BNI Ajak Siswa Mengenal Nusantara

YOGYAKARTA(Globalnews.id)- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI bersama 4 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Lainnya melepas dan sekaligus menyambut para siswa peserta program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) BUMN Hadir Untuk Negeri dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 72 Republik Indonesia.

Sebanyak 20 siswa dan 3 guru asal Yogyakarta disambut kedatangannya setelah mengunjungi berbagai lokasi menarik di Sumatera Barat. Pada saat yang sama, sebanyak 20 siswa dan 4 guru pendamping asal Sumatera Barat dilepas untuk pulang kembali ke kampung halamannya setelah mengunjungi berbagai lokasi di Yogyakarta.

Pelepasan dan Penyambutan ke-40 siswa peserta SMN tersebut dilaksanakan di Yogyakarta, Selasa (15 Agustus 2017). Hadir pada kesempatan tersebut Direktur Perencanaan & Operasional BNI Bob Tyasika Ananta; Corporate Secretary BNI Kiryanto; Pemimpin BNI Wilayah Yogyakarta Arif Suwasono; Kepala Bidang Pendidikan Tinggi Menengah & Tinggi Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY Triana Purnamawati; serta perwakilan dari BUMN pelaksana SMN lainnya. Lima BUMN yang mendapatkan mandat untuk melaksanakan pertukaran ke-40 pelajar tersebut adalah BNI, Primissima, Jasindo, Pindad, dan ASDP.

Selama mengikuti Program SMN di Provinsi DIY, siswa-siswi asal Sumatera Barat telah diajak oleh BNI mengunjungi tempat-tempat bersejarah di DIY dan sekitarnya sekaligus juga mengunjungi kantor perwakilan BUMN yang berada disini. Lokasi yang dikunjungi oleh siswa Provinsi Sumatera Barat diantaranya Candi Prambanan dan Borobudur, yang dilakukan untuk mengetahui warisan sejarah kejayaan masa lampau. Kunjungan juga dilakukan ke Balkondes (Balai Ekonomi Desa) Desa Wanurejo, Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah yang dikelola oleh BNI. Siswa juga diundang ke Rumah Kreatif BUMN Sleman, Kantor Perwakilan BI hingga OJK di Yogyakarta.

“Kami harapkan setelah mengikuti program Eduwisata ini, adik-adik siswa tidak hanya mendapatkan pemahaman akan daerah wisata di Provinsi yang dikunjungi, tetapi juga akan mendapatkan wawasan yang lebih luas akan keragaman aktivitas wisata & ekonomi di Indonesia,” ujar Bob.

Wisata Sejarah Perbankan

Kunjungan ke Bank Indonesia di Yogyakarta dilaksanakan sebagai upaya untuk memperkenalkan salah satu situs sejarah penting pada perjuangan kedaulatan moneter dan keuangan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dimana salah satu bagian pada gedung Bank Indonesia di Yogyakarta tersebut merupakan lokasi diresmikannya pendirian BNI pada 5 Juli 1946 sebagai bank asli Indonesia yang didirikan pertama kali setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945. Pada masa kelahirannya itu, BNI sempat bertindak sebagai bank sentral, fungsi yang sekarang dijalankan oleh BI. Saat ini, lokasi BI Perwakilan Yogyakarta berdekatan dengan Kantor BNI Wilayah Yogyakarta yang mengkoordinir layanan perbankan untuk kawasan Jawa Tengah Bagian Selatan dan Seluruh DIY.

“Tujuan dari program Siswa Mengenal Nusantara adalah untuk memberikan kesempatan kepada siswa SMA sederajat agar dapat mengenal Indonesia yang kaya akan potensi budaya dan keragaman kekayaan alamnya yang elok. Adik-adik  siswa yang nantinya menjadi generasi penerus dapat mencintai tanah air Indonesia dan memberikan sumbangsihnya saat mereka telah memasuki dunia karir,” tutur Bob.

BNI dan Primissima mendapatkan mandat untuk mengirimkan rombongan siswa/i sekolah menengah atas (SMA) terpilih dari 4 Kabupaten dan 1 Kota yang berada di Provinsi DIY untuk mengikuti Program SMN ke Provinsi Sumatera Barat selama 7 hari, sejak  8 Agustus – 14 Agustus 2017. Selanjutnya, BNI dan Primissima  juga menerima rombongan siswa/i beserta 4 orang pendamping dari Sumatera Barat yang dikirimkan oleh PT Jasindo, PT ASDP dan PT Pindad selaku BUMN penyelenggara di Provinsi Sumatera Barat untuk mengikuti Program yang sama dan pada tanggal yang sama.

Siswa – siswi yang mengikuti program ini merupakan siswa terpilih berdasarkan hasil seleksi dari perwakilan 4 Kabupaten dan 1 kota. Program ini diselenggarakan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Nasional Provinsi DIY pada tanggal 15 Juli 2017. Diantara 20 Siswa yang terpilih, 2 diantaranya merupakan siswa difabel. Selain 20 Siswa, mereka didampingi oleh 3 orang pendamping diantaranya Perwakilan Guru Teladan dan Perwakilan Dinas Pendidikan Nasional. (jef)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.