Arsip Tag: Bank dki

Tahun 2020, Bank DKI Fokus Menjaga Kualitas Aset

Jakarta:(Globalnews.id)- Di tengah krisis Pandemi Covid-19, Bank DKI masih dapat mencatatkan kinerja yang baik dan tetap tumbuh dengan ketahanan yang cukup kuat. Berbagai kebijakan cepat yang dilakukan sebagai respon Pandemi Covid-19 menunjukkan hasil positif dari sisi tingkat kesehatan maupun bisnis perseroan. Demikian disampaikan Direktur Utama Bank DKI, Zainuddin Mappa dalam keterangan tertulisnya di Jakarta (28/4).

Direktur Utama Bank DKI, Zainuddin Mappa mengatakan bahwa pandemi Covid-19 memberikan tekanan yang cukup berat bagi perbankan, khususnya di sisi risiko kredit. Oleh sebab itu, Bank DKI menerapkan berbagai inisiatif dan pengelolaan risiko yang efektif untuk menjaga kualitas aset dan bisnis.

Penyaluran kredit dan pembiayaan di tahun 2020 juga dilakukan dengan sangat selektif dan memperhatikan prinsip kehati-hatian. Per Desember 2020, rasio NPL Gross tercatat sebesar 2,98% dan berada dibawah rata-rata NPL industri perbankan nasional di tahun 2020 sebesar 3,06%.

Selain itu, untuk menjaga kelangsungan bisnis kedepan, Bank DKI juga telah membukukan pencadangan yang cukup untuk mengantisipasi penurunan kualitas kredit imbas dari pandemi Covid-19.

Seiring dengan belum pulihnya permintaan kredit sebagai imbas dari pandemi Covid-19 di sepanjang tahun 2020, memberikan tekanan pada pertumbuhan penyaluran kredit dan pembiayaan, yang terkontraksi minus 4,71% (yoy) menjadi sebesar Rp35,66 triliun. Penurunan kredit di sepanjang tahun 2020, dikarenakan Bank DKI mengurangi eksposure kredit yang diberikan kepada bank dimana sebelumnya tahun 2019 mencapai sebesar Rp3 triliun menjadi hanya Rp575 miliar di tahun 2020. Adapun kredit yang diberikan kepada sektor riil tetap tumbuh sebesar 1,95% dari semula sebesar Rp34,40 triliun di tahun 2019 menjadi sebesar Rp35,08 triliun di tahun 2020.

“Bank DKI menjaga kualitas pertumbuhan kredit dengan fokus meningkatkan kredit pada sektor riil, dengan harapan dapat ikut serta mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya sektor riil agar bisa terus tumbuh selama pandemi”, ungkap Zainuddin Mappa.

Sementara itu, total aset Bank DKI mencatatkan pertumbuhan yang cukup baik sebesar Rp63,04 triliun, tumbuh 13,39% dibanding tahun 2019 sebesar Rp55,60 triliun. Pertumbuhan aset tersebut utamanya didorong oleh pertumbuhan DPK, “Dana Pihak Ketiga mengalami peningkatan 31,16%, dari semula tercatat sebesar Rp37,30 triliun menjadi sebesar Rp48,92 triliun di tahun 2020,” ucap Zainuddin Mappa.

Total tabungan Bank DKI per Desember 2020 tercatat sebesar Rp11,07 triliun, tumbuh 5,04% dibanding tahun 2019 sebesar Rp10,54 triliun. Adapun untuk giro per Desember 2020 tercatat sebesar Rp11,17 triliun, tumbuh sebesar 46,84% dibanding tahun 2019 sebesar Rp7,61 triliun sementara untuk Deposito tercatat sebesar Rp26,69 triliun, tumbuh 39,30% dibanding tahun 2019 sebesar Rp19,14 triliun.

Berdasarkan data Rasio Keuangan, per Desember 2020, Rasio Kecukupan Modal (CAR) Bank DKI tercatat sebesar 28,05% mengalami peningkatan sebesar 2,27% dari sebelumnya 25,78%. Selain itu, rasio Beban Operasional Terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) per Desember 2020 tercatat sebesar 81,99% meningkat 5,98% dari tahun 2019 sebesar 76,01%.

Peningkatan tersebut seiring dengan peningkatan beban Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) dalam rangka implementasi PSAK 71 di tahun 2020. Rasio Net Interest Margin (NIM) akhir tahun 2020 tercatat sebesar 5,26%, cenderung menurun dibandingkan dengan tahun 2019 sebesar 5,44% imbas dari perlambatan pertumbuhan kredit yang terjadi di sepanjang tahun 2020.
Di tahun 2020, laba bersih Bank DKI mengalami kontraksi seiring dengan kondisi pelemahan ekonomi akibat pandemi COVID-19 dan penyisihan pencadangan yang cukup agresif.

