JAKARTA: (Globalnews.id)- Kementerian Koperasi dan UKM melalui Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM (LLP-KUKM) menyelenggarakan pasar sembako murah untuk membantu masyarakat yang memiliki penghasilan rendah di dalam persiapan menyambut hari raya Idul Fitri 1439 Hijriyah.
Pasar sembako murah ini diadakan di Halaman Depan Gedung Smesco Indonesia Jalan Gatot Subroto Kav 94 Jakarta, pada 28-29 Mei 2018, bersamaan dengan kegiatan Smesco Bazaar Ramadhan. Kegiatan ini dibuka oleh Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga, dan dihadiri sejumlah pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemenkop dan UKM.
Pejabat Kemenkop dan UKM yang hadir di antaranya Sekretaris Kemenkop dan UKM Meliadi Sembiring, Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran I Wayan Dipta, Direktur Utama LLP-KUKM Emilia Suhaimi, staf khusus Menkop dan UKM Agus Muharram, serta Ketua Bidang Manajemen Usaha Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Bintang Puspayoga.
Dalam sambutannya, Emilia mengatakan setiap menjelang lebaran, trend permintaan barang kebutuhan pokok lazimnya akan meningkat tajam. Kebutuhan akan Busana Muslim, Sembako sampai dengan bahan dasar pembuat kue-kue serta produk ritel lainnya, meningkat dikisaran 20 – 30 %.
Untuk memenuhi kenaikan permintaan tersebut, menurut Emilia tidak cukup hanya mengandalkan ketersediaan stock pasar, tapi juga harus didukung oleh pendistribusian yang tepat sasaran. Oleh karena itu, salah satu upaya dari LLP-KUKM adalah dengan menyelenggarakan Smesco Bazaar Ramadhan.
“Kegiatan Bazaar ini didukung oleh berbagai pabrikan dan produsen sembako dan kebutuhan rumah tangga bagi masyarakat pra-sejahtera, karyawan/karyawati dan pegawai tenant LLP-KUKM, untuk kebutuhan lebaran nanti,” kata Emilia di Gedung Smesco Indonesia, Jakarta, Senin (28/5/2018).
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian serta wujud partisipasi Kemenkop UKM khususnya peran aktif LLP-KUKM/smesco INDONESIA dalam memfasilitasi UKM dan peserta Bazaar dalam bentuk stand gratis untuk berpromosi dan memasarkan produknya guna memenuhi kebutuhan lebaran masyarakat saat pra dan pasca lebaran.
“Kemenkop UKM mendukung sepenuhnya kegiatan Smesco Bazar Ramadhan 2018 sebagai bagian dari upaya pemberdayaan KUKM terutama yang bergerak di bidang fashion muslim dan kebutuhan retail lebaran lainnya,” katanya.
Sebanyak 60 stand tersedia, berasal dari pelaku UKM, dan usaha pabrikan. Di dalam pasar sembako murah, disediakan sejumlah kebutuhan lebaran misalanya daging, beras, telur, minyak goreng, terigu, aneka biskuit dan kue kering, syrup. aneka minuman ringan, bumbu instan, cabe, bawang, sayur mayur, serta buah-buahan.
Pelaku usaha baik swasta, maupun pemerintah yang menjadi peserta bazaar tidak hanya menawarkan semabako murah. Di sana juga ada bazaar assesoris dan fashion, bazaar makanan olahan, jajanan dan kuliner ramadhan, maupun aneka doorprize menarik yang disiapkan penyelenggara.
Di samping itu ada juga lomba masak kreatif menu buka puasa dan sahur, demo masak, lomba masak aneka nasi, lomba tilawatil Qur’an tingkat anak dan remaja, lomba hadrah, lomba mengenal bumbu dengan mata tertutup, musik ramadhan, tausiah ramadhan, santunan kepada 100 anak yatim, serta ta’jil gratis.
Bazaar hari ini merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan sejak tanggal 26 Mei 2018 yaitu dimulai dari “Fashion Bazaar Ramadhan”, lalu Smesco Bazaar Ramadhan dan berakhir dengan “Festival Betawi” yang baru terlaksana pada tanggal 31 Mei 2018 mendatang.
Usai membuka Smesco Bazaar Ramadhan, Menkop dan UKM Puspayoga memberikan santunan kepada anak yatim, dan meninjau stand bazaar. Dilanjutkan dengan menghadiri talkshow Fashion Bazaar Ramadhan oleh Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) di lantai 3 Gedung Smesco Indonesia.(jef)