LPDB-KUMKM Gelar Vaksinasi 1000 Peserta Mitra KPBS dan Warga Pangalengan


Bandung:(Globalnews.id)- Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) menggelar vaksinasi massal di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung Selatan, Jawa Barat. Kegiatan vaksinasi Covid-19 ini melibatkan 1000 peserta yang berasal dari anggota Koperasi Peternakan Bandung Selatan (KPBS) dan masyarakat setempat.

“Kebetulan ini dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun LPDB-KUMKM yang ke-15 dan juga menyongsong HUT Kemerdekaan RI ke-76, sehingga mudah-mudahan masyarakat Indonesia khususnya di Pangalengan ini diberi kesehatan dan berharap pandemi segera berakhir,” kata Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo di sela-sela hari pertama vaksinasi di kantor KPBS, Pangalengan, Bandung Selatan, Sabtu (7/8/2021).

Vaksinasi yang diadakan sebagai bentuk kolaborasi antara LPDB-KUMKM, KPBS Pangalengan, serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini bertujuan untuk menyukseskan program pemerintah dalam mencapai target 80 persen vaksinasi dari total penduduk Indonesia.

“Saya berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan juga KPBS Pangalengan, karena dengan adanya kolaborasi ini program pemerintah untuk percepatan vaksinasi yang dicanangkan oleh Bapak Presiden (Jokowi) bisa terlaksana dengan baik dan lancar,” ujar Supomo.

Sejalan dengan itu, LPDB-KUMKM telah rutin menggelar vaksinasi Covid-19. Selain di Pangalengan, salah satu BLU pada Kementerian Koperasi dan UKM itu telah mengadakan vaksinasi Covid-19 hingga dosis kedua di kantornya, m Jakarta Selatan pada bulan Juli dan awal Agustus 2021.

“Kemudian ke depan kita juga akan melaksanakan bersama mitra yang rencananya di Serang, Bogor, Bekasi, karena pengadaan vaksin itu semua akan didesentralisasi di daerah-daerah, jadi kita bersama-sama,” terang dia.

*Dikunjungi MenkopUKM*

Anggota koperasi, dan warga yang mengikuti vaksinasi ini terlihat mulai mendatangi kantor KPBS sejak pagi hari hingga menjelang siang. Mereka begitu antusias mengikuti vaksinasi ini karena dihadiri langsung Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, dan jajaran direksi LPDB-KUMKM.

“Terima kasih ini support banget, jadi semua harus berperan melalui kolaborasi karena kalau hanya Pemerintah Daerah saja tidak (efektif tekan penyebaran Covid-19), jadi semua terlibat. Ini bentuk kolaborasi antara kami Pemerintah Daerah, LPDB-KUMKM dan gerakan koperasi khususnya KPBS Pangalengan,” tandas Kepala Dinas KUMKM Jabar, Kusmana Hartadji.

Kusmana berharap peran semua stakeholders dalam menekan angka penyebaran Covid-19 melalui kegiatan vaksinasi. “Insya Allah target nasional 80 persen _herd immunity_ ini tercapai insya Allah Covid-19 segera berakhir dan masyarakat bertahan,” tukasnya.

Ketua KPBS Pangalengan Aun Gunawan mengatakan kegiatan vaksinasi ini akan berlangsung selama dua hari dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Pihaknya tak hanya melibatkan anggota koperasi, vaksinasi ini juga terbuka bagi masyarakat sekitar yang belum sama sekali divaksin.

“Memang kita sudah melaksanakan vaksin sejak seminggu lalu bersama mitra kami yang lain di daerah penampungan susu di daerah Warna Sari. Alhamdulillah responnya bagus dan bahkan sekarang luar biasa,” ucap Aun.

Aun menyampaikan apresiasi kepada LPDB-KUMKM yang telah menginisiasi kegiatan vaksin di Pangalengan. Mulanya mereka khawatir tidak dapat stok vaksin padahal Pangalengan merupakan salah satu daerah di Jabar dengan kasus paparan Covid-19 cukup tinggi.

“Penduduk Pangalengan 150 ribu, makanya kami bersama Pak Camat bagaimana dorongan dari pak gubernur termasuk mungkin dari pusat bahwa Desember ini bisa tercapai syukur-syukur 50 persen,” kata Aun.

MenkopUKM Teten Masduki mengunjungi kegiatan vaksinasi di kantor KPBS Pangalengan, Bandung Selatan. Kedatangan Teten disambut antusias oleh peserta vaksinasi yang hadir.

Usai dari kantor KPBS Pangalengan, MenkopUKM melanjutkan kunjungan kerja dengan mengunjungi tempat pengolahan susu milik KPBS, dan peternakan sapi milik PT UPBS Pangalengan.

KPBS Pangalengan yang berlokasi di Kabupaten Bandung Selatan kini jadi salah satu koperasi terbaik di Indonesia. Selain mengolah susu pasteurisasi, KPBS juga membuat susu menjadi produk turunan seperti yogurt, keju, dan butter.(Jef)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.