Meskipun demikian, Bank DKI masih memiliki ketahanan yang baik dalam membukukan laba bersih yang masih tercatat positif di tahun 2020 sebesar Rp580,6 miliar. “Berbagai inisiatif dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 dengan tetap mengedepankan pertumbuhan yang berkualitas menjadi fundamental yang baik bagi perseroan untuk menghadapi tantangan di masa yang akan datang”, tutup Zainuddin Mappa.
(Jef)

Di usia ke 60 Tahun, Gubernur Anies Berharap Bank DKI Terus Berinovasi

JAKARTA:(Globalnews.d) – Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta yang genap berusia 60 tahun diharapkan dapat terus berinovasi sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar kepada warga ibukota. Harapan tersebut disampaikan Gubernur DKI, Anies Baswedan mengingat Bank DKI selain mengatur keuangan dan kas daerah namun juga berperan meningkatkan kesejahteraan warga ibukota melalui berbagai programnya seperti penyaluran bantuan sosial bagi masyarakat.

“Saya sangat mengapresiasi kinerja Bank DKI. Semoga di usianya yang ke 60 Bank DKI terus berkembang dan terus berinovasi dengan memunculkan kebaruan yang dapat memberikan manfaat lebih besar bagi kita semua,” ucap Anies dalam sambutannya secara virtual di acara HUT ke-60 Bank DKI.

Ungkapan senada juga disampaikan Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria yang mengaku bangga. Pasalnya, di tengah persaingan yang cukup ketat terlebih di masa pandemi Covid-19, Bank DKI mampu bertahan. Bahkan menorehkan berbagai prestasi di dunia perbankan. “Ini menunjukkan Bank DKI memiliki daya saing yang tinggi di industri perbankan nasional,” imbuhnya. Lebih lanjut Riza menambahkan Bank DKI juga telah berkontribusi memberikan solusi yang memudahkan warga Jakarta dalam mengakses pelayanan publik yang disediakan Pemprov DKI Jakarta.

Begitupun dengan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) DKI Jakarta, Marullah Matali, yang menyatakan bahwa Bank DKI memiliki peran penting dalam bergulirnya berbagai program Pemprov DKI. “Saya berharap Bank DKI dapat tumbuh dengan sentuhan inovasi utamanya di dunia Perbankan sepeti JakOne Mobile dan Jak Card yang makin memudahkan nasabah dan masyarakat jakarta,” imbuh Marullah.

Secara terpisah, Plt Kepala Badan Pembinaan BUMD DKI Jakarta, Riyadi menyatakan dalam perjalanannya selama 60 tahun, Bank DKI telah memberikan kontribusi maksimal. Baik di sektor keuangan maupun lainnya. “Diharapkan Bank DKI dapat menjadi motor penggerak sinergi BUMD untuk membangun kota jakarta yang maju dan sejahtera,” ujar Riyadi.

Sebagai informasi, Bank DKI yang merupakan salah satu BUMD yang dimiliki oleh Pemprov DKI Jakarta, pada tanggal 11 April 2021 kemarin menyelenggarakan peringatan HUT ke 60 yang dilaksanakan secara virtual. Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan HUT ke 60, Bank DKI juga menyelenggarakan berbagai program CSR seperti bantuan modal usaha kepada purna bhakti/pensiunan Bank DKI dan pemberian santunan kepada anak yatim di lingkungan DKI Jakarta. Bank DKI juga menyelenggarakan kegiatan donor darah dan donor darah konvalesen bekerjasama dengan PMI DKI Jakarta.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menyampaikan terimakasih atas kepercayaan dan dukungan yang telah diberikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai pemegang saham mayoritas Bank DKI, serta kepada nasabah yang telah menggunakan produk dan layanan perbankan dari Bank DKI. Ia juga menyampaikan harapannya agar Bank DKI dapat terus semakin berperan ditengah masyarakat DKI Jakarta. (Jef)

PEFINDO Pertahankan Peringkat Rating Bank DKI di AA- Dengan Outlook Stabil

Jakarta:(Globalnews.id)- PEFINDO pertahankan peringkat rating PT Bank DKI (Bank DKI) dan Obligasi Berkelanjutan I / 2016 yang masih beredar pada rating “idAA-”. Peringkat tersebut mencerminkan dukungan yang kuat dari Pemerintah Provinsi Jakarta (Pemprov DKI) sebagai pemegang saham pengendali, struktur permodalan yang kuat dan perkembangan bisnis Bank DKI.

