JAKARTA:(GLOBALNEWS.ID)- Masa penerimaan mahasiswa baru kian mendekat, termasuk bagi siswa dan siswi yang ingin meneruskan pendidikannya ke Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri. Jangan bingung cara bayar Pendaftaran ujian masuknya, karena sekarang BNI bisa melayani setoran Seleksi Prestasi Akademik Nasional – Ujian Masuk – Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-UM PTKIN) secara lebih variatif.
_Iya bener banget_. Kini, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali terpilih sebagai bank mitra bekerjasama dengan panitia SPAN-UM PTKIN untuk pembayaran pendaftaran Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM PTKIN) 2020. Mulai tahun ini calon peserta UM PTKIN 2020 dimudahkan melakukan pembayaran melalui BNI untuk biaya pendaftaran pada proses pendaftaran online-nya, mulai 15 April 2020 hingga 29 Mei 2020.
Pembayaran tersebut dapat dilakukan secara tunai melalui teller di lebih dari 1.800 outlet BNI, menggunakan BNI ATM, SMS Banking dan melalui fasilitas Keagenan serta melalui layanan e-Collection untuk pembayaran dari bank lain. Tidak hanya itu. Kini pembayarannya dapat dilakukan juga melalui aplikasi _New BNI Mobile Banking_, sehingga dapat diselesaikan hanya dengan telepon genggam.
Bersama dengan penetapan kerjasama BNI dengan panitia SPAN-UM PTKIN itu, dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Ketua Umum SPAN-UM PTKIN Prof Mahmud dengan Wakil Pemimpin Divisi Hubungan Kelembagaan BNI Ahmad Salman Somantri di Auditorium H.M Rasjidi Kementrian Agama RI, di Jakarta, Jumat (20 Desember 2019).
Ahmad Salman Somantri mengungkapkan, tahun ini BNI akan melayani pembayaran pendaftaran UM PTKIN. Target BNI adalah melayani sekitar 125 ribu transaksi biaya pendaftaran dari calon peserta UM PTKIN 2019 seperti yang telah ditargetkan oleh Ketua Panitia Pelaksana.
“Tahun ini target BNI adalah melayani 125 ribu transaksi biaya pendaftaran dari calon peserta UM PTKIN 2020,” katanya.
Pembayaran biaya pendaftaran UM PTKIN di BNI dapat dilakukan setelah calon peserta memenuhi persyaratan administrasi yang telah ditetapkan oleh Panitia Pelaksana. Jika calon peserta mendatangi kantor cabang BNI terdekat, pembayaran pun dapat dilakukan secara tunai atau pemindahbukuan (transfer). Untuk pembayaran secara tunai, calon peserta tidak perlu mengisi slip apapun, cukup menyebutkan kode pembayaran yang diperoleh pada saat melakukan pendaftaran di laman https://um-ptkin.ac.id.
Pembayaran juga dapat dilakukan melalui ATM, SMS Banking dan Keagenan. Dan bagi calon siswa yang tidak mempunyai rekekning BNI diberikan fasilitas juga melalui menu e-Collection yang dapat dibayarkan dari semua bank. Biaya seleksi ditanggung oleh peserta sebesar Rp 200.000. Biaya seleksi dapat dibayarkan melalui BNI sebagai bank mitra. Khusus untuk pembayaran yang dilakukan dari bank lain akan dikenakan tambahan biaya sebesar Rp 1.500.
UM PTKIN 2020 penerimaan mahasiswa baru di lingkungan Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Kementerian Agama RI dilakukan melalui ujian tertulis secara nasional. Proses ini kembali dilakukan pada seleksi mahasiswa baru tahun 2020 karena UM PTKIN dinilai dapat memberikan berbagai keuntungan dan keunggulan, baik bagi peserta, PTKIN, maupun bagi kepentingan nasional.(jef)