertemuan Indonesia-U.S Aviation Working Group siang ini akan meningkatkan hubungan antara Indonesia dengan AS lebih dekat dan konsisten setiap tahunnya dapat dilakukan terus menerus”, ujar Menhub Budi Karya.

“dengan kerjasama ini banyak manfaat yang diperoleh kedua negara terutama dalam meningkatkan masyarakat transportasi udara di Indonesia” jelas Menhub.

Menhub juga meminta agar  working group ini dapat membahas strategi untuk mempertahankan capaian FAA category 1, bagaimana memfasilitasi Garuda Indonesia dan Maskapai US  agar penerbangan Garuda Indonesia ke LA Dan New York serta  Maskapai  US ke Indonesia, Khususnya Jakarta dan Bali bisa berjalan.

Selain itu juga dapat dilakukan pengembangan kerjasama pengelolaan Bandara Kualanamu dan Bandara Balikpapan serta bandara-bandara kecil  khususnya Papua dengan skema PPP. Peningkatan kerjasama ini diharapkan dapat membantu Indonesia untuk modernisasi dan peningkatan kapasitas dalam pengelolaan FIR.

Pada kesempatan yang sama Duta Besar AS untuk Indonesia, Joseph R. Donovan menyampaikan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk melakukan ramah tamah dengan Menteri Perhubungan setelah bertemu Presiden RI, selain itu juga untuk melanjutkan kerjasama strategis khususnya di bidang Aviasi.

“Selamat kepada Indonesia yang telah mendapatkan FAA kategori I semoga ini bisa mempererat kerjasama antara Indonesia dan AS”, ujar Donovan.

Donovan menegaskan bahwa Pelantikan Presiden AS terpilih, Donald Trump tidak ada yang  akan berubah antara Indonesia dan Amerika Serikat, justru akan meningkatkan kerjasamanya dengan Indonesia karena AS berkepentingan dalam hal ini.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perhubungan dan Kedutaan Besar Amerika Serikat telah menyetujui melanjutkan program  U.S – Indonesia Aviation Working Group. Program ini mulai  berlangsung dari tanggal 20 April 2015. AWG  tersebut juga mendapatkan dukungan dari Departemen Perdagangan dan Federasi Penerbangan Sipil (FAA) AS.

U.S – Indonesia Aviation Working Group merupakan wadah bagi Pemerintah, BUMN dan sektor swasta Amerika Serikat serta Indonesia guna melakukan pertukaran informasi dan pengalaman kerjasama yang telah dilakukan dengan negara mitra lain di seluruh dunia untuk mendukung pertumbuhan sektor penerbangan sipil di Indonesia.

Kegiatan AWG difokuskan pada isu kebijakan dan permasalahan teknis operasional yang dihadapi oleh sektor penerbangan sipil Indonesia, yang meliputi:

• Modernisasi Manajemen Lalu Lintas Udara.
• Infrastruktur Bandar Udara.
• Keselamatan dan Keamanan Penerbangan.
• Pengembangan dan Pertumbuhan Pelayanan Penunjang Penerbangan.
• Analisis, Pengembangan dan Perencanaan Penggunaan Kapasitas Ruang Udara dan Kapasitas Bandar Udara.
• Akses  dan Integrasi Penerbangan secara Umum.
• Keamanan Kargo.

Melalui kerangka kerjasama U.S – Indonesia Aviation Working Group, kedua negara telah menghasilkan beberapa pondasi guna mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia di bidang penerbangan. Melalui beberapa agenda antara lain:

• U.S. Industry Day
Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 9 Juni tahun 2015 merupakan tonggak awal pembentukan program U.S-Indonesia Aviation Working Group. Kegiatan yang diprakarsai Ditjen Perhubungan Udara tersebut dihadiri oleh lebih dari 100 stakeholder di bidang penerbangan baik dari Indonesia maupun Amerika Serikat dan mengambil tempat di Kantor Kementerian Perhubungan.