Dalam keterangan tertulisnya di Jakarta (03/01), Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan yang diberikan Pefindo atas rating yang diberikan kepada Bank DKI. Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa rating yang diberikan Pefindo merupakan penanda yang baik atas pencapaian kinerja Bank DKI serta meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam menggunakan berbagai produk dan layanan perbankan dari Bank DKI.

Dari sisi kinerja keuangan, sampai dengan Desember 2020, aset Bank DKI mengalami pertumbuhan sebesar 13,3% menjadi Rp63,01 triliun (unaudited) dibandingkan dengan periode sebelumnya sebesar Rp55,60 triliun. Peningkatan kinerja tersebut juga didukung dengan kualitas aset yang terjaga dengan baik dimana per Desember 2020, Rasio NPL gross tercatat sebesar 2,98%. Profil permodalan tersebut diharapkan dapat menjadi bantalan yang kuat apabila terdapat potensi penurunan kualitas aset, terutama sektor-sektor yang sangat terpengaruh oleh pandemi Covid-19 seperti konstruksi, perdagangan, manufaktur, transportasi, dan pertambangan.

Terus Lanjutkan Transformasi Digital
Adapun dari sisi bisnis, Bank DKI terus melakukan upaya transformasi perbankan digital yang dilakukan Bank DKI melalui kehadiran berbagai fitur baru JakOne Mobile yang memudahkan masyarakat, beberapa di antaranya kemudahan membuka deposito secara online serta tarik tunai tanpa kartu di ATM Bank DKI.

Herry menyampaikan bahwa nasabah dapat dengan mudah melakukan transaksi perbankan dimanapun dan kapanpun melalui aplikasi JakOne Mobile. Terbaru, aplikasi JakOne Mobile Bank DKI dapat memudahkan pengguna untuk melakukan pembayaran transaksi non-tunai melalui CPM (Customer Presented Mode). “Dengan itu, pengguna hanya perlu menunjukkan QRIS dari JakOne Mobile kepada merchant untuk bertransaksi,”.

JakOne Mobile juga dapat dipergunakan untuk pembayaran pajak daerah seperti PBB, Pajak Kendaraan Bermotor hingga retribusi.

Selain JakOne Mobile, Bank DKI juga memiliki produk e-money berbasis kartu yakni JakCard & JakLingko. Kartu prabayar yang diterbitkan oleh Bank DKI selama ini sudah dipergunakan secara luas sebagai e-ticket berbagai moda transportasi layanan publik seperti TransJakarta, Mikro Trans, Angkot JakLingko, MRT Jakarta, LRT Jakarta, hingga kereta bandara/Railink. “Saat ini, JakCard juga dapat dipergunakan untuk pembayaran akses masuk jalan tol dalam kota”, tambah Herry.

JakCard dan JakLingko juga menjadi alat pembayaran utama di berbagai Kawasan Wisata yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta seperti Taman Margasatwa Ragunan, Monas, Planetarium dan berbagai museum di DKI Jakarta. JakCard dan JakLingko Bank DKI juga dapat dipergunakan untuk memasuki kawasan wisata Ancol.(Jef)

Nasabah Loyal, Bank DKI Borong 9 Penghargaan Infobank SLE Award 2021


Jakarta:(Globalnews.id)– Bank DKI menerima Satisfaction, Loyalty, and Engagement (SLE) Award 2021 dari majalah Infobank dan Marketing Research Indonesia. Bank DKI telah meraih peringkat teratas dalam survei bertajuk
Satisfaction, Loyalty & Engagement (SLE) 2021 untuk kelompok Bank Pembangunan Daerah. Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam keterangan tertulisnya di Jakarta (09/02).

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menyampaikan,“mewakili segenap manajemen Bank DKI, kami menyampaikan ucapan terima kasih atas apresiasi penghargaan yang telah diberikan terutama kepada para nasabah dan mitra kerja Bank DKI atas kepercayaannya kepada produk dan layanan kami”

Penghargaan yang diterima oleh Bank DKI antara lain Peringkat I SLE Index 2021, Peringkat I Marketing Engagement,oeringkat I Satisfaction kategori BPD, Peringkat I Satisfaction (Teller), Peringkat I Satisfaction (Kantor Cabang), Peringkat II Satisfaction (ATM), Peringkat II Loyalty Kategori BPD, Peringkat III Satisfaction
(Customer Service) dan Peringkat III Satisfaction (Mobile Banking).

