JAKARTA:(Globalnews.id)- Perusahaan e-commerce terkemuka di Indonesia Lazada meluncurkan program edukasi UKM di 11 kota di Indonesia.
Lazada bekerja sama dengan Facebook serta platform ekspedisi SiCepat memoles UKM agar go digital. Program edukasi UKM itu merupakan salah satu bagian dari insiatif #KamuJugaBisa.
Co-Chief Executive Officer Lazada Indonesia, Florian Holm mengatakan, Lazada tidak hanya mengunjungi UKM yang berada di kota besar. Namun, mereka akan menyisir UKM yang berada di wilayah pelosok.
“Jadi kami memberikan edukasi, mengetahui tantangan yang mereka hadapi dan memberikan solusi dalam mengembangkan usahanya,” ujar Holm saat peluncuran program roadshow #upgradeUKM di Plaza Senayan, Jakarta, Rabu 9 Agustus 2017.
Selama roadshow, partisipan bakal mendapatkan kesempatan belajar mengenai cara memanfaatkan marketplace daring untuk usaha para UKM. Sehingga bisa meningkatkan penjualan dan memajukan bisnis UKM.
Lazada juga akan menghadirkan penjual sukses, yang akan berbagi pengalaman bagaimana perjalanan UKM yang go digital bisa berhasil dan mengembangkan usaha di Lazada.
Holm menyatakan, program Lazada ini sejalan dengan pesan Presiden Joko Widodo terkait pentingnya meningkatkan jumlah titik pusat perekonomian baru di Indonesia. Dalam menggulirkan program ini, Lazada mendapatkan dukungan dari Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf), yang punya tiga misi, yaitu pembinaan keterampilan dan kemampuan berbisnis, membantu menyediakan platform berjualan serta mendorong citra dan pemasaran produk.
“Diharapkan melalui roadshow #upgradeUKM, lebih banyak UKM kreatif yang terbantu dan terdorong untuk upgrade bisnisnya, bahkan hingga level global,” ujar Wakil Kepala Bekraf, Ricky Pesik di lokasi yang sama.
Untuk informasi, selain di Indonesia, Lazada juga hadir di Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam. Tercatat lebih dari 80 ribu penjual dari negara tersebut mempunyai toko daring di platfrom Lazada, dan ada 2.500 merek. (jef)