• Air Traffic Management Workshop
Melalui kerjasama Airnav Indonesia dengan Kedutaan Besar Amerika Serikat U.S-Indonesia Aviation Working Group kembali sukses mendatangkan lebih dari 70 peserta dari Pemerintah Amerika Serikat dan Indonesia maupun pihak swasta dari kedua belah pihak untuk membahas kebutuhan, prioritas dan rencana manajemen lalu lintas udara Indonesia.

Workshop yang berlangsung 16 September 2015, mendatangkan perwakilan dari Federasi Penerbangan Sipil Amerika Serikat (FAA) dan Institusi Penelitian yang didanai Pemerintah Amerika Serikat untuk berbagi informasi dan pengalaman.

• Aviation Security Seminar
Seminar yang di selenggarakan tanggal 21 Januari 2016 tersebut di fokuskan untuk meningkatkan keamanan di bandar udara, pesawat udara dan fasilitas penerbangan lainnya di Indonesia, dan solusi keamanan dari Amerika Serikat yang tersedia untuk pasar Indonesia.

Kegiatan yang dikoordinir Kedubes Amerika Serikat untuk Indonesia, Kantor Perwakilan Transportation Security  Administration (TSA) di Singapura dan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara tersebut berhasil menjaring lebih dari 80 peserta yang mewakili Pemerintah Indonesia, Badan Usaha Angkutan Udara dan Badan Udara Bandar Udara, dan industri penerbangan Amerika Serikat.

• Aviation Working Group Industry Day
Bertempat di Kedubes Amerika Serikat, pada tanggal 2 Juni 2016 berlangsung Aviation Working Group Industry Day  dengan tema ”Safety,Training, and Maintenance” dihadiri Badan Usaha Angkutan Udara, Badan Udara Bandar Udara dan AirNav Indonesia  guna membantu  Indonesia dalam mempersiapkan rencana penerbangan ke depan. (jef)

Bisa Angkut Logistik, KMP Kundur Bantu Tekan Disparitas Harga di Kepulauan Seribu

. Penekanan tombol sirine sebagai tanda dimulainya operasional KMP Kundur melayani lintasan Kepulauan Seribu dari Pelabuhan Sunda Kelapa, yang dilakukan oleh Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pudji Hartanto Iskandar, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Faik Fahmi, Dewan Komisaris PT ASDP Indonesia Ferry Stephanus Budiono, Wakadishub Provinsi DKI Jakarta Sigit, dan Wakil Bupati Kepulauan Seribu Ismar Harahap.
Penekanan tombol sirine sebagai tanda dimulainya operasional KMP Kundur melayani lintasan Kepulauan Seribu dari Pelabuhan Sunda Kelapa, yang dilakukan oleh Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pudji Hartanto Iskandar, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Faik Fahmi, Dewan Komisaris PT ASDP Indonesia Ferry Stephanus Budiono, Wakadishub Provinsi DKI Jakarta Sigit, dan Wakil Bupati Kepulauan Seribu Ismar Harahap.

JAKARTA : (Globalnews.id) – Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pudji Hartanto Iskandar menyambut baik pengoperasian KMP Kundur dengan rute dari pelabuhan Sunda Kelapa Jakarta ke tiga destinasi di Kepulauan Seribu.

“Kita semua tak ingin musibah kemarin terulang lagi, dengan KMP Kundur ini bisa meningkatkan kualitas layanan sekaligus keselamatan penumpang. Terlebih lagi, KMP Kundur juga bisa mengangkut logistik seperti semen, kayu dan lain-lain sehingga bisa menekan disparitas (selisih) harga di kepulauan seribu,” katanya, usai meresmikan beroperasinya KMP Kundur di pelabuhan Sunda Kelapa Jakarta, Sabtu (13/1).

Wakil Bupati Kepulauan Seribu Ismar Harahap juga menyampaikan terimakasihnya kepada semua pihak terutama Kemenhub dan PT ASDP. “Saya optimis kepulauan seribu akan semakin maju dengan adanya KMP Kundur ini karena bisa mengangkut logistik dan baran-barang yang selama ini belum terlayani, demikian juga target wisata, saya optimis target 900 ribu wisatawan di 2017 di kepulauan seribu akan tercapai,” katanya.