Survei yang dilakukan tahun 2021 ini dilakukan oleh Biro Riset infobank (BiRI) bekerjasama dengan Marketing Research Indonesia (MRI) dengan mengukur tingkat kepuasan, dan loyalitas nasabah
menggunakan metode random bertahap. Aspek-aspek yang diukur antara lain kepuasan nasabah, loyalitas
nasabah, customer engagement, dan customer marketing engagement.

Herry menambahkan, penghargaan ini menjadi semangat bagi Bank DKI untuk menjawab kebutuhan nasabah serta mewujudkan masyarakat cash-less dengan terus mendorong transaksi non-tunai melalui Inovasi produk dan layanan berbasis digital.

Upaya transformasi perbankan digital yang dilakukan Bank DKI melalui kehadiran berbagai fitur baru JakOne Mobile yang memudahkan masyarakat, beberapa diantaranya kemudahan membuka deposito secara online serta tarik tunai tanpa kartu di ATM Bank DKI.

Saat ini nasabah dapat dengan mudah melakukan berbagai transaksi perbankan melalui aplikasi JakOne Mobile, mulai dari transfer antar rekening bank, pembayaran berbagai tagihan mulai dari telepon hingga listrik, pembelian pulsa, hingga zakat dan donasi. Terbaru, aplikasi JakOne Mobile Bank DKI dapat
memudahkan pengguna untuk melakukan pembayaran transaksi non-tunai melalui CPM (Customer Presented Mode), dimana pengguna hanya perlu menunjukkan QRIS dari JakOne Mobile kepada merchant
untuk bertransaksi.

Selain itu peningkatan juga terus dilakukan Bank DKI dari sisi sumber daya manusia dengan upaya meningkatkan kompetensi melalui kehadiran fasilitas learning center yang diharapkan
mampu menciptakan bankir-bankir andal dalam melayani nasabah.

Selain itu, Bank DKI memiliki produk e-money berbasis kartu, yakni JakCard dan JakLingko yang sudah digunakan secara luas sebagai e-ticketing untuk moda transportasi seperti Transjakarta, MRT dan LRT mengantarkan Bank DKI sukses naik peringkat ke posisi teratas di kategori BPD dalam survei SLE tahun ini.

Raih sejumlah penghargaan bergengsi

Awali tahun 2021 dengan pencapaian yang memuaskan, Bank DKI meraih sejumlah penghargaan. Pada tanggal 29 Januari 2021, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI meraih Syariah Award 2021 yang
diselenggarakan oleh The Iconomics berkat pertumbuhan kinerja keuangan yang positif di tahun 2020.

Selain itu, pada 5 Februari 2021, Bank DKI juga meraih 1st The Best Indonesia GCG Award VI 2021 kategori BPD BUKU 3 Non Publik Company dari redaksi Economic Review. (Jef)

Kinerja Tumbuh Positif, UUS Bank DKI Raih Penghargaan Iconomics Syariah Award 202

Jakarta:(Globalnews.id) – Catatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif di tahun 2020, Unit
Usaha Syariah (UUS) Bank DKI ditetapkan sebagai salah satu penerima penghargaan UUS Terbaik dalam Iconomics Syariah Award 2021 yang diselenggarakan oleh The Iconomics.

Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam keterangan tertulisnya di Jakarta Selasa (02/2/2021).

Sebagaimana diketahui, penghargaan tersebut diberikan kepada 83 pelaku industri keuangan syariah yang memiliki track record kinerja keuangan yang baik, memiliki tingkat kesehatan yang baik dari aspek risk profile, good corporate governance, serta earnings and capital.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menyampaikan, “mewakili segenap manajemen Bank DKI, saya mengucapkan terimakasih atas apresiasi penghargaan yang telah diberikan. Penghargaan ini menjadi penanda kepercayaan pemangku kepentingan
termasuk nasabah yang kian meningkat kepada UUS Bank DKI”,katanya.

Herry menambahkan, sampai dengan akhir tahun 2020 UUS Bank DKI telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp5,99 triliun. Angka tersebut didominasi oleh penyaluran pembiayaan pada sektor produktif sebesar Rp4,06 triliun, atau 67,75% dari total pembiayaan. Adapun untuk sektor konsumtif di tahun 2020, UUS Bank DKI mencatatkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp1,93 triliun.

Lebih lanjut, Herry menyampaikan bahwa DPK UUS Bank DKI pada tahun 2020 tumbuh 125,60% sebesar Rp,3,99 triliun per Desember 2020 dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 1,77 triliun.

Berbagai pencapaian kinerja keuangan tersebut telah mendorong peningkatan aset yang tumbuh sebesar 10,16% dari Rp6,19 triliun per Desember 2019 menjadi Rp6,82 triliun per Desember 2020.

Laba UUS Bank DKI juga mengalami pertumbuhan sebesar 9,55% senilai Rp 321 miliar per Desember 2020 dibanding periode yang sama pada tahun
sebelumnya sebesar Rp293 miliar.

Dalam mengembangkan bisnis, UUS Bank DKI jugamembangun sinergidengan BUMD DKI
Jakarta termasuk diantaranya melalui optimalisasi layanan perbankan syariah kepada PD Dharma Jaya.UUS Bank DKI juga menyediakan beragam solusi keuangan syariah seperti tabungan haji dan umrah.UUS Bank DKI juga dipercaya dalam melakukan kolaborasi yang meliputi intergrasi uang elektronik (JakOne Pay) untuk layanan pembayaran zakat, infak, dan sadaqah secara digital. (Jef)

Bank DKI Dukung Sistem Pembayaran Donasi PMI DKI Jakarta Secara Non Tunai

Jakarta:(Globalnews.id – Bank DKI mendukung sistem pembayaran Donasi masyarakat kepada PMI DKI Jakarta secara non tunai dimana masyarakat dapat melakukan pembayaran menggunakan scan to pay aplikasi JakOne Mobile ataupun aplikasi yang telah bergabung dalam jaringan QRIS pada QR Code yang tersedia.

Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, (21/1).

Dalam keterangan tersebut, Herry menyampaikan “Pembayaran donasi masyarakat kepada PMI DKI Jakarta juga dapat dibayarkan melalui menu transfer pada JakOne Mobile. Kedua sistem pembayaran ini melengkapi pilihan donasi pada ATM Bank DKI pada saat menyelesaikan transaksi”,” jelasnya.

Selain mendukung sistem pembayaran donasi PMI DKI Jakarta,Bank DKI melalui program Corporate Social Responsibility menyerahkan satu mobil unit donor darah yang digunakan sebagai kendaraan operasional kegiatan kemanusiaan PMI.

Dalam kesempatan yang sama, Bank DKI juga menyerahkan lima unit mobil sebagai apresiasi atas partisipasi PMI DKI Jakarta pada program JakOne Vaganza. Penyerahan tersebut dilakukan oleh Direktur Kredit UMK & Usaha Syariah, Babay Parid Wazdi kepada Ketua PMI DKI Jakarta, Rustam Effendi yang disaksikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Balaikota Jakarta.

Lebih lanjut Herry menjelaskan “Penyerahan satu mobil unit donor darah tersebut dimaksudkan sebagai bentuk dukungan Bank DKI pada berbagai program-program kemanusiaan yang dijalankan oleh PMI DKI Jakarta. Harapannya, mobil tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak”.

Mobil unit donor darah yang diserahkan oleh Bank DKI tersebut dilengkapi dengan lemari perlengkapan, velbed, kasur mattress, tabung pemadam kebakaran serta perlengkapan standar yang telah disesuaikan untuk kebutuhan donor darah PMI secara mobile.

“Bank DKI berharap mobil unit donor darah beserta 5 unit mobil hadiah JakOne Vaganza dapat memberikan manfaat bagi operasional PMI DKI Jakarta terutama dalam menjalankan berbagai program kemanusiaan di DKI Jakarta” tutup Herry.

Bendahara PMI DKI Jakarta, Patra Katri Dahlan dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi kepada Bank DKI atas pemberian satu mobil unit donor darah kepada PMI DKI Jakarta, dan 5 unit mobil hadiah program JakOne Vaganza.

“Pemberian ini tentunya sangat bermanfaat bagi PMI DKI Jakarta dan diharapkan memberikan manfaat yang luas bagi warga DKI Jakarta” ujar Patra Katri Dahlan.(Jef)

Begini Cara Ikuti Penyaluran Bantuan Sosial Tunai Jakarta

Jakarta:(Globalnews.id)- Sejak Selasa, 12 Januari 2021, Dinas Sosial DKI Jakarta bersama Bank DKI mulai menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) dalam rangka meringankan dampak pandemi Covid-19 bagi masyarakat. Bantuan yang berasal dari APBD Pemprov DKI Jakarta tersebut hingga saat ini masih terus dibagikan kepada masyarakat hingga dijadwalkan selesai pada akhir bulan Januari 2021.