Tarif Murah

Sekretaris Perusahaan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christine Hutabarat mengatakan KMP Kundur yang mulai beroperasi Sabtu (13/1), tidak hanya memberikan layanan penyeberangan ke Kepulauan Seribu yang aman dan selamat,  tetapi juga dengan tarif yang terjangkau.

Tarif pada lintasan Sunda Kelapa-Untung Jawa,  dewasa Rp 38.000 anak-anak Rp 25.000. Pulau Untung Jawa-Pramuka dewasa Rp 40.000 anak-anak Rp 26.000.

Selanjutnya, tarif dari Sunda Kelapa – Pulau Kelapa dewasa Rp 46.000 anak-anak Rp 33.000.  Pulau Untung Jawa-pulau Kelapa dewasa Rp 42.000 anak-anak Rp 27.000. Lalu,  tarif dari Pulau Pramuka –  Pulau Kelapa dewasa Rp 36.000 anak-anak Rp 24.000. Dan tarif dari Sunda Kelapa – Pulau Pramuka dewasa Rp 44.000 anak-anak Rp 28.000.

“Kami berharap,  pengguna jasa dapat menikmati layanan kapal feri menuju destinasi Kepulauan Seribu ini.  Kami juga akan terus meningkatkan layanan ke depannya,  khususnya dalam mendukung pertumbuhan sektor pariwisata, ” tuturnya. (jef)

Layani Tiga Destinasi Kepulauan Seribu, PT ASDP Operasikan KMP Kundur

IMG_2028

JAKARTA :(Globalnews.id) -PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) meresmikan pengoperasian perdana lintasan baru menuju Kepulauan Seribu,  khususnya Pulau Untung Jawa,  Pulau Kelapa,  dan Pulau Pramuka, Sabtu (14/1).

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Faik Fahmi menyatakan, layanan feri PT ASDP menuju sejumlah destinasi Kepulauan Seribu resmi  dimulai Sabtu (14/1) dengan  mengoperasikan KMP Kundur berukuran 300 GT berkapasitas angkut sekitar 220 orang penumpang.

“Realisasi layanan PT ASDP ini sesuai dengan penugasan dari Kementerian Perhubungan.  Kami berharap kehadiran PT ASDP disini dapat memberikan alternatif transportasi bagi masyarakat luas,  khususnya warga Kepulauan Seribu, ” kata Faik Fahmi,  Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero),  di sela-sela peresmian pengoperasian lintasan baru pelabuhan sunda kelapa ke Kepulauan Seribu,  Sabtu (14/1).

Ia mengatakan,  dengan dioperasikannya layanan kapal feri menuju sejumlah destinasi Kepulauan Seribu,  tidak hanya untuk mendukung pertumbuhan sektor pariwisata,  tetapi juga dapat menyokong distribusi logistik.

“Dengan masuknya layanan feri PT ASDP,  juga membantu untuk menekan disparitas harga barang di wilayah Kepulauan Seribu.  Karena selain angkut  penumpang,  kapal kami juga menyediakan tempat yang sangat luas untuk barang curah,” tuturnya.

Untuk tahap perdana pengoperasian lintasan Kepulauan Seribu,  KMP Kundur akan melayani masyarakat dari Pelabuhan Sunda Kelapa,  Jakarta Utara. Namun,  pada tahap selanjutnya,  layanan kapal feri menuju sejumlah destinasi Kepulauan Seribu akan dilayani dari Pelabuhan Rakyat Muara Angke.

“Akan kami kaji lebih lanjut layanan dari Muara Angke untuk ke depannya.  Aspek keselamatan akan menjadi hal utama dan mengacu dengan standar yang dimiliki ASDP saat ini. Selain itu, kami juga perlu mengetahui, kondisi dermaga, terminal penumpang, dan kondisi di pelabuhan setempat, ” katanya.

Diungkapkan,  layanan feri PT ASDP di Kepulauan Seribu akan menyesuaikan dengan kebutuhan. “Jika animo bagus,  frekuensi tentu akan ditingkatkan,” sebutnya.

KMP Kundur akan melayani destinasi ke tiga pulau Kepulauan Seribu setiap harinya. Layanan  dimulai pagi hari dari Sunda Kelapa menuju pulau Untung Jawa,  Kelapa dan Pramuka,  lalu kembali lagi ke Sunda Kelapa pada sore hari.(jef)

Kemenhub Lanjutkan Integrasi Bandara dengan Jalur KA

Kabalitbang Kemenhub Agus Santoso dalam jumpa pers akhir tahun di Jakarta, Rabu (28/12)
Kabalitbang Kemenhub Agus Santoso dalam jumpa pers akhir tahun di Jakarta, Rabu (28/12)

JAKARTA (Globalnews.id) – Kementrian Perhubungan akan melanjutkan proyek integrasi bandar udara  dengan kereta api, menyusul  telah terintegrasinya  jalur Bandara Kualanamo ke Medan. Demikian salah satu materi jumpa pers akhir tahun Balitbang Kemenhub.

“Setelah Kualanamo Medan, selanjutnya sejumlah bandara juga akan terintegrasi dengan jalur KA, diantaranya  bandara Internasional Padang, Bandara Adisumarmo Solo dengan stasiun kota Balapan, Bandara Soeta dam Bandara Internasional Adisutjipto Jogjakarta dengan jalur luar,” ujar Kepala Balitbang Kemenhub Agus Santoso, dalam jumpa pers akhir tahun, dengan tema Melalui Penelitian dan pengembangan Terwujud Pembangunan Transportasi yang Efektif dan Efisien, di Jakarta Rabu (28/12).

Agus memberi contoh,  pengembangan jaringan kereta api (KA) dari Stasiun Solo Balapan ke Bandara Adi Soemarmo Solo adalah salah satu upanya untuk integrasi pesawat dengan kereta api. “Pengembangan itu jangka panjang untuk mewujudkan city airport, yakni menghubungkan dua bandara yang letaknya berdekatan,” katanya.

Selain itu, pembuatan jalur integrasi moda transportasi Bandara Adi Soemarmo, Stasiun Balapan dan Terminal Tirtonadi juga akan dikerjakan.Sehingga, ke depan, tiga moda transportasi yang ada di Solo, yakni pesawat terbang, kereta api dan bus akan terkoneksi menjadi satu.

Agus Santoso membandingkannya  Bandara Heatrow London dengan dua bandara lain yang berdekatan juga menggunakan sistem city airport. Adapun Bandara Adi Sucipto Yogyakarta dengan Adi Soemarmo Solo, yang hanya berjarak sekitar 50 kilometer, bisa menjadi city airport. Bandara Soekarno Hatta dengan Bandara Halim Perdanakusuma juga merupakan city airport.

Masih ada bandara lain yang dikembangkan, antara lain Bandara Juanda Surabaya yang akan diintegrasikan dengan jalan raya dan rel KA. ”Sehingga konektivitas antarkota jadi terwujud,” katanya. (jef)

 

Peringatan 100 Tahun Puputan Badung Perkokoh Tegaknya NKRI

img-20161224-wa0007

DENPASAR (Globalnews.id)- Pemerintah Kota Denpasar, Bali bekerja sama dengan Puri Denpasar menyelenggarakan Sarasehan Nasional Hari Pahlawan dalam rangka merefleksikan 100 tahun Puputan Badung.

Sarasehan ini mengangkat tema “Revitalisasi nilai-nilai kepahlawanan untuk memperkokoh semangat Bhineka Tunggal Ika demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia”.

Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga turut hadir bersama Walikota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, Anggota DPD RI sekaligus perwakilan Puri Agung A.A Ngurah Oka Ratmadi, Sesmenkop Agus Muharram, Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Sekda Denpasar, para Kepala SKPD dan Badan se-Kota Denpasar, tokoh-tokoh masyarakat, pemerhati seni dan budaya, dan keluarga pahlawan nasional se-Bali.