Terkait dengan pelaksanaan penyaluran Bantuan Sosial Tunai, Bank DKI memberikan apresiasi kepada penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) yang telah mematuhi protokol Kesehatan di lokasi penyaluran distribusi BST. Penerima BST juga kooperatif dalam mengikuti jadwal yang telah disampaikan untuk menghindari kerumunan.

Demikian disampaikan Sekretaris
Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, (19/1).

Pelaksanaan penyaluran BST kepada 1.055.216 penerima manfaat dilakukan mulai Januari tahun 2021 secara bertahap dan bergiliran dari satu wilayah administrasi DKI Jakarta ke wilayah administrasi lainnya. Lokasi penyaluran terdapat di 160 titik lokasi dari masing-masing wilayah kota administrasi DKI Jakarta.

BST tersebut disalurkan melalui rekening dan diberikan dalam bentuk KartuTabungan dan Kartu ATM Bank DKI.Penerima BST yang datang ke lokasi wajib membawa undangan, KTP dan Kartu Keluarga (Asli & Fotocopy) sebagai syarat pengambilan bantuan.

Penerima BST diharapkan agar datang
sesuai dengan jadwal untuk menghindari kerumunan. Bagi penerima BST yang berhalangan hadir sesuai jadwal pendistribusian, maka penerima akan diundang kembali pada undangan kedua hingga undangan yang dilakukan setelah distribusi pertama selesai pada 5 wilayah DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu.

Distribusi BST yang dilakukan Bank DKI bersama Dinsos Pemerintah Provinsi DKI Jakarta per titik lokasinya maksimal hanya melayani maksimal 500 orang penerima BST per hari. Setiap penerima bantuan sosial akan menerima undangan paling lambat H-1 sebelum pelaksanaan
distribusi dan undangan disampaikan oleh Kasatpel sosial hingga RT RW untuk selanjutnya diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Setelah sampai di lokasi distribusi BST,
penerima manfaat diwajibkan untuk selalu menggunakan masker, mencuci tangan serta
mengecek suhu tubuh dan menjaga jarak di dalam maupun di luar ruangan distribusi BST. (Jef)

Dinsos DKI Jakarta dan Bank DKI Mulai Salurkan Bantuan Sosial Tunai

Jakarta:(Globalnews.id)- Sebagai upaya meringankan dampak pandemi Covid-19 bagi masyarakat, Dinas Sosial DKI Jakarta bersama Bank DKI per hari Selasa, 12 Januari 2021 mulai menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) Pemprov DKI Jakarta secara bertahap dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, (12/1).

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menyampaikan, “Besaran BST DKI Jakarta sebesar Rp300 ribu per bulannya yang diberikan selama empat bulan, mulai dari bulan Januari hingga April tahun 2021”.katanya. BST tersebut disalurkan melalui rekening dan diberikan dalam bentuk Kartu Tabungan dan Kartu ATM Bank DKI.

Pelaksanaan penyaluran BST kepada 1.056.216 penerima manfaat dilakukan mulai Januari tahun 2021 secara bertahap dan bergiliran dari satu wilayah administrasi DKI Jakarta ke wilayah administrasi lainnya. Lokasi penyaluran terdapat di 160 titik lokasi dari masing-masing wilayah kota administrasi DKI Jakarta.

Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, distribusi BST yang dilakukan Bank DKI bersama Dinsos Pemerintah Provinsi DKI Jakarta per titik lokasinya maksimal hanya melayanimaksimal 500 orang penerima BST per hari. Setiap penerima bantuan sosial akan menerima
undangan paling lambat H-1 sebelum pelaksanaan distribusi dan undangan disampaikan oleh kasatpel sosial hingga RT RW untuk selanjutnya diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Setelah sampai di lokasi distribusi BST, penerima manfaat diwajibkan untuk selalu
menggunakan masker, mencuci tangan serta mengecek suhu tubuh dan menjaga jarak di
dalam maupun di luar ruangan distribusi BST.

Herry menambahkan, “penerima BST wajib membawa Undangan, KTP dan Kartu Keluarga (Asli & Fotocopy). Jika Penerima BST berhalangan hadir sesuai dengan jadwal pendistribusian, maka Penerima akan diundang kembali pada undangan kedua hingga undangan ketiga yang dilakukan setelah distribusi pertama selesai pada 5 wilayah DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu”.

Sinergi BUMD Dengan Jakarta Propertindo
Dalam proses mempersiapkan penyaluran Bantuan Sosial Tunai, Herry menyebutkan bahwa Bank DKI senantiasa mematuhi penerapan protokol kesehatan.

Lebih lanjut Herry mewakili Bank DKI menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung
proses persiapan penyaluran Bantuan Sosial Tunai termasuk Jakarta Propertindo yang telah menyediakan fasilitas ruangan di Jakarta International Equestrian Park Pulomas atas koordinasi penyaluran Bantuan Sosial Tunai DKI ini. “Bentuk dukungan ini merupakan wujud nyata atas sinergi BUMD DKI Jakarta” ujar Herry.

Penyaluran Bantuan Sosial Tunai ini kembali menjadi penanda kepercayaan yang diberikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada Bank DKI atas pengalaman mendukung berbagai program kerja Pemprov DKI Jakarta lainnya seperti Kartu Jakarta Pintar Plus, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul, Kartu Lansia Jakarta, Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta dan Kartu Pekerja Jakarta serta berbagai program Pemprov DKI Jakarta lainnya.
(Jef)

Bank DKI Dukung Layanan Digital Petrokimia Gresik

Jakarta:(Globalnews.id)- Tingkatkan sinergi dan kolaborasi dalam pemanfaatan layanan digital, Bank DKI dan Petrokimia
Gresik kembangkan aplikasi untuk Kopkar Petrokimia Gresik yaitu K3PG Mobile dengan menambahkan fitur e-Wallet.

Melalui e-Wallet para pengguna K3PG Mobile dapat melakukan transaksi secara non tunai melalui QR JakOne Pay yang dapat dipergunakan untuk melakukan
transaksi kebutuhan sehari-hari pada merchant-merchant yang telah bekerjasama dengan Bank DKI melalui pemanfaatan QRIS.

Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry
Djufraini dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, (25/11).

Sementara itu, Ketua Pengurus K3PG, Rohmad menjelaskan, ”anggota K3PG dapat bertransaksi menggunakan E-wallet K3PG dengan merchant manapun di Indonesia yang menyediakan layanan QRIS”, jelasnya.

Transaksi hanya dilakukan melalui scan QRIS dari handphone pemilik akun K3PG Mobile, atau cashless. E-wallet K3PG Mobile ini merupakan upaya K3PG mendukung pencegahan penyebaran Covid-19 melalui penerapan transaksi non tunai.

Herry menambahkan, “Sebagai lembaga keuangan terpercaya, Bank DKI memiliki komitmen dalam mendukung transaksi non tunai. Dengan metode pembayaran nontunai, masyarakat dapat meminimalkan kontak langsung saat bertransaksi sehingga dapat membantu upaya penekanan
penyebaran Covid-19” jelasnya.

Bank DKI selaku mitra Petrokimia Gresik sangat menyambut baik perluasan layanan digital yang dilakukan oleh Petrokimia Gresik melalui layanan K3PG Mobile kepada karyawan Petrokimia Gresik.
”Kedepannya, kami berharap manfaat positif dari kerja sama yang telah berlangsung sejak tahun 2012 ini dapat semakin erat” ujar Herry.Bank DKI dan Petrokimia Gresik juga akan melengkapi K3PG Mobile dengan fitur Belanja Online dan Pinjaman Online.

Lebih Aman Transaksi Perbankan Dengan Dompet Digital

Di tengah pandemi Covid-19, masyarakat kini lebih menyadari bahwa transaksi perbankan menggunakan dompet digital semakin memberikan kemudahan dan keamanan dalam beraktivitas sehari-hari.

Menyadari hal tersebut, Bank DKI juga memberikan kemudahan bagi nasabahnya untuk menggunakan transaksi non tunai dalam mencegah penyebaran virus Covid-19 melalui JakOne Mobile.

JakOne Mobile Bank DKI menghadirkan solusi perbankan digital bagi nasabah pengguna untuk menciptakan pengalaman bertransaksi yang lebih personal, mobile dan handal mulai dari bayar bermacam tagihan, belanja online, top up uang elektronik, bersedekah/ berdonasi untuk sesama hingga mengamankan dana darurat melalui pembukaan deposito di era #BankingFromHome. Saat ini, JakOne Mobile sudah dapat digunakan untuk melakukan pembukaan rekening tabungan dan deposito secara online.