Sarasehan yang menghadirkan dua pembicara utama, yakni Sejarawan I Gde Parimartha dan Dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana I Dewa Gede Palguna, serta moderator Prof Dr Anak Agung Ngurah Anom Kumbara ini, bertujuan untuk mengingatkan kembali akan semangat perjuangan yang telah ditunjukan oleh para pahlawan bangsa khususnya mereka yang berasal dari Bali, sekaligus untuk mengingatkan pentingnya merawat NKRI melalui revitalisasi nilai-nilai pahlawan.

“Pahlawan nasional di Indonesia, Bali paling banyak makanya kami mengadakan seminar ini untuk mengingatkan kembali bahwa dalam mengisi kemerdekaan ini nilai-nilai pahlawan itu perlu dijaga dan mengingatkan pemerintah akan NKRI ini. Agar peka, jangan dibiarkan hancur. Adanya NKRI karena adanya kerajaan,” ujar perwakilan Puri Agung, A.A Ngurah Oka Ratmad saat menyampaikan sambutan pembukaan di Graha Sewaka Dharma, Denpasar, Bali, Sabtu (24/12/2016).

Dalam paparannya, sejarawan I Gde Parimartha mengatakan untuk merawat NKRI dalam merevitalisasi nilai-nilai pahlawan kita perlu menggali kembali sejarah kebangsaan, seperti apa tokoh-tokoh nasional mampu merajut pemikiran untuk menyatukan bangsa Indonesia dari beragam suku bangsa, etnis, budaya dan bahasa yang berbeda-beda.

“Tidak berpikir untuk berantakan kembali, inilah masalahnya. Perlu kebhinekaan kita, perlu kita pahami bersama untuk membangun kebersamaan, hidup bersama. Nilai pahlawan akan menunjang penggalian, revitalisasi falsafah bangsa, konsep bangsa Bhineka Tunggal Ika,” papar Parimartha.

Sedangkan menurut, Dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana I Dewa Gede Palguna, menambahkan dewasa ini pemahaman orang terhadap sejarah itu hanya sebatas pengetahuan saja, tetapi sulit untuk membentuk kepribadian. Padahal menurut dia, sejarah menjadi titik tolak untuk melangkah ke depan. Bila sejarah itu memberikan teladan, maka itu yang harus dipegang teguh oleh generasi muda.

“Menurut saya karena kita tidak pernah bersikap serius terhadap sejarah atau kita cuma membaca sejarah itu hanya sekedar membaca tapi kita tidak pernah menarik apa sih yang kita dapatkan dari sejarah itu, karena sejarah itu menurut saya jadi titik tolak ke depan kita akan melangkah ke mana,” pungkas dia.

Walikota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra menyambut baik diadakannya sarasehan ini. Menurut dia melalui kegiatan ini, dapat diteliti kembali tentang permasalahan pahlawan nasional yang berasal dari Bali. Mengingat terdapat sejumlah pahlawan nasional asal Bali yang justru diusulkan oleh daerah lain, salah satu contoh misalnya pahlawan Untung Suropati dari Jawa Timur.

“Kami rasa ini membanggakan masyarakat Bali. Di dalam situasi ini kita perlu meneladani spirit pahlawan nasional. Spirit untuk jadikan visi misi bangun Kota Denpasar. Bagaimana pun juga untuk membangkit suatu daerah kita perlu suatu panutan, bimbingan agar kita bisa hadapi tantangan ke depan,” kata Walikota.

Untuk diketahui Bali memiliki 6 pahlawan nasional yang sudah diakui dalam sejarah bangsa. Yang terbaru adalah dianugerahkan I Gusti Ngurah Made Agung sebagai pahlawan nasional oleh Presiden Jokowi. I Gusti Ngurah Made Agung ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada 5 November 2015 bertempat di Istana Negara, Jakarta, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 116/TK/2015 yang ditandatangani tanggal 4 November 2015.

I Gusti Ngurah Made Agung atau lebih dikenal dengan Raja Badung VII adalah raja yang turun langsung melawan penjajah hingga akhirnya gugur di medan perang. Beliau seorang Raja Badung yang berani dan pantang menyerah membela kebenaran, keadilan dan negara. Dia bersama dengan masyarakat Bali berjuang habis-habisan melawan penjajah Belanda dalam perang Puputan Badung selama 1902-1906.

I Gusti Ngurah Made Agung lahir di Puri Agung Denpasar, 5 April 1876. Dia merupakan Putra I Gusti Gede Ngurah Pemecutan atau Ida Tjokorda Gde Ngurah Pemecutan yang merupakan Raja Badung V. Ia gugur dalam Perang Puputan Badung melawan pasukan Belanda, tanggal 22 September 1906 dan mendapat gelar kehormatan Ida Betara Tjokorda Mantuk Ring Rana yang artinya raja yang gugur di medan perang.

Kepahlawanan I Gusti Ngurah Made Agung telah menginspirasi dan memotivasi dalam melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan di Kota Denpasar. Apa yang telah oleh I Gusti Ngurah Made Agung telah memberikan dorongan semangat dan patriotisme untuk mengisi pembangunan.

Sebagai penutup, panitia sarasehan ini merekomendasikan dua hal. Pertama, kepada pemerintah Indonesia agar semangat dan nilai-nilai luhur Puputan Badung sebagai media untuk memupuk komitmen bela negara, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa demi tetap utuhnya NKRI.

Sedangkan untuk pemerintah daerah, disampaikan bahwa mengingat pahlawan nasional dari Bali berjumlah 6 orang maka diusulkan di dalam menampilkan figur pahlawan nasional tidak hanya menonjolkan salah satu figur saja, tetapi harus bersama sehingga tidak menimbulkan prasangka negatif.

“Peringatan hari Puputan Badung tidak hanya milik dari Kabupaten Badung atau Kota Denpasar saja tetapi milik kedua daerah tersebut,” tutup sang moderator, Prof Dr Anak Agung Ngurah Anom Kumbara. (jef)

BCA Salurkan Donasi bagi WWF dan Perdami

bcajpg

JAKARTA-(Globalnews.id): PT Bank Central Asia tbk (BCA) melalui program Bakti BCA kembali mewujudkan komitmen dan tanggungjawab sosialnya dalam memberikan nilai tambah bagi masyarakat melalui pemberian donasi kepada World Wildlife Fund (WWF)  Indonesia dan Seksi Penangulangan Buta Katarak Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (SPBJ-Perdami).

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyerahkan secara simbolik donasi senilai Rp 445 juta kepada  Acting CEO WWF Indonesia Benja Mambai dan donasi senilai Rp 600 juta kepada Ketua SPBK Perdami, Yeni Dwi Lestari, di menara BCA Jakarta, Senin (19/12).

Turut  hadir dalam acara itu, General Manager (GM) CSR BCA Inge Setiawati, Senior Advisor  Pengembangan Sosial CSR BCA Sapto Rahmadi, Direvtor Coral Triangle Program WWF Indonesia, Wawan Ridwan, dan Wakil Ketua SPBK Perdami Arif Djatikusumo.

Donasi tersebut  akan digunakan WWF untuk mendanai program konservasi penyu di Pengumbahan, Ujung Genteng Sukabumi, dan Meubanja Sceh. Sementara SPBK Perdami akan menggunakan donasi tersebut untuk membeli dua buah mikroskop yang dibuthkan untuk operasi katarak gratis di berbagai daerah di Indonesia.

Presdir BCA Jahja Setiaatmadja menyampaikan perbaikan serta peningkatan kualitas lingkungan hidup sangatlah penting, sehingga insitusi perbankan ikut  menaruh perhatian pada pelestarian hewan dan alam “BCA tentu mendukung penuh program konservasi penyu oleh WWF dalam rangka memastikan keseimbangan mata rantai dalam ekosistem alam,” katanya.