Fitur terbaru lainnya dari JakOne Mobile adalah Mobile Cash yang dapat dipergunakan untuk melakukan penarikan uang tunai tanpa kartu di mesin ATM Bank DKI. JakOne Mobile dapat dipergunakan baik oleh nasabah yang sudah memiliki rekening tabungan Bank DKI, ataupun calon nasabah yang belum membuka rekening tabungan Bank DKI.Masyarakat yang ingin melakukan top up GoPay dan OVO juga dapat menggunakan aplikasi JakOne Mobile dari Bank DKI secara lebih cepat dan aman.(jef)

Bank DKI Ajak Pramuka Jaksel Peduli Lingkungan Dengan JakOne Artri

Jakarta:(Globslnews.id)- Gandeng Pramuka Kwartir Jakarta Selatan, Bank DKI terus mendorong bermunculannya komunitas Peduli Lingkungan JakOne Artri bagi generasi muda di DKI Jakarta.

Terbaru, Bank DKI bersama Pramuka Kwartir Jakarta Selatan dan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan
serta Mountrash Avatar Indonesia meluncurkan komunitas JakOne Artri Pramuka Kwartir Jakarta Selatan.

Peluncuran tersebut disaksikan oleh Wakil Walikota Jakarta Selatan, Isnawa Adji, Ketua Pramuka Kwartir Cabang Jakarta Selatan, Sayid Ali Zainal Abidin dan Kasubdit Direktorat Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ari Sugasri di Jakarta
(15/11).

Wakil Walikota Jakarta Selatan, Isnawa Adji menyambut baik kolaborasi antara Pramuka Jakarta Selatan dengan Bank DKI melalui peluncuran Komunitas JakOne Artri.

Ia menyebut bahwa komunitas JakOne Artri dapat membantu penanganan lingkungan hidup di Jakarta Selatan, serta dapat membentuk karakter generasi muda di DKI Jakarta menjadi karakter yang lebih peduli Lingkungan.

Ia pun turut mengapresiasi inisiatif Bank DKI sebagai inisiatif yang sangat menyentuh masyarakat DKI Jakarta.

Ia berharap banyak pihak di Jakarta Selatan untuk dapat bergabung
dengan Komunitas JakOne Artri. Tak menutup kemungkinan, program seperti ini dapat menjadi contoh untuk diterapkan diwilayah lainnya.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam keterangan tertulisnya mengemukakanmelalui aplikasi JakOne Artri, diharapkan para anggota Pramuka dapat meningkatkan kepedulian
terhadap lingkungan melalui pengelolaan sampah yang masih bisa memberikan nilai ekonomi melalui aktifitas R3 (Reduce, Reuse, dan Recycle) serta didukung dengan aplikasi yang modern.

“Organisasi Pramuka ini kan diikuti oleh generasi muda yang nantinya kita harapkan bisa semakin peduli terhadap lingkungan. Kalau mereka konsisten (menabung sampah), tentunya bisa Menambah penghasilan mereka” ujar Herry.

Sebagai informasi, alur kegiatan komunitas JakOne Artri diawali dengan memilah sampah (botol, gelas plastik, kertas dan lain sebagainya) oleh warga, selanjutnya dibawa ke tempat Pengepul Sampah (Mountrash Point) untuk ditimbang dan didata sesuai kategori menggunakan aplikasi JakOne Artri, setelah didata warga akan mendapatkan uang hasil penjualan sampah secara non-tunai melalui aplikasi JakOne Artri.

Setelah sampah terkumpul, pengepul Sampah akan mengirim notifikasi atau meminta pihak Pengusaha Sampah (Mountrash Collection Point) untuk mengambil sampah tersebut.

Disini sampah akan ditimbang kembali, untuk kemudian hasilnya akan dibayarkan kepada pengepul sampah via aplikasi JakOne Artri secara non-tunai.

Untuk pengurus RT, pengurus sekolah, PKK, Pengelola Gedung, Pengurus Karang Taruna dan Pembina Komunitas juga dapat bergabung Dalam komunitas JakOne Artri sebagai pengepul sampah.

Terbentuknya komunitas JakOne Artri
ini setidaknya akan memberikan tiga manfaat bagi masyarakat, yaitu menjadi sumberpenghasilan tambahan, menerapkan gaya hidup ramah lingkungan, serta upaya menjaga kelestarian bumi secara modern.

Bank DKI akan terus merangkul berbagai komunitas di DKI Jakarta untuk bergabung dengan Komunitas JakOne Artri.

Herry menyebutkan siapapun bisa bergabung dengan komunitas JakOne
Artri selama telah mendownload aplikasi JakOne Mobile dan JakOne Artri.