Demikian juga dengan operasi katarak yang akan kembali membuat penderitanya menjadi manusia produktif, setelah dioperasi, dan akan memberikan dampak positif bagi keluarganya dan masyarakat sekitar.  (jef)

 

 

 

 

Jakarta Halal Food Festival 2016 diserbu Pengunjung

pembukaan Jakarta Halal Food Festival (JHFF) 2016  di lobi Pusat Perbelanjaan Blok M Square, Jakarta Selatan, Sabtu (17/12/2016) ramai diserbu pengunjung yang ingin mencicipi aneka kuliner/sindonews
pembukaan Jakarta Halal Food Festival (JHFF) 2016 di lobi Pusat Perbelanjaan Blok M Square, Jakarta Selatan, Sabtu (17/12/2016) ramai diserbu pengunjung yang ingin mencicipi aneka kuliner/sindonews

JAKARTA-(Globalnews.id): Meski dwarnai hujan namun pembukaan Jakarta Halal Food Festival (JHFF) 2016  di lobi Pusat Perbelanjaan Blok M Square, Jakarta Selatan, Sabtu (17/12/2016) ramaki diserbu pengunjung yang ingin mencicipi aneka kuliner.

JHFF sendiri digelar hingga Minggu 18 Desember 2016. Festival berkonsep bazar makanan outdoor tersebut menampilkan puluhan tenant produk makanan bersertifikasi halal.

Event yang kali pertama diadakan di Indonesia ini digelar atas kerja sama KORAN SINDO dan DDW Comm. Tujuannya untuk lebih mempersiapkan UMKM dan UKM kuliner dalam menghadapi persaingan global.

Ketua Panitia JHFF 2016 Rizky Diansyah mengaku ide event ini sudah ada sejak 2014. Namun, baru tahun ini dapat dilaksanakan dengan didukung penuh KORAN SINDO.

”Perhelatan JHFF 2016 ini juga bertujuan untuk memberikan jalur dan wadah bagi pengusaha kuliner supaya dapat mengetahui lebih jauh tentang halal dan mendapatkan kemudahan fasilitas dalam proses sertifikasi halal,” katanya.

Di hari pertama penyelenggaraan, terlihat antusiasme pengunjung sangat tinggi. Meskipun sempat diguyur hujan lebat tetapi hal tersebut tidak menghalangi para pengunjung untuk menyicipi beragam makanan yang tersedia. Beragam makanan seperti dim sum, siomay, kebab, pempek, bermacam makanan olahan nasi hingga bermacam kue diserbu pengunjung.

Tidak hanya bazar makanan, di hari pertama ada beberapa penampilan musik dari Calung Music dan Komunitas Jazz Kemayoran. Tak ketinggalan digelar talkshow dengan tema ”Sinergi Pemerintah untuk Proses Sertifikasi Halal Bersama Pengusaha” dengan menghadirkan beberapa pembicara.

Perwakilan MUI Jakarta, Muhammad Lukman mengungkapkan JHFF merupakan acara yang sangat bagus. Meski terlambat dibandingkan negara lainnya, dia berharap event ini bisa menjadi cikal bakal festival halal selanjutnya. ”Kita juga dari MUI Jakarta membuat kawasan halal. Selama ini banyak UMKM khawatir kalau sertifikasi halal itu mahal, sebetulnya tidak dan prosesnya sangat mudah,” kata Lukman.

Event festival kuliner halal tidak berhenti di Jakarta Halal Food Festival (JHFF) saja. Tahun depan, DDW Comm dan KORAN SINDO berencana menggelar event Indonesian Halal Food Festival (IHFF) di lima kota besar di Indonesia.

Pemimpin Redaksi KORAN SINDO Pung Purwanto mengatakan, KORAN SINDO sangat tertarik dengan konsep festival makanan halal karena memiliki visi mulia dan sangat baik. Dia menjelaskan bahwa Indonesia adalah negara mayoritas muslim yang harusnya menjadi pelopor utama gaya hidup halal.
”Kita sudah memulainya dengan acara ini (JHFF). Kita tahu bahwa jumlah UMKM kita sangat banyak dan UMKM-lah yang menyerap tenaga kerja 90%,” ujarnya.

Menurutnya, Indonesia tidak boleh sampai tertinggal dengan negara lainnya dalam menggelar event serupa. ”Acara ini (JHFF dan IHFF) bagi kami merupakan satu kejelian membaca tanda zaman karena halal akan menjadi tren di dunia. Tidak hanya makanan tapi semua fasilitasnya,” katanya. (jef